Prediksi Prodi UI, UGM, dan Unair dengan Keketatan Persaingan Tertiggi pada SNMPTN 2020

Berdasarkan selektivitas dan ramainya peminat, inilah prodi Saintek dan Soshum di Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, dan Universitas Airlangga yang diprediksi paling sulit ditembus pada SNMPTN 2020. Pasalnya, keketatan persaingan program studi di UI, UGM, dan Unair berikut ini tinggi. Pemilihnya pun banyak.  Apakah salah satunya merupakan jurusan pilihanmu?

Universitas Gadjah Mada 

Saintek

  • Farmasi
  • Kedokteran
  • Teknik Sipil
  • Ilmu Aktuaria
  • Teknologi Informasi
  • Statistik

Soshum

  • Psikologi
  • Manajemen
  • Hukum.
  • Pariwisata
  • Ilmu Hubungan Internasional
  • Ilmu Komunikasi

Keterangan:

* Farmasi, Kedokteran, dan Teknik Sipil serta Psikologi, Manajemen, dan Hukum merupakan prodi dengan peminat terbanyak pada SNMPTN 2019.

* Pariwisata, HI, Komunikasi, Aktuaria, Teknologi Informasi, dan Statistika memiliki tingkat selektivitas yang sangat tinggi. Dengan kata lain, presentase yang diterima sangat kecil (sangat selektif).   

Universitas Airlangga 

Saintek

  • Teknobiomedik
  • Ilmu Gizi
  • Statistika
  • Pendidikan Dokter
  • Sistem Informasi

Soshum

  • Ilmu Komunikasi
  • Hubungan Internasioal
  • Psikologi
  • Manajemen
  • Ilmu Administrasi Negara
  • Akuntansi

Keterangan:

* Berdasarkan hasil SNMPTN 2019, peluang untuk masuk prodi saintek di atas antara (kisaran) 4 hingga 6 persen. Sementara peluang masuk prodi Soshum antara (kisaran) 5.8 persen hingga 8 persen.

* Persetase tersebut diperoleh dari jumlah diterima dibagi dengan jumlah pendaftar. Misalnya, prodi Gizi peluang masuknya 4.6 persen. Artinya, dari 1000 pendaftar hanya sekitar 46 peserta yang diterima.

Universitas Indonesia 

Saintek

  • Aktuaria
  • Teknik Biomedis
  • Gizi
  • Pendidikan Dokter
  • Arsitektur

Soshum

  • Ilmu Hubungan Internasional
  • Bahasa dan Kebudayaan Korea
  • Kriminologi
  • Sastra Inggris
  • Ilmu Komunikasi

Keterangan:

 * Peluang masuk prodi di atas sekitar 2 hingga 5 persenan aja.  

Sulit Ditembus, Apakah Sebaiknya Memilih Prodi "Favorit"?

Sebaiknya, jangan memilih program studi dengan keketatan persaingan tinggi apabila…..

1. Kamu sebenarnya nggak minat minat banget masuk ke prodi tersebut.

Kamu hanya pengin. karena merasa tertantang ingin menaklukkan jurusan yang sulit ditembus. Semangat menghadapi tantangan memang bagus, gaez. Tapi, perjuangan nggak berakhir dengan kamu diterima. Perjuangan menuntut ilmu justru baru dimulai setelah diterima. Ngapain menghabiskan 4 tahun berkutat di prodi yang nggak diminati?

2. Ingin membanggakan orang tua, padahal kamu nggak tau apa minatmu.

Lebih baik membanggakan ortu dengan tekun kuliah di jurusan yang diminati dan menjadikan ilmu tersebut bermanfaat, ‘kan?

3. Berminat sih, tapi nggak memiliki kemampuan di bidang tersebut.

Minat mesti ditunjang dengan kemampuan dan usaha. Kalau hanya “pengen banget masuk jurusan A”, khawatirnya kamu nggak bisa survive saat beneran keterima di sana. Ada lho, kasus pelajar yang menembus prodi Kedokteran di SNMPTN, tapi setelah beberapa semester dinyatakan DO.  

4. Memilh hanya karena prodi tersebut merupakan “favorit bersama”.

Jangan memilih prodi hanya karena banyak yang memilihnya. Ini soal kuliah, bukan ajang kompetisi idola.

Kamu mesti paham mengenai jurusan yang dipilih. Jangan karena, “Katanya prodi Komunikasi bisa kerja di mana aja.”, atau “Katanya lulusan Statistika bakalan dicari.” Kamu mesti paham gambaran umum apa yang dipelajari di prodi tersebut, informasi peluang karier, dan bagaimana perkuliahannya. Dari situ, baru deh bisa menentukan pilihan yang tepat.

(Sumber gambar: pexels.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
Muhamad Rifki Taufik | 1 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 1 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
AtomyFirst Chanel | 2 bulan yang lalu

Open PP @houseofshirly foll 427k @Idea_forhome foll 377k @myhomeidea_ foll 270k. Harga Paket lebih murah. DM kami yaa..

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1