Pendaftaran UTBK SBMPTN 2020 dibuka 2 hingga 20 Juni mendatang. Jangan sampai impian kamu masuk PTN terhenti gara-gara kurang informasi. Inilah rangkuman hal penting yang terkait dengan pendaftaran UTBK SBMPTN 2020. 

Melengkapi data

*  Isi biodata dengan benar. Mesti teliti dan tepat ya gaes. Baca lagi dan pastikan isinya sudah benar sebelum kamu menyimpan biodata secara permanen.

* Perhatikan foto yang kamu upload, pastikan bahwa:

a. Foto sesuai dengan aturan pasfoto formal dengan wajah terlihat jelas. Bukan a la selfie di media sosial, apalagi dengan filter. No way!

b. Foto diunggah dengan baik. Jangan sampai blur, hanya tampak sebagian, pecah, atau bakan tidak terlihat. Foto yang tidak sesuai bisa menimbulkan masalah saat mengikuti ujian atau bahkan membuat peserta tidak diterima.  

* Untuk peserta difabel, ada keterangan yang perlu diisi. Ini untuk memfasilitasi pelaksanaan UTBK.

Memilih Program Studi

* Isi jurusan kamu di Sekolah Menengah Tingkat Atas, apakah SMA IPA/IPS/Bahasa, MA IPA/IPS, SMK dengan rincian Program Keahlian, Paket C IPA/IPS. Jurusan sekolah ini akan memengaruhi prodi apa saja yang boleh dipilih/tidak.

* Isi 2 pilihan prodi dan PTN. Pilihan poltek dan nonpoltek nggak bisa digabung, ya. Jika pilihan pertama PTN nonpoltek maka pilihan keduanya juga PTN nonpoltek. Akan tetapi jika pilihan pertama politeknik maka pilihan kedua juga harus politeknik.

* Urutan pilihan menunjukkan prioritas. Nantinya, peserta akan diseleksi pada pilihan pertama. Jika belum berhasil maka akan diseleksi pada pilihan keduanya.

* Mengambil prodi dan PTN yang sama pada pilihan 1 dan 2 (Misalnya pilihan 1: Kedokteran Unsri dan Kedua Kedokteran Unsri) nggak akan memperbesar peluangmu. Yang ada malah percuma, karena sama saja kamu memilih 1 prodi.

Portofolio

* Bila memilih prodi Seni atau Olahraga, harus menyertakan (upload) portofolio.

* Jika sudah upload portofolio untuk SNMPTN 2020, bisa langsug dipakai untuk SBMPTN. Tapi boleh juga jika ingin upload portofolio lain.

Memilih Pusat UTBK

* Peserta diminta memilih pusat ujian yang paling dekat dengan lokasinya berapa. Terdapat 74 pusat UTBK yang tersebar di berbagai daerah.

* Jadwal dan lokasi ujian nggak memengaruhi peluang kamu masuk PTN. Kamu bisa ujian dari mana saja, nggak harus di daerah yang sama dengan PTN tujuan.

Finalisasi

* Jika semua sudah final atau telah disimpan permanen, seluruh data dan pilihan prodi beserta PTN tidak bisa diubah. Misalnya, kamu ingin memilih Akuntansi, eh tanpa disadari memilih Hukum. Bila sudah simpan permanen, nggak bisa diubah lagi.

* Yang masih bisa diubah adalah pasfoto, alamat, dan nomor telepon. Tapi perubahannya harus melalui  pusat UTBK. Untuk mengubah alamat dan telepon bisa menghubungi panitia. Tapi soal mengubah foto mesti langsung datang ke sana. Makanya perhatikan ketentuan foto seperti pada poin di atas ya.

Pembayaran

*. Jika memiliki KIP Kuliah, maka biaya UTBK gratis. Untuk peserta lainnya membayar Rp150.000.

* Setelah selesai mendaftar, cek batas pembayaran. Sebagai informasi jangka waktunya adalah 2 kali 24 jam setelah selesai mendaftar.

Lupa password

* Bagaimana jika sampai lupa password? Apakah kesempatan mendaftar otomatis hilang? Tenang, akan ada pilihan bantuan untuk calon peserta yang lupa password.

Kartu peserta

* Setelah selesai dan membayar, akan muncul kartu peserta. Cetak dan simpan kartu ujian tersebut. Yup, harus dicetak dan dibawa saat hari H UTBK. Simpan juga soft copy kartu peserta di smartphone kamu, sehingga jika hilang atau tertinggal, kamu masih punya cadangan.

Semoga sukses!

(sumber gambar: pexels.com)