Halo Aberta Wulan!

Kalau dilihat dari hasil tes minat dan bakat, kamu adalah seseorang yang kreatif dan suka mengeskpresikan diri dengan medium non-verbal.

Coba cari tahu tentang jurusan DKV, Sastra, Seni atau Arsitektur. Tentu saja, untuk menentukan jurusan kuliah, banyak hal yang menjadi pertimbangan. Misalnya, mau jadi apa kamu di masa depan.

Coba baca-baca artikel terkait, ya. Semoga membantu!

http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/3-langkah-menentukan-passion

http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/supaya-nggak-dianggap-labil-yuk-segera-temukan-passion-kamu-dari-sekarang

http://www.youthmanual.com/post/sudut-pandang/kenapa-kamu-harus-kenalan-lagi-dengan-dirimu-sendiri-lewat-tes-kepribadian

http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/sebelum-menentukan-jurusan-kuliah-tanyakan-dulu-8-pertanyaan-ini-ke-dirimu-sendiri

http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/menggunakan-analisa-swot-untuk-menentukan-jurusan-kuliah-karir-dan-jodoh

http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/jangan-menetapkan-pilihan-jurusan-kuliah-dulu-sebelum-tahu-hal-hal-ini

Hi Debby, pertanyaan kamu terlalu umum, karena saya nggak tau bidang apa yang ingin kamu selidiki? Jika kamu senang menyelidiki atau menemukan hal-hal baru, kamu bisa menjadi Peneliti (Researcher) atau Ilmuwan (Scientist). Tinggal berikutnya kamu harus menentukan bidang apa yang kamu tertarik untuk selidiki?

Beberapa contoh:
Biologi: Menyelidiki makhluk hidup, manusia, hewan, tumbuhan dan mikroba.
Fisika: Mempelajari tentang gejala alam yang tidak hidup atay materi dalam lingkup ruang dan waktu.
Astronomi: Menyelidiki tentang benda-benda langit dan luar angkasa.
Geografi: Menyedidiki tata ruang dan penempatan tanah dan permukaan bumi.


Dan masih banyak lagi. Jadi balik lagi harus kamu sesuaikan dengan bidang yang menjadi minat kamu dan ingin kamu selidiki.

Coba liat berbagai macam jurusan dibidang MIPA:
http://www.youthmanual.com/cari-jurusan/mipa

Semoga membantu.

Hi Katarina, liat minat kamu dibidang Persuasif, kepemimpinan dan kreatif yang menonjol sebetulnya banyak jurusan2 yang cocok buat kamu. Mungkin jurusan jurusan dibidang Ekonomi & Bisnis, Komunikasi bahkan Seni memungkinkan untuk kamu eksplor lebih lanjut dan sesuaikan dengan minat & kemampuan kamu. Jangan lupa coba eksplorasi kegiatan-kegiatan non-akademis untuk mengerucutkan minat kamu.

Eksplorasi jurusan-jurusan berikut ini:

Jurusan Ekonomi & Bisnis:
http://www.youthmanual.com/cari-jurusan/ekonomi-bisnis

Jurusan Komunikasi:
http://www.youthmanual.com/cari-jurusan/komunikasi

Jurusan Seni:
http://www.youthmanual.com/cari-jurusan/seni

Halo, Nabila!

Banyak faktor yang menentukan quota masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui penerimaan jalur SNMPTN. Antara lain: nilai rata-rata kelulusan siswa di setiap daerah, banyaknya peminat di jurusan pilihan dan hak prerogatif kampus dalam menentukan kursi untuk pendaftar jalur SNMPTN.

Jadi agak sulit menjawab dengan pasti pertanyaan Nabila. Karena lagi-lagi, semua bergantung pada kampus yang dituju.

Youthmanual pernah membahas soal SNMPTN. Silakan dibaca-baca, ya. Semoga membantu :)

http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/kehidupan-mahasiswa/anak-ipa-daftar-jurusan-ips-di-snmptn

http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/kehidupan-mahasiswa/gimana-sih-peluang-kesuksesan-snmptn-lintas-jurusan

http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/5-tips-menembus-snmptn-untuk-anak-smk

Hi Shifa, kami masih terus melakukan sinkronisasi data untuk semua kampus dan jurusan2 yang ada biar lebih akurat. Sayangnya banyak perubahan2 dari pihak kampus terkait jurusan2 tersebut. Saat ini saran saya, setelah mendapatkan universitas terkait kamu cross-cek ke kampus2 secara langsung untuk memastikan jurusan2 yang kamu mau ada.

Halo Velia,

Saya Shanti, psikolog di Youthmanual.

Selamat ya, kamu sudah punya pilihan jurusan yang jelas :) Sebetulnya kamu tidak perlu minder kalau peminat yang lain adalah anak OSN. Kalau selama sekolah kamu ga kesulitan di pelajaran yang melibatkan hitungan, punya logika yang bagus, dan berminat besar pada Matematika maka kemungkinan kamu juga akan bisa kok ngikutin materi di jurusan Matematika.

Semangat ya!

Halo, AL'ADILAH!

Wajar banget kalau kamu merasa kayak gitu. Kita semua pernah merasa begitu, kok.

Tapi bagusnya, kamu mau berusaha mencari tahu cara supaya percaya diri.

Berikut artikel-artikel berisi yang mungkin bisa membantu kamu, ya.

http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/5-cara-supaya-kamu-tetap-berpikir-positif-di-segala-kondisi

http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/6-cara-menghadapi-rasa-nggak-percaya-diri-dan-takut-gagal

http://www.youthmanual.com/post/sudut-pandang/apa-sih-kekuatan-diri-kamu

Hi Ghifari,

Terima kasih atas pertanyaan kamu. Perkenalkan, saya Jennilie dari Youthmanual.

Dalam menentukan jurusan, memang penting untuk melihat dimana bakat kamu berada.

Namun, pertimbangan untuk mengambil jurusan kuliah juga harus mempertimbangkan faktor lain seperti:

1. "Apakah kamu suka bidang pekerjaan yang sesuai dengan jurusan tersebut?"

2. "Apakah bidang pekerjaan yang sesuai dengan jurusan itu akan banyak dicari oleh perusahaan saat kamu lulus nanti?"

3. "Apakah kamu akan menikmati belajar ilmu dari jurusan tersebut?"

Dengan adanya faktor tambahan dalam memilih jurusan, akan membantu kamu untuk mengambil jurusan yang sesuai dengan preferensi kamu.

Ghifari, kamu sudah pernah mencoba isi survey assessment dari Youthmanual?

Assessment itu dapat membantu kamu untuk:

1. Mengenali dirimu

2. Menemukan minat dan kepribadian

3. Memberi rekomendasi profesi dan jurusan yang sesuai berdasarkan minat dan kepribadianmu.

Kalau belum, dicoba ambil yah. Survey assessmentnya ada di hal pertama Youthmanual. Ketik www.youthmanual.com

Sangat berguna untuk memberikan pertimbangan tambahan tentang profesi dan jurusan yang mungkin akan cocok untuk kamu.

Selamat mencoba dan semoga jawaban ini bermanfaat.

Jennilie

Hi Jikti, agak susah memberikan masukan karena saya belum ada gambaran jurusan apa yang kamu kuasai dan inginkan. Karena pasti ada banyak faktor2 seperti latar belakang keluarga, lingkungan yang membentuk pola pikir orang tua kamu.
Contohnya: kalo orang tua dan kakak2 kamu dari kalangan birokrat (Pegawai Negeri Sipil) dan tiba2 kamu mau jadi seniman mungkin akan banyak tantangan meyakinkan orang tua kamu.

Pada dasarnya orang tua kita ingin semua anaknya menjadi individu yang mandiri dan sukses secara karir dan finansial. Orang tua hanya khawatir dan perlu keyakinan jika kamu sudah melalui pertimbangan yang matang. Kadang juga orang tua belum mendapat gambaran seutuhnya mengenai jenis lapangan kerja yang ada saat ini. Yang jelas lapangan pekerjaan sekarang sudah banyak berubah lho dibanding jaman orang tua kamu dulu.

Mungkin kamu bisa diskusi pelan2 dengan orang tua kamu tentang pelajaran2 yang kamu sukai dan lihat performa nilai2 kamu. Kemudian kamu bisa diskusi kira2 jurusan apa sih yang mau kamu ambil. Kemudian kasih gambaran jika kamu sudah punya cita2 profesi yang kamu inginkan. Lebih baik lagi kalo ada contoh2 nyata entah temen atau kerabat yang berprofesi seperti yang kamu mau. Sehingga orang tua kamu bisa relate dan mendapat gambaran yang jelas. Intinya orang tua kamu butuh keyakinan kalo kamu sudah memetakan dan merencanakan masa depan kamu. Bukan hanya pilih jurusan tanpa alasan logis.

Selain itu, coba juga kamu print hasil Report assessment kepribadian, minat dan rekomendasi dan jadikan bahan diskusi dan pertimbangan buat orang tua.

Helo Ismail.

Sebenarnya bisa atau tidaknya anak IPA mengambil jurusan IPS, tergantung masing-masing perguruan tinggi. Tapi biasanya anak IPA bisa mengambil jurusan IPS di kuliah, apalagi untuk jurusan-jurusan populer seperti Ilkom, HI dan Akuntansi.