Cari tahu tentang semua jurusan kuliah disini
Temukan pengalaman dan jawaban dari Mentor Rencanamu dan pengguna lain
5 tahun yang lalu
Halo, Aku alhamdulillah dapet kesempatan untuk exchange, balik lagi ke diri sendiri apakah kamu mau nyari kesempatan itu atau tidak. Sampai aku lulus Feb 2018 kemarin, sidang masih menggunakan bahasa Indonesia. Exchange biasanya sudah ada universitas mana yang sudah kerja sama dengan kampus di Indonesia, kalau fakultas kebanyakan di fakultas yang sama.
By : Bintang - Sastra Perancis UI
5 tahun yang lalu
halo! Jurusan sastra di kampusku tidak ada program wajib magang. Jd kalau untuk magang harus cari sendiri, di luar pihak kampus.
By : Afi - Sastra Belanda UI
6 tahun yang lalu
Hai Lolita,
Salam kenal ya. Untuk pertanyaan kamu, aku bantu jawab ya, kebetulan kuliah jurusan Sastra Indonesia dengan peminatan Sastra.
Simplynya, Jurusan Sastra itu dipersiapkan untuk menjadi peneliti, kalau kamu peminatannya linguistik, biasanya akan belajar tentang struktur bahasa kaya linguistik. Kalau kamu peminatannya sastra, biasanya akan banyak analisis bahan bacaan dari teori2 budaya sastra, kaya teori kebudayaan, feminis, filsafat, dll. Prospek kerjanya anak sastra biasanya bisa jadi editor, jurnalis, kritikus sastra, penulis, analisis dokumen-dokumen kebijakan, akademisi, dll.
Kalau pendidikan, kamu dipersiapkan untuk menjadi guru bahasa indonesia. tetep mempelajari ilmu sastra tapi ga dalam, dan cuma sampai bagaimana metode pengajaran di kelas. biasanya anak pendidikan banyak disuruh bikin RPP (rencana penyusunan pembelajaran - kaya semacam silabus).
Sebenernya kamu bisa cek kedua jurusan tersebut di sini ya
Sastra indonesia : https://www.youthmanual.com/cari-jurusan/budaya-bahasa/sastra-indonesia
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia: https://www.youthmanual.com/cari-jurusan/pendidikan/pendidikan-bahasa-dan-sastra-indonesia
jangan lupa selesaikan peta perjalanan kamu untuk mengetahui minat dan kemampuan kamu di www,youthmanual.com ya.
Good luck Lolita!
6 tahun yang lalu
Saya coba jawab ya. :)
Secara jurusan sangat tidak memungkinkan. Karena ada serangkaian syarat, ketentuan dan tes,
Gelar yang bisa masuk keseleksi kehakiman, itu bergelar S.H, S.Sy, S.H.I
Nah jika memang sudah mengarahkan diri mau menjadi hakim maka ambillah jurusan ilmu hukum, hukum syariah, hukum tata negara, perbandingan Mazhab dan hukum, hukum ekonomi Islam atau yang sejenisnya. ;)
Jika kamu masih bingung dengan minat dan bakat bisa kamu gunakan secara maksimal konten2 dalam Youth manual ini ya. ;)
6 tahun yang lalu
Hai Aria,
Aku bantu jawab ya. Kebetulan aku kuliah jurusan sastra.
Kalau tips sih sebenernya ga ada yang mutlak selain: kamu emang minat,suka, dan bisa.
udah coba kepoin kedua jurusan itu belum? coba cari di https://www.youthmanual.com/cari-jurusan ya.
semua informasi yang perlu kamu tahu untuk mempersiapkan diri kamu menjadi mahasiswa jurusan multimedia/sastra bisa kamu baca disana.
Untuk Sastra sendiri, kamu juga mesti suka banyak baca literatur-literatur sastra. tugas-tugas anak sastra biasanya banyak banget analisis bacaan dll. Jadi dari sekarang juga mesti latihan skill analisisnya. Sastra ga cuma belajar bahasa tapi budaya. Jadi anak sastra (dan harusnya semua jurusan kuliah) harus open minded dan kritis. Jangan kaget kalau kamu nanti dapet mata kuliah filsafat yang ngejlimet di awal semester, karena ya memang kamu dipersiapkan untuk menajamkan analisis dan mempertanyakan banyak hal. Keliatan abstrak ya? namanya juga seni. hehehehe.
yang penting kalau mau masuk sastra banyak-banyak baca buku, bukan cuma novel ya. asah kemampuan menulis juga. menuangkan gagasan melalui tulisan, dll.
lengkapnya bisa baca sharingku tentang jurusan sastra di sini ya: https://www.youthmanual.com/post/profil/jurusanku-sastra-indonesia-universitas-negeri-jakarta-triani-agustini-nainggolan
Semoga menjawab ya, dan sangat terbuka untuk diskusi lebih lanjut ;)
Good luck Aria!
6 tahun yang lalu