ITB, Unpad, Unair, dan beberapa PTN lain membuka Program Studi di Luar Kampus alias PSDKU. Ini bisa jadi peluang emas untuk masuk kampus idaman. PSDKU adalah program studi yang diselenggarakan bukan di kampus utama, melainkan di daerah lain. Dengan adanya PSDKU artinya ada tambahan peluang masuk PTN idaman. Apalagi persaingan masuk PSDKU relatif nggak seberat persaingan prodi di kampus induk. Cek deh, informasinya berikut ini.

PSDKU Adalah….

Menurut peraturan Kementerian Ristekdikti, PSDKU adalah program studi yang diselenggarakan di kabupaten, kota, atau kota administratif yang tidak berbatasan langsung dengan daerah kampus utama/induk. Jadi, kampus seperti UI Salemba, Jakarta dan UI Depok nggak bisa dikategorikan sebagai PSDKU, karena Jakarta dan Depok berbatasan langsung. Bandingkan dengan Unpad yang memiliki multikampus, namun yang bisa dikategorikan sebagai PSDKU adalah kampus Pangandaran dan kampus Garut.

Menurut peraturan, membuka PSDKU berarti membuka prodi yang sudah ada di kampus utama. Contohnya, Unair memiliki prodi Kesehatan Masyarakat di kampus utama, kemudian membuka prodi Kesehatan Masyarakat PSDKU Banyuwangi.

Merujuk pada aturan di atas, beda prodi biasa (di kampus utama) dengan PSDKU hanya pada lokasi. Sehingga semestinya PSDKU memiliki kurikulum, metode pengajaran, fasilitas dan kualitas yang setara dengan prodi di kampus utama. 

Di perguruan tinggi negeri, PSDKU baru dibuka beberapa tahun belakangan sehingga masih tergolong baru. Bahkan ada lokasi PSDKU yang masih menumpang kampus utama, karena gedung kampusnya belum selesai dibangun. Misalnya, ITB PSDKU Cirebon dibuka di SBMPTN 2017. Nah, untuk sementara gedung belum tersedia, mahasiswa PSDKU Cirebon berkuliah di kampus ITB Jatingangor. Baru lah pada akhir 2018 lalu gedung kampus di Kecamatan Watubelah sudah dibangun, meskipun keseluruhan kampus Cirebon belum selesai.

Akreditasi PSDKU

Bagaimana dengan akreditasinya? Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi mengeluarkan Instrumen Akreditasi PSDKU. Jadi akan ada penilaian tersendiri dan bisa saja berbeda akreditasinya dengan prodi di pusat. Walau demikian, tentunya kampus pusat memiliki pengaruh terhadap kualitas PSDKU, karena kurikulum dan kebijakan nggak terlepas dari pusat.

Contoh PSDKU yang telah mendapat akreditasi adalah Unair Banyuwangi. Kesehatan Masyarakat, Budidaya Perairan, Akuntansi, dan Kedokteran Hewan mendapatkan akreditasi B. Sementara di kampus induk alias pusat akreditasinya adalah A untuk prodi Kesehatan Masyarakat, Akuntansi, serta Kedokteran Hewan, dan B untuk prodi Budidaya Perairan.

Namun, sebagian besar akreditasi PSDKU belum terdaftar di BAN PT. Kemungkinan karena dibukanya masih relatif baru, Apalagi PSDKU Universitas Brawijaya Kediri yang baru dibuka pada SBMPTN 2019.

PSDKU di SBMPTN 2019

Banyak keuntungan memilih prodi PSDKU di SBMPTN, di antaranya:

• Memberikan kamu tambahan kesempatan untuk masuk prodi dan kampus yang diinginkan, dengan kata lain ada prodi di kampus induk dan pada kampus di luar kampus.
• Persaingan relatif nggak seketat prodi di kampus induk.
• Mahasiswanya nggak banyak, jadi bisa lebih fokus.
• Kampus baru, dan umumnya berada di daerah/kota yang terlalu ramai. Pas kalau kamu pengen suasana baru.

Tertarik? Berikut adalah daya tampung PSDKU pada SBMPTN 2019 dan informasi lainnya.  

Institut Teknologi Bandung 

1. Fakultas Teknologi Industri (FTI) - Kampus Cirebon

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 300

2. Sek. Arsitektur, Perencanaan & Pengembangan Kebijakan (sappk) - kampus Cirebon

Daya tampung SBMPTN 2019: 14

Peminat SBMPTN 2018: 317

3. Fakultas Senirupa dan Desain (FSRD) - Kampus Cirebon             

Daya tampung SBMPTN 2019: 12

Peminat SBMPTN 2018: 279

Universitas Padjadjaran 

1. Keperawatan PSDKU Garut     

Daya tampung SBMPTN 2019: 30

Peminat SBMPTN 2018: 614

2. Perikanan PSDKU Pangandaran           

Daya tampung SBMPTN 2019:

Peminat SBMPTN 2018: 174

3. Peternakan PSDKU Pangandaran        

Daya tampung SBMPTN 2019: 30

Peminat SBMPTN 2018: 257

4. Keperawatan PSDKU Pangandaran                    

Daya tampung SBMPTN 2019: 30

Peminat SBMPTN 2018: 188

5. Administrasi Bisnis PSDKU Pangandaran                          

Daya tampung SBMPTN 2019: 30

Peminat SBMPTN 2018: 337

6. Ilmu Komunikasi PSDKU Pangandaran                              

Daya tampung SBMPTN 2019: 30

Peminat SBMPTN 2018: 238

Universitas Brawijaya 

1. Agroekoteknologi (PSDKU Kediri)

 Daya tampung SBMPTN 2019: 20

2. AGRIBISNIS (PSDKU KEDIRI)  

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

3. PETERNAKAN (PSDKU KEDIRI)              

Daya tampung SBMPTN 2019: 16                              

4. AKUAKULTUR (PSDKU KEDIRI)             

Daya tampung SBMPTN 2019:    --            

5. Sosial Ekonomi Perikanan (PSDKU Kediri)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20              

Universitas Airlangga 

1. Pendidikan Dokter Hewan (PSDKU Banyuwangi)         

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 300

Akreditasi: B

2. Kesehatan Masyarakat (PSDKU Banyuwangi)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 384

Akreditasi: B

 3. Budidaya Perairan (PSDKU Banyuwangi)         

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018:203

Akreditasi: B

4. Akuntansi (PSDKU Banyuwangi)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 218

Akreditasi: B

Universitas Pendidikan Indonesia 

1. Pendidikan Kelautan Dan Perikanan Kampus Serang  

Daya tampung SBMPTN 2019: 45

Peminat SBMPTN 2018: 177

2. Pendidikan Sistem Dan Teknologi Informasi Kampus Purwakarta

Daya tampung SBMPTN 2019: 45

Peminat SBMPTN 2018: 210

3. PGSD Kampus Sumedang

Daya tampung SBMPTN 2019: 68

Peminat SBMPTN 2018: 625

Akreditasi: B

4. PGSD Pendidikan Jasmani Kampus Sumedang

Daya tampung SBMPTN 2019: 68

Peminat SBMPTN 2018: 201

Akreditasi: B

5. PGSD Kampus Purwakarta

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018:

Akreditasi: B

6. PGSD Kampus Tasikmalaya    

Daya tampung SBMPTN 2019: 102

Peminat SBMPTN 2018: 964

Akreditasi: A

7. PGSD Kampus Serang               

Daya tampung SBMPTN 2019: 90

Peminat SBMPTN 2018: 685

Akreditasi: B

8. Pendidikan Guru PAUD Kampus Serang           

Daya tampung SBMPTN 2019: 45

Peminat SBMPTN 2018: 152        

9. Pendidikan Guru PAUD Kampus Tasikmalaya

Daya tampung SBMPTN 2019: 61

Peminat SBMPTN 2018: 271

10. Pendidikan Guru PAUD Kampus Purwakarta               

Daya tampung SBMPTN 2019: 45

Peminat SBMPTN 2018: 158

11. Kewirausahaan Kampus Tasikmalaya              

Daya tampung SBMPTN 2019: 61

Peminat SBMPTN 2018:281

Akreditasi:

Universitas Pattimura 

1. Peternakan (PSDKU Kabupaten Mbd)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

2. Pendidikan matematika (PSDKU Kabupaten Mbd)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018:3

3. Pendidikan Matematika (PSDKU Kabupaten Aru)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 1

4. ilmu Hukum (PSDKU Kabupaten mbd)

Daya tampung SBMPTN 2019: 50

Peminat SBMPTN 2018: 9

5. Akuntansi (PSDKU Kabupaten Mbd)

Daya tampung SBMPTN 2019: 33

Peminat SBMPTN 2018: 5

6. Pend. Guru Sekolah Dasar (PSDKU Kabupaten Mbd)

Daya tampung SBMPTN 2019: 50

Peminat SBMPTN 2018: 13

7. Pend. Bahasa Inggris (PSDKU Kabupaten Mbd)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 10

8. Ilmu Hukum (PSDKU Kabupaten Aru)

Daya tampung SBMPTN 2019: 50

Peminat SBMPTN 2018: 6

9. Akuntansi (PSDKU Kabupaten Aru)

Daya tampung SBMPTN 2019: 50

Peminat SBMPTN 2018: 9

10. Pend. Guru sekolah dasar (PSDKU Kabupaten Aru)

Daya tampung SBMPTN 2019: 50

Peminat SBMPTN 2018: 20

11. Pend. Bahasa inggris (PSDKU Kabupaten Aru)

Daya tampung SBMPTN 2019: 20

Peminat SBMPTN 2018: 4

12. Pend. Jasmani, kesehatan, dan rekreasi (PSDKU Kabupaten Aru)

Daya tampung SBMPTN 2019: 30

Peminat SBMPTN 2018: 43

(Sumber gambar: itb.ac.id)