Saya mahasiswa ilmu komunikasi di suatu universitas swasta di kawasan Mojokerto yang sudah menginjak tahun terakhir (bentar lagi wisuda yey #semoga). Menurut saya, sebelum kamu memutuskan untuk mengambil jurusan ini (atau jurusan apapun), pertama-tama kamu harus tahu dulu mau jadi apa nantinya. Dari situ kamu bisa merancang bakalan mendalami dan mengembangkan pemahaman di teori yang memang bakalan ngedukung tujuan kamu belajar di jurusan ini. Karena di jurusan komunikasi materinya sangat luas cakupannya, sebab gimana-gimana komunikasi 'kan bakal ditemui di bidang apapun. Nah, kalau sudah memenuhi syarat itu, kamu bebas melenggang ke jurusan ini tanpa khawatir soal bekal yang kamu punya sebelum terjun ke bidang komunikasi. Sebab saya rasa semua orang dengan berbagai latar belakang itu cocok kalau masuk jurusan ini, misalnya saya yang sebelumnya anak IPA tapi kemudian banting setir ke ilmu sosial karena saya punya ketertarikan di bidang ini (jadi di sini passion punya peran ya). Kalo soal poin di artikel di atas, saya setuju kalau skill itu emang wajib dipunyai sama anak komunikasi, tapi itu bisa dikembangkan (seperti yang sudah saya bilang sebelumnya) sedemikian rupa sesuai dengan kecenderungan passion kamu.
itu aja sih dari saya. Maaf kalo kepanjangan. Tapi saya harap bisa memberikan sedikit pencerahan.
