Soshum

Hai Darryl,

Wah pertanyaan kamu menarik nih. Kamu sekarang bisa tahu kampus-kampus negeri maupun swasta dengan jurusan DKV terbaik dan favorit di Indonesia dalam jurnal-nya Youthmanual loh..

Berikut linknya ya... silahkan dibaca, semoga membantu,

Goodluck Darryl :)

http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/jurusan-dan-perkuliahan/perguruan-tinggi-dengan-jurusan-dkv-terfavorit-di-indonesia

Hai Gabriella,

Hmmm... DKV New Media sama DKV Creative Advertising (CA) itu sebenernya gak beda jauh sih, bahkan mirip loh. Keduanya sama-sama mempelajari cara menggunakan aplikasi Adobe (Adobe Flash, Photoshop, Illustrator, Dreamweaver) untuk tugas periklanan, branding, packaging, campaign, dll. Selain itu kita juga sama-sama belajar Metode Reproduksi Grafika (MRG) disitu kita belajar soal menyablon di kaos sampai menghitung mengenai proses cetak mencetak.

Bedanya DKV New Media, lebih memfokuskan kepada tipografi, MRG. Sedangkan DKV Creative Advertising, jumlah waktu mempelajari matakuliah tersebut lebih sedikit, dan mereka ada mata kuliah scriptwritting loh! 

Jangan bingung pilihnya yaa, soalnya dua-duanya sama-sama seru hehe. Semoga bermanfaat ya :)

Hai Bunga, 

Kalo kamu ngga tau, DKV itu kebagi menjadi 3 bagian loh. Ada DKV New Media, DKV Animasi, dan DKV Creative Advertising. 

Sebenernya DKV New Media sama DKV Creative Advertising (CA) itu sebenernya gak beda jauh sih, bahkan mirip loh. Keduanya sama-sama mempelajari cara menggunakan aplikasi Adobe (Adobe Flash, Photoshop, Illustrator, Dreamweaver) untuk tugas periklanan, branding, packaging, campaign, dll. Selain itu kita juga sama-sama belajar Metode Reproduksi Grafika (MRG) disitu kita belajar soal menyablon di kaos sampai menghitung mengenai proses cetak mencetak.

DKV New Media: lebih memfokuskan kepada tipografi, MRG.

 DKV Creative Advertising: jumlah waktu mempelajari matakuliah seperti DKV New Media diatas lebih sedikit, dan mereka ada mata kuliah scriptwritting loh!

DKV Animasi: akan akan belajar digital composition, modelling untuk 3D sculting, Adobe After Effect, Screenplay, dll. Tugasnya ya kebanyakan seperti membuatv video clip, Short animation, dll :)

Hi Najla

Kebutuhan yang dimaksud mungkin sarana alat bantu kerjain tugas kuliah yaaaa...

OK, coba saya jelaskan...

Matakuliah DKV ada teori dan banyak tugas praktek, tugasnya mulai dikerjakan secara manual perlu bahan dan alat tulis dan gambar juga gunting tempel sederhana. Namun ada juga tugas kuliah yang mulai menggunakan alat digital dan komputasi, terutama setelah menginjak semester 3 ke atas.

Kampus yang baik tentunya melengkapi sarana studio yang memadai, misalkan studio Photography lengkap dengan Kamera, Lighting set, Backdrop, dsb. Studio komputer grafis, Studio Cetak grafika mulai cetak dalam, cetak saring, foil stamp dsb. Studio print digital, print 3D, dsb. Studio gambar, Studio Green Screen, Studio dubbing dsb. Mahasiswa tinggal menggunakan untuk tugas khusus matakuliah.

Namun karena tugas diluar saat perkuliahan itu banyak, dan mahasiswa harus berlatih sendiri, saya anjurkan untuk minimal memiliki komputer dan kamera. Komputer standar grafis multimedia atau animasi tergantung peminatan DKV kamu. Selain komputer, saya juga menyarankan untuk memiliki kamera setidaknya kamera digital pro-summer atau jenis DSLR, untuk tugas project Photography dan lanjut ke Videography. 

S ebelum invest 2 alat kerja itu, ada baiknya kamu nantinya konsultasi standar spesifikasi minimal apa ke dosen matakuliah itu. Bukan perkara merek apa, tapi spesifikasi apa yang dipakai... agar tidak terjadi salah beli alat kerja... yaaa

semoga membantu menjelaskan!

Bye

Halo Stella!

Apapun kok, kamu bisa manual atau digital semua tetap bisa masuk DKV, karena pada dasarnya kita kuliah untuk belajar, jadi jangan takut untuk mencoba.

Mempunyai basic gambar atau tidaknnya tidak menjamin kelancaran di DKV, yang terpenting mau belajar dan eksplorasi saja tentang DKV dan mengaplikasikannya.

Semoga bermanfaat :)

Halo Najla!

Ada deasiswa untuk DKV?
Pastinya! Dunia DKV banyak menawarkan beasiswa bagi mahasiswa/i yang berprestasi, yang bisa memberikan sesuatu yang kreatif atau yang belum pernah dibuat sebelumnya.

Beasiswa yang paling banyak adalah dari bagian Desain Grafis, Poster, Fotografi, Videografi (untuk Multimedia), dll. Karena pada saat ini banyak perusahaan yang mencari seorang desainer untuk perusahaannya.

Semoga bermanfaat :)

Hi Imelda

Ada jawaban untuk kamu di pertanyaan sebelumnya dari Raka   

ini copy-nya : Rata-rata dijalankan dalam 4 tahun, semester awal-awal banyak tugas basic prinsip design, elemen design, memberi bekal ilmu dasar desain, mengasah sense & skill desain. Semakin meningkat bertahap... matakuliah basic-basic tadi menyatu di matakuliah layout design, kemudian terapan desain di berbagai penggunaan media, baru ada suplemen konseptual... projectnya juga semakin kompleks... seru

Menggambar, Illustrasi, Fotografi, Videografi, Multimedia ada matakuliahnya

Kalau pingin lihat komposisi matakuliah apa saja yang dipelajari... kunjungi laman web kampus-kampus DKV

Semoga membantu ya!

Pristina sudah ngebet yaaaa... pingin ambil kuliah DKV

Tips... hmmmmmm

Jangan begadang sebelum test, badan pikiran kudu seger... suasana itu penting saat test gambar DKV

Jangan telat dan bikin badmood... gambar bisa kacau karena panik

Setelah itu... sebelum kerjain tugas test... baca benar-benar apa yang diminta... setelah hasil jadi jangan buru-buru kumpul, lihat seksama... apakah sudah menjawab tugas yang diberikan

Yeaaaaa DKV kudu seneng!

Wa'allaikumsalam Wr.Wb.

Pertanyaan bagus Pristina

Tiap kampus punya mekanisme dan model test yang berbeda-beda

Pada umumnya untuk passing test masuk DKV, keilmuan yang dipelajari di SMU akan di compile dalam 1 test pengetahuan umum, logika dasar, sekaligus psikotest mengukur daya juang.

Lalu akan ada Test Gambar dengan brief khusus... peserta akan dinilai dari bagaimana kreatifnya dia menjawab brief dalam gambar, lihat tarikan garis dan komposisi, adakah unsur cerita yang bisa ditangkap... dalam gambar yang dihasilkan atau komunikatif.

Ingat, ada lho kampus yang menyaratkan surat bebas buta warna dari dokter spesialist (kalau diminta... ya penuhi ya)

Di DKV Binus seperti itu... di kampus lain bisa jadi berbeda

Good luck