Mahasiswa di Unsil mayoritas warga priangan timur sekitarnya seperti ciamis, banjar, pangandaran, kuningan, cirebon, garut. Beberapa mahasiswa juga banyak yang berasal dari Bandung, Jakarta, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Cilacap bahkan luar pulau Jawa seperti Padang, batam, Medan, Makassar. Beragamnya mahasiswa dan kultur di tasik mengharuskan kamu beradaptasi dengan berbicara bahasa sunda, tatakrama yang sopan, religius, solid sesama teman.

Bermacam-macam ada yang otoriter, gak peduli, berteman pilih-pilih, santai, relijius, slengean, baik, asik, kritis, tajam, kalem.

Bermacam macam mulai dari yang santai sampai religius

banyak macamnya

Ramah-ramah, masih lekat dengan budaya sunda (karena kebanyakan dari Priangan Timur). Tidak terlalu urban namun gak ketinggalan zaman juga. Ada yang kompetitif, namun tak terlalu ekstrim. Masih menjaga keharmonisan satu sama lain. Beberapa ada yang Royal, namun kebanyakan ya -standar anak kos-lah, gak terlalu hedonis. Banyak mahasiswa yang aktif organisasi juga. Mandiri-gak manja-gak terlalu sombong.

Setiap orang beda beda karakternya. Beragam