Sastra Arab (Sastra Asia Barat)

Seperti nama prodinya, di jurusan ini kita akan belajar seluk beluk kebahasaan dan kesastraan Arab. Ilmu nahwu, Sharaf, dan ilmu balaghah pasti kita pelajari disana.

Alasan saya memilih jurusan ini adalah untuk melanjutkan dan mengembangkan keilmuan saya pada saat S-1 yaitu pendidikan bahasa arab. Saya dulunya adalah orang yang merasa salah jurusan karena saya adalah lulusan SMA jurusan IPA. Saya waktu itu memilih jurusan bahasa arab dan kimia. Pada saat itu yang saya pikirkan saat memilih jurusan bahasa arab adalah karena saya ingin belajar al Quran kebetulan di masjid dekat rumah ada TPQ (taman pendidikan al Quran) dan saya membantu untuk mengajar disana. Sehingga saya yang waktu itu masih labil nekad memilih jurusan bahasa arab di samping jurusan kimia. Padahal saya tidak punya bekal untuk masuk jurusan bahasa arab dan banyak yang menentang dan mempertanyakan tentang masa depan ketika saya ambil bahasa arab. Dan pada akhirnya saya diterimanya di jurusan bahasa arab. Karena orang tua mendukung dan tidak peduli omongan orang akhirnyansaya nekad mengambil jurusan bahasa arab. Awal saya S-1 sangat kewalahan dan butuh perjuangan agar bisa mengikuti perkuliahan di jurusan saya. Salah satu langkah yang saya ambil adalah saya tinggal dipesantren selama S-1 agar bisa mengimbangi teman-teman saya yang kebanyakan sudah dari pesantren sebelumnya. Selain itu saya banyak bertanya dan belajar dari teman-teman saya yang bisa bahasa arab. Alhamdulillah dengan dukungan orang tua dan semangat saya bisa menempuh S-1 selama 3,5 tahun. Dan mendapat predikat cumlaude. Sampai pada akhirnya saya sudah mulai menikmati belajar bahasa arab dan melanjutkan S-2 di jurusan kajian timur tengah dengan keilmuan yang hampir sama dengan waktu S-1 . Alhamdulillah pula bisa dibiayai oleh LPDP. Beasiswa yang sangat bergengsi dan diidam-idamkan banyak sarjana-sarjana S-1. Saya sengaja tidak mengambil S-2 pendidikan bahasa arab karena saya melihat dari mata kuliah yang ditawarkan di kajian timur tengah sangat saya butuhkan untuk mengembangkan keilmuan saya di bahasa arab yang masih sangat kurang.

Ilmu Nahwu,Ilmu sharaf,Ilmu balaghah,Muhadatsah,Fahmul Maqru',Fahmul masmu'

Bahasa Indonesia;Bahasa Inggris;Bahasa Asing

Tugas di prodi ini pastinya akan berhubungan dengan bahasa Arab. Membuat kalimat bahasa Arab yang benar itu adalah tugas dasar dalam prodi ini. Selain itu tugas menulis percakapan dalam sebuah video berbahasa Arab dan memahami teks berbahasa Arab merupakan tugas yang pasti akan diberikan oleh dosen.

Jurnalistik,Statistika,Semantik,Kaligrafi Arab

Semester 4

Seperti kebanyakan fresh-graduate atau lulusan S1 pada umumnya, dari Sastra Arab pun tidak melulu akan bekerja sesuai dengan program studi saat kuliah. Namun, selama ini dari jurusan Sastra Arab khususnya di UI, sepengetahuan saya, peluang karier yang bisa dijajal antara lain dibidang jurnalistik, ada juga yang bekerja di bank syariah, perusahaan swasta, lalu ada juga dibidang pendidikan (guru dan dosen), di kementrian luar negeri, ada juga yang bekerja sebagai wirausaha, di suatu percetakan/penerbitan buku sebagai editor, penulis, juga translator, dan profesi lainnya.

Dosen/Pengajar, kedutaan nasional, pemandu wisata, pengkritik sastra, penerjemah, jurnalistik.

-Memahami dan mengolah informasi berupa kata-kata (termasuk memahami bacaan, mengungkapkan ide lewat tulisan dan ucapan) -Daya Ingat Kuat/Mudah Menghafal -Kreatifitas