UTBK SBMPTN 2019

UTBK SBMPTN 2020

Diselenggarakan oleh LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi).

Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) menjadi syarat utama SBMPTN. Skor UTBK menentukan lolos tidaknya SBMPTN.

Yang bisa ikutan adalah lulusan SMA/Sederajat/Paket C tahun 2019, 2018, dan 2017.

Yang bisa ikutan adalah lulusan SMA/Sederajat/Paket C tahun 2020, 2019, dan 2018

Bagi yang telah lolos SNMPTN otomatis nggak bisa mendaftar SBMPTN. Karena semua data telah tersimpan

Ada banyak jadwal UTBK yang bisa dipilih oleh peserta. Peserta bisa mengikuti hingga maksimal 2 UTBK. Skor terbaik yang akan diambil.

Walau sempat ditunda, UTBK tetap berlangsung dengan banyak jadwal. Peserta hanya bisa mengikuti 1 kali UTBK.

Materi UTBK:

1. Tes Potensi Akademik:  (untuk seluruh peserta)

• Kemampuan Penalaran Umum
• Kemampuan Kuantitatif
• Pengetahuan Pemahaman Umum
• Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis

2. a. Tes Kompetensi Akademik IPA (untuk Saintek):

• Matematika IPA
• Fisika
• Kimia
• Biologi

b. Tes Kompetensi Akademik IPS (Untuk Saintek)

• Matematika Soshum
• Geografi
• Sejarah
• Sosiologi
• Ekonomi

Materi UTBK:

Hanya Tes Potensi Akademik  untuk seluruh peserta dengan soal ujian:

• Kemampuan Penalaran Umum
• Kemampuan Kuantitatif
• Pengetahuan Pemahaman Umum
• Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis

Jumlah soal dan waktu pengerjaan TPS juga sedikit berkurang dibandingkan tahun lalu. 

Ini terkait dengan waktu pengerjaan yang dipersingkat, sehubungan dengan pandemi.

Untuk prodi seni dan olahraga upload portofolio sesuai ketentuan. Penilaian kelulusan dari skor UTBK dan penilaian portofolio.

2 pilihan prodi dan PTN. Tidak ada ketentuan lokasi. Boleh memilih PTN yang sama.

Bebas lintas jurusan dengan mengambil TKA yang sesuai dengan rumpun prodi yang diambil. Segelintir prodi seperti Kedokteran dan Kedokteran UI mensyaratkan lulusan IPA.

Jika ingin mengambil prodi campuran (saintek dan soshum) harus mengambil 2 kali tes.

Ujian untuk pemilih prodi saintek maupun soshum sama persis.

Tidak ada ujian kompetensi IPA/IPS, namun aturan lintas jurusan diperketat, menjadi:

• Jurusan Saintek umumnya hanya bisa diambil lulusan IPA atau SMK yang sejalan.
• Namun, sebaliknya lulusan IPA bebas mengambil prodi apa saja.

Bebas mengambil prodi campuran selama sesuai dengan syarat prodi yang diambil.

Prosesnya adalah:

1. Mengikuti UTBK

2. Mengetahui hasil UTBK (skor UTBK)

3. Mendaftar SBMPTN dan memilih prodi

Prosesnya adalah:

1. Pendaftaran UTBK berbarengan dengan pendaftaran SBMPTN,

2. Pemilihan prodi dan PTN dilakukan sebelum mengetahui skor UTBK (bahkan sebelum ujian)

Terdapat 85 PTN yang bisa dipilih pada SBMPTN

Terdapat 85 PTN (prodi S1) yang dapat dipilih pada SBMPTN atau 8 politeknik (prodi D4). Baru kali ini poltek masuk SBMPTN.

Pilihan PTN (nonpoltek) dan Poltek tidak dapat digabung.

Penilaian tanpa sistem minus (jika jawaban salah, poin tidak minus). Bobot tiap soal ditentukan setelah hasil seluruh peserta terkumpul.  

Nilai UTBK bisa digunakan untuk seleksi mandiri di PTN maupun PTS. Hal ini tergantung kebijakan tiap kampus.

Biaya 1 kali UTBK adalah Rp200.000. Jika ikut 2 kali UTBK maka membayar Rp400.000

Biaya pendaftaran UTBK dan SBMPTN  untuk semua peserta = Rp150.000

Timeline:

• Pendaftaran UTBK: 1 Maret hingga 1 April 2019
• UTBK gelombang 2 gelombang: 13 April hingga 26 Mei 2019
• Pengumuman: Sekitar 10 hari setelah tes, 23 April hingga 2 Juni 2019
• Pendaftaran SBMPTN: 10 Juni hingga 24 Juni 2019
• Pengumuman: 9 Juli 2019

Timeline:

• Pendaftaran UTBK dan SBMPTN: 2 hingga 20 Juni
• UTBK Gelombang 1: 5 hingga 14 Juli
• UTBK Gelombang 2: 20 hingga 29 Juli
• Pengumuman SBMPTN: 14 Agustus 2020
• Unduh hasil skor UTBK: 15 Agustus

Pada hari H, peserta diperiksa kelengkapan teknis. Yang tidak sesuai ketentuan/terindikasi melakukan kecurangan dapat didiskualifikasi.

Pada hari H selain pemeriksaan teknis (kartu peserta), juga dicek kesehatan peserta. Yang tidak sesuai standar kesehatan, tidak memenuhi syarat, atau terindikasi melakukan kecurangan dapat didiskualifikasi.