Menjadi mahasiswa merupakan suatu hal yang menyenangkan. Nggak kayak saat sekolah, kamu diatur dengan berbagai peraturan dari penggunaan pakaian, rambut, aksesoris dan sebagainya. Kamu pun memiliki aktivitas yang cukup padat yaitu mulai dari jam tujuh hingga jam empat sore kamu harus mengikuti berbagai pelajaran yang telah diatur oleh pihak sekolah. Belum lagi kalau kamu mengikuti program ekstrakulikuler, hari Sabtu pun mau nggak mau, kamu harus datang ke sekolah untuk melakukan kegiata. ekstrakulikuler.

Ketika kamu kuliah, kamu akan merasakan peraturan melonggar. Kamu nggak akan lagi disuruh menggunakan seragam, melainkan kamu bisa menggunakan pakaian yang bebas namun rapi dan sopan. Buat kamu yang laki-laki, ketika kuliah, nggak ada lagi peraturan yang mrngharuskan kamu memotong rambutmu sehingga rambut nggak menutupi telinga. Saat kuliah pun kamu bebas menggunakan aksesoris dan sebagainya.

Tetapi, ada persamaan yang ditemukan, nih, gaes, antara siswa dan mahasiswa. Wah, persamaan apa, ya? Sama-sama harus belajar? Yap, mahasiswa dan pelajar sama-sama harus belajar, gaes. Namun, adalagi yang menjadi duatu persamaan antara pelajar dan mahasiswa. Keduanya sama-sama belum bisa mandiri secara finansial alias masih membutuhkan uang jajan dari orangtuanya, huhu. Mau pergi-pergian, mau print tugas, mau jajan dan sebagainya, mahasiswa dan pelajar ini sama-sama masih meminta bala bantuan dari orangtua.

Hmm... Buat kamu yang mahasiswa dan pelajar, berbisnis sejak masih kuliah atau bersekolah merupakan suatu hal yang oke, lho. Selain kamu belajar berbisnis, kamu pun bisa mendapatkan uang jajan tambahan, nih. Sudah mau berbisnis tapi bingung bisnis apa yang cocok buat pelajar dan mahasiswa yang nggak menyita waktu? Berikut ide-ide bisnis yang bisa kamu lakukan!

1. Bisnis jasa print

Nah, kalau kamu pelajar terutama mahasiswa, kamu perlu banget punya printer di rumah, nih, gaes! Lho, emangnya kenapa harus punya printer, ya? Well, jelas jawabannya agar kamu bisa buka jasa print, gaes. Ketika saya berkuliah, saya merasa malas untuk mengantri di tukang fotokopi untuk mengeprint satu atau dua halaman dari tugas saya. Saya kira, hal yang seperti ini hanya terjadi pada diri saya dan ternyata, banyak dari teman-teman saya pun merasa demikian.

Akhirnya, karena hampir setengah dari teman-teman di kelas saya merasa malas untuk mengeprint tugasnya ke tukang fotokopi, akhirnya, ada satu teman saya yang memiliki inisiatif untuk membuka jasa print. Setelahnya, hampir semua teman di kelas saya mengeprint semua tugas kepada teman saya yang membuka jasa tersebut. Saya sempat bertanya, apa alasan teman saya membuka jasa print dan ternyata jasa print itu cukup menguntungkan, gaes. Sudah menguntungkan, mengeprint tugas tentunya nggak menyita waktumu.

2. Jualan pulsa elektronik

Selain membuka jasa print, kamu juga bisa mencoba untuk jualan pulsa. Jualan pulsa pun merupakan suatu hal yang menguntungkan, lho. Kenapa? Kok bisa menguntungkan? Karena pulsa bukanlah suatu hal yang memiliki masa kadarluarsanya, gaes, terlebih semua orang pasti membutuhkan pulsa.

Jualan pulsa pun merupakan bisnis yang nggak menyita waktu, lho. Memang, sih, mereka yang membeli pulsa dapat memintanya kapab saja, namun, untuk mengirimkan pulsa, pastinya, nggak akan memakan waktu yang lama, dong? Dengan menjual pulda, keuntungan dan juga modal dapat terbagi dengan jelas, lho. Maka dari itu, gaes, kalau kamu berpikir untuk mencari uang tambahan tanpa menyita waktu, jualan pulsa merupakan hal yang tepat.

3. Jualan makanan ringan

Nah, hal yang satu ini merupakan bisnis yang pernah saya lakukan ketika saya sedang berkuliah. Saya menjual makanan sebagai kegiatan danus alias dana usaha dari organisasi yang saya ikuti sebelumnya. Menurut saya, jualan makanan di kampus merupakan suatu hal yang sangat mudah, lho. Kamu bisa tinggal memberitahukan teman-temanmu bahwa kamu berjualan makanan ringan dan setelahnya teman-temanmu akan mendekatimu dengan sendirinya.

Ketika saya masih bersekolah, banyak juga, lho, teman-teman saya yang berjualan makanan ringan. Makanan yang dijual pun beragam, ada yang jual pudding, gorengan dan sebagainya. Lho, kalau kayak gitu, tetap menyita waktu, dong? Masak makanan ringannya gimana? Wah, tenang, gaes, sebenarnya kamu bisa membeli makanan ringan di pasar dan menjualnya kembali dengan harga yang ditaikan sedikit sebagai keuntunganmu.

Ketika saya berkuliah, saya membeli gorengan dengan harga seribu rupiah per satu gorengan. Saya membeli seratus gorengan. Dengan menjualnya gorengan tersebut seharga dua ribu rupiah, kamu bisa untung seratus persen, lho. Maka dari itu, gaes, kamu bisa banget, nih, jualan makanan ringan sebagai bisnismu.

4. Bisnis online shop

Nah, bisnis lainnya yang banyak digandrungi oleh para pelajar dan mahasiswa adalah bisnis online shop. Bisnis online shop ini bisa beragam, lho, ada yang jual makanan ringan yang berasal dari luar negeri, ada yang jualan pakaian dan bahkan ada juga yang berjualan jasa.

Nggak kayak jualan pada umumnya, jualan di online shop nggak mengharuskan kamu untuk menunggu tokomu. Kamu nggak perlu juga memperhatikan hp-mu seharian. Kalau pun ada pembeli, pastinya, kamu akan dikirimkan notifikasi sehingga kamu nggak kelewat satu pembeli pun. Praktis, kan?

5. Bisnis e-book dan e-journal

Nah, buat kamu pelajar terutama mahasiswa, kamu bisa banget, nih jualan e-book atau e-journal. Lha? Kok, e-book sama e-journal dijual? Ya, bisa dong. Sebagai modal pertama, kamu harus membayar sejumlah uang dulu, nih, gaes, ke portal yang menyediakan buku-buku elektronik atau jurnal elektronik. Setelah kamu membayar, kamu bisa mengunduh  jurnal elektronik atau buku eletronik yang sedang kamu dan teman-temanmu butuhkan.

Setelah mengunduh buku-buku elektronik dan jurnal elektronik tersebut, kamu bisa menawarkan kepada teman-temanmu. Karena yang membutuhkannya pastinya ada banyak, kamu bisa, lho, menjualnya dengan harga yang murah. Sehingga, kamu tetap mendapatkan keuntungan dari penjualanmu, hehe.

***

Wah, duh, ternyata banyak juga, ya, ide-ide bisnis yang bisa kamu terapkan. Sudah nggak menyita waktu, berpeluang untuk mendapatkan keuntungan yang banyak, lagi, hehe. Nah, ketika kamu memiliki bisnis, selain kamu bisa belajar berbisnis dan mengatur bisnismu agar nggak rugi dan bertahan lama, kamu pun telah membantu kedua orangtuamu, lho.

Yang biasanya kamu meminta uang jajan setiap kali kamu mau pergi kuliah atau pun main, sekarang, kamu sudah memiliki uangmu sendiri. Setelah kamu mengetahui bahwa bisnis pun pastinya membutuhkan usaha, maka, kamu pasti akan bisa mengelola uangmu agar tidak memiliki pengeluaran yang sangat banyak alias boros. Kamu akan lebih menghargai uang Yang dihasilkan dari jerih payahmu.

Baca juga:

• Kenalan Lebih Dekat dengan Program Studi Manajemen Bisnis

• Bikin Bisnis Bareng Sahabat Memang Seru, Tapi Nggak Selalu Sukses. Berikut Cara Menghindari Kegagalannya!

• Belajar Berbisnis Kuliner a la Gibran Rakabuming, Lewat Wawancara Tim Mojok.co

(Sumber gambar:docpath.com, library.unila.ac.id, news.edu.my)