Huffft… Proses seleksi SNMPTN akhirnya kelar juga. Pengumumannya pun udah lewat. Bagi yang ikut SNMPTN tahun ini, gimana hasilnya? Youthmanual percaya, hasilnya udah yang terbaik buat teman-teman semua, ya.

Penasaran nggak, sih, universitas apa aja yang kemaren jadi pilihan favorit para peserta SNMPTN? Ternyata, Universitas Padjajaran (Unpad) menempati posisi nomor satu, lho! Wih, pada semangat kuliah ke Bandung, ya?

Berdasarkan data dari Ketua Panitia SNMPTN/SBMPTN 2016, Bapak Rochmat Wahab, berikut sepuluh besar universitas yang paling diminati pendaftar SNMPTN 2016:

1. Universitas Padjajaran dengan pendaftar 58.937 orang
2. Universitas Brawijaya dengan pendaftar 47.452 orang
3. Universitas Diponegoro dengan pendaftar 43.634 orang
4. Universitas Gadjah Mada dengan pendaftar 43.326 orang
5. Universitas Sumatera Utara dengan pendaftar 39.143 orang
6. Universitas Negeri Sebelas Maret dengan pendaftar 39.017 orang
7. Universitas Pendidikan Indonesia dengan pendaftar 38.098 orang
8. Universitas Negeri Semarang dengan pendaftar 36.897 orang
9. Universitas Hasanudin dengan pendaftar 34.064 orang
10. Universitas Negeri Yogyakarta dengan pendaftar 33.183 orang

Tapi kenapa, ya, PTN-PTN besar seperti Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung dan Institut Pertanian Bogor nggak masuk dalam sepuluh besar universitas incaran para peserta SNMPTN tahun ini? Menurut Bapak Rochmat—yang juga menjabat sebagai rektor Universitas Negeri Yogyakarta—salah satu alasan universitas-universitas besar tersebut nggak masuk dalam sepuluh besar adalah karena faktor jurusan atau program studi.

Jadi, mayoritas program studi alias prodi yang diinginkan oleh para pendaftar SNMPTN ada di sepuluh universitas ini, dan mereka merasa bahwa prodi-prodi di universitas-universitas ini lebih possible untuk ditembus lewat SNMPTN. Dengan kata lain, sebagian besar peserta SNMPTN sekarang semakin realistis dalam pilihan kuliah mereka. Mereka mengincar jurusan yang memang mereka inginkan, nggak sekedar mengincar universitas bergengsi.

Kalau dulu ‘kan, banyak banget calon mahasiswa yang keukeuh masuk Universitas A, tanpa peduli masuknya jurusan mana. Bahkan, demi masuk universitas tersebut, mereka rela mengambil jurusan dengan passing grade terendah atau yang pesaingnya nggak terlalu tinggi—walaupun jurusannya nggak sesuai dengan passion mereka—supaya kemungkinan masuknya jadi lebih besar.

Tahun ini, Unpad menerima 3.064 pendaftar  dari jalur SNMPTN, dengan total pendaftar 58.937 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 1.646 peserta untuk kelompok Sains Teknologi (Sainstek) dan 1.418 peserta untuk kelompok Sosial Humaniora (Soshum).

Untuk kelompok Sainstek, ada 5 prodi, yaitu

1. Kedokteran (5.943 orang)
2. Farmasi (3.439 orang)
3. Ilmu keperawatan (3.045 orang)
4. Psikologi (2.807 orang)
5. Teknik Informatika (2.052 orang)

Sedangkan untuk kelompok Soshum, juga ada 5 prodi, yaitu:

1. Manajemen (3.346 orang)
2. Ilmu Komunikasi (3.157 orang)
3. Akuntansi (2.431 orang)
4. Ilmu Hukum (2.379 orang)
5. Televisi dan Film (1.711)

Lima prodi yang memiliki tingkat kesulitan tertinggi alias passing gradenya tinggi adalah Televisi dan Film, Manajemen, Teknik Informatika, Ilmu Komunikasi, dan Kedokteran. Sementara peserta yang memperoleh beasiswa Bidikmisi berjumlah 422 orang, atau 13,77% dari total peserta yang lolos SNMPTN.

FYI, berdasarkan seleksi berbasis prestasi akademik yang diikuti oleh 76 PTN, rasio masuk Unpad tuh yang paling tinggi, lho. Wuih, salut sama temen-temen yang tetep gigih berusaha masuk Unpad!

Anyway, udah siap bersing buat SBMPTN? #eaaa​

(Sumber foto: halomoney.co.id, liputan6.com, fadhilafarohsi.blogspot.com)