Menjelang SBMPTN, pelajar program IPA bakal pusing dengan berbagai rumus, sementara anak IPS ribet gara-gara banyaknya hafalan. Nah, apa kabar anak IPC yang menjalani ujian IPA sekaligus IPS? Tantangannya pasti lebih mantap, gan! No worry, dengan strategi yang tepat (dan doa yang banyak), kamu bisa sukses ujian IPC di SBMPTN.

IPC itu bukan Ilmu Pengetahuan Cinta ya, cyiiin! Krik...krik... IPC adalah istilah untuk tipe tes Ilmu Pengetahuan Campuran di SBMPTN, yang artinya mengambil ujian IPA sekaligus IPS dengan tujuan mendaftar di jurusan kuliah IPA dan IPS.

Karena ujian masuk perguruan tinggi itu nggak mudah, apalagi jika mengambil IPC, maka harus dipersiapkan dengan baik. Yaeyalah, pendekatan gebetan aja mesti pake planning, apalagi soal pendidikan dan masa depan, bos!

Dilema IPC

Idealnya, pelajar yang mengambil program IPA ketika SMA akan meneruskan kuliah di bidang IPA, sementara yang IPS (dan Bahasa) mengambil bidang IPS (atau bahasa). Tapi ‘kan kadang kita suka galau. Antara punya banyak mau, beragam minat, sampai titah ortu. Jadilah pengen jurusan kuliah yang bidang IPA sekaligus IPS.

Seperti yang ditekankan di awal, mengambil IPC itu nggak mudah. Kamu dituntut menguasi pelajaran IPA dan IPS. Memang sih, pilihan kuliahnya jadi lebih banyak yaitu 3 jurusan, (sedangkan non-IPC IPA atau IPS hanya 2 pilihan jurusan). Tapi nggak segampang itu untuk bisa lolos.

Trus, walaupun IPC bisa diambil oleh pelajar program IPA atau IPS, namun berdasarkan pengamatan saya selama ini, banyakan anak IPA yang sukses IPC, ketimbang sebaliknya. Hal ini diakui Kamila, mahasiswi Sastra Inggris‍ Universitas Indonesia‍ yang berasal dari jurusan IPA dan mengambil ujian IPC. Meski demikian ada juga anak IPS yang sukses IPC.

Untuk kamu-kamu yang dari jurusan IPA, IPS, dan Bahasa, inilah dua hal penting yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan mengambil IPC.

1. Kamu benar-benar berminat dengan jurusan kuliah IPA dan  IPS. Misalnya, kamu pengen banget masuk jurusan Industrial Robotics Design‍, Psikologi‍ dan Ekonomi Bisnis‍  Nah, jika ketiga jurusan tersebut sangat kamu minati, berarti mengambil IPC merupakan keputusan yang tepat untukmu.

2. Kamu siap dengan konsekuensi dan risikonya. Yaitu konsekuensi untuk belajar ekstra dibanding yang hanya memilih ujian IPA atau IPS aja. Risikonya antara lain, bisa jadi kamu kurang menguasai salah satu  pelajaran sehingga gagal menembus SBMPTN.

Kedua hal ini membuat Nadia, kontributor Youthmanual urung mengambil IPC. “Waktu SMA, aku mengambil jurusan IPA tapi waktu ujian masuk PTN (SBMPTN) aku mengambil IPS, bukan IPC. Kenapa nggak ambil IPC? Karena jurusan kuliah yang ingin aku minati adalah jurusan IPS. Lagipula, aku khawatir kalau mengambil IPC bakal ribet sendiri. Jadi nggak fokus karena mesti belajar IPS sekaligus IPA. Takutnya, nanti malah dua-duanya nggak keterima,” jelas Nadia yang akhirnya berhasil masuk jurusan Manajemen Bisnis‍ Universitas Padjadjaran‍ 

Langkah Sukses IPC

Gimana, sudah yakin mau ambil IPC?  Jangan khawatir, meskipun berat, kamu yang dari jurusan IPA, IPS, atau Bahasa bisa tetap bisa sukses menembus ujian IPC. Strategi yang perlu kamu lakukan adalah:

1. Putuskan sejak awal apakah mengambil IPC.

Semakin cepat kamu mengambil keputusan, semakin baik. Itu berarti persiapan kamu akan lebih panjang dan matang. Jangan 2  jam sebelum pendaftaran, ya!

2. Amati kekuatan dan kelemahanmu.

Ujian yang bakal kamu hadapi sebagai anak IPC adalah:

• Tes Kemampuan dan Potensi Akademik
• Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi: Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.
• Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora: Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.

Dari sejumlah pelajaran yang diujikan, kamu bisa memperhitungkan mana yang kamu unggul dan mana yang belum kamu kuasai. Coba deh,  tingkatkan kemampuan di pelajaran yang belum kamu kuasai tersebut.

3. Fokus saat di kelas.  

Maanfatkan waktumu di kelas semaksimal mungkin. Jadi kamu lebih cepat menguasai pelajaran. Nah, di luar kelas, kamu bisa mempelajari bidang lainnya atau memperdalam materi.

4. Ikutan bimbingan belajar yang sesuai untukmu.

Apakah kamu lebih pas ikutan bimbel di kelas IPC atau les salah satunya saja (les IPS atau IPA saja), sedangkan materi lain belajar sendiri?

5. Cari teman atau gebetan dari jurusan lain.

Seandainya kamu anak IPA, cari teman nongkrong atau gebetan anak IPS. Atau sebaliknya. Ejiyeee! Tapi beneran lho, si teman bisa jadi tempat kamu diskusi dan bertanya.

6. Jaga kesehatan serta kondisi tubuh.

Yup, mengingat kamu bakal belajar dobel dan lebih intens dibandingkan teman-teman yang lain. Perhatikan asupan makan, waktu istirahat, olahraga, dan lainnya.

Apakah kamu termasuk golongan yang ingin lintas jurusan dan mengambil IPC? Atau ingin kuliah yang sejalan dengan jurusannya? Trus, jurusan apa yang ingin diambil? Apa yang akan kamu lakukan untuk menembus jurusan tersebut?  Nah, kamu perlu menjawab pertanyaan semacam itu dan mulai merancang masa depanmu dari sekarang.

Gaes, merancang masa depan itu penting, lho. Makanya, kami mengadakan Youthmanual Future Talk untuk kamu. Youthmanual Future Talk bakal berlangsung di lima kota besar, yaitu Bandung, Ambon, Jogja, Makassar, dan Jakarta.

Event yang terdekat diadakan di Auditorium Balai Kota Bandung tanggal 25 Februari 2017, jam 09.00 - 12.30 WIB. Pendaftarannya dibuka hingga Kamis, 23 Februari, gaes!

Pantengin terus official account Line @youthmanual, Twitter @youthmanual, Instagram @youthmanual dan Facebook Page @youthmanualid untuk informasi lebih lanjut. 

Peserta Youthmanual Future talk sendiri nanti bakal dapet seminar kit berupa alat tulis, stiker, dan Future Talk Guidebook. Sampai ketemu di Bandung, gaes!

(sumber gambar: collegeraptor.com, Youthmanual)