Seperti yang sudah pernah dibahas di Youthmanual, program studi Agribisnis (Sosial Ekonomi Pertanian) adalah program studi yang mempelajari usaha—baik itu untuk memajukan bidang pertanian di bidang sosial dan ekonomi secara berkelanjutan. Eitss, jangan dipikir kalau lulusan program studi Agribisnis ini nantinya kerja jadi petani yang macul di sawah, ya!

Prospek kerja lulusan Agribisnis itu lebih luas, gaes—meliputi bidang pertanian, perikanan, perkebunan, sampai kehutanan. Kamu juga bisa bekerja sama dengan para petani atau pakar-pakar pertanian untuk memajukan kualitas hasil pertanian di Indonesia.

Nah, buat kamu yang mau ambil program studi Agribisnis tapi masih bingung prospek kerjanya nanti jadi apa. Yuk, kepoin di bawah berikut ini.

1. Pengusaha/Wirausahawan 

Layaknya program studi lain pada umumnya, menjadi seorang Entrepreneur atau pengusaha tentu menjadi prospek kerja yang menjanjikan buat para lulusan Agribisnis. Melihat bahwa negara Indonesia sangat mengandalkan bidang pertanian, maka ada banyak jenis usaha yang bisa kamu lakukan, lho, untuk memberdayakan dan memajukan kualitas pertanian yang ada.

2. Dosen (Secara umum) atau Akademisi atau Tenaga Pengajar

Kalau kamu tertarik buat terjun langsung di dunia akademik, kamu bisa memilih untuk menjadi tenaga pengajar di SMK pertanian atau menjadi dosen di kampus-kampus yang memiliki program studi Agribisnis, gaes. Tentunya, sebagai tenaga pengajar, kamu akan membantu mencetak lulusan-lulusan Agribisnis yang siap untuk memajukan bidang pertanian di negara kita ini, lho.

3. Bisnis Komoditi Baru

Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan hasil buminya. Terlebih banyaknya komoditi khas yang saat ini tersebar di banyak wilayah Indonesia. Kamu bisa memulai dengan mengembangkan komoditas hasil pertanian di Indonesia yang potensial, seperti kokoa, kelapa sawit, biji kopi, cengkeh, tebu, dan teh.

Kamu bisa juga membuka komoditi-komoditi baru yang belum pernah ada sebelumnya atau komoditi-komoditi yang masih jarang di Indonesia, gaes. Ingat, kekayaan alam Indonesia itu sangatlah beragam.

4. Pegawai Instansi Pemerintahan

Jangan salah, ternyata kamu juga bisa memilih untuk bekerja di beberapa instansi pemerintahan, antara lain di Dinas Pertanian Daerah atau di Kementrian Pertanian. Kedua instansi tersebut tentu menyediakan prospek kerja Agribisnis yang baik untuk membangun kariermu. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan pelayanan yang sepadan sebagai seorang pegawai nasional, lho.

5. Pegawai Perusahaan Bidang Pertanian (BUMN atau swasta)

Selalu ada prospek kerja Agribisnis terbuka bagi kamu di perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang pertanian—baik yang dikelola oleh negara maupun swasta.

Jangan khawatir, nggak cuma bidang pertanian saja yang bisa kamu ambil, kamu bisa memanfaatkan beberapa posisi lain sebagai prospek kerja Agribisnismu. Di antaranya adalah:

-  Penyuluh pertanian
-  Pengembangan SDM
-  Manajer lapangan
-  Peneliti pertanian
-  Manajer pemasaran
-  Distributor atau agen produk pertanian

Posisi-posisi di atas bisa kamu ambil dikarenakan sebagai lulusan Agribisnis, kamu nggak cuma berkecimpung di dunia pertanian saja, namun juga melihat dari seluruh aspek bisnis, sehingga kamu akan memiliki ilmu–ilmu mendasar terkait pengelolaan perusahaan.

6. Peneliti

Pertanian perikanan, perkebunan, sampai kehutanan tentu memiliki permasalahan yang sangat kompleks, gaes. Dan menjadi seorang peneliti bisa menjadi prospek kerja yang menarik buat kamu.

Keberadaan data hasil risetmu bisa membantu banyak sektor, khususnya perekonomian. Sederhananya, seorang Entrepreneur tentu membutuhkan data pendukung untuk mendukung suatu ide bisnis dan data kamu tersebut bisa dimanfaatkan dengan sangat baik sama Lembaga-lembaga penelitian dan riset yang ada di indonesia, seperti LIPI atau BPS (Badan Pusat Statistik).

Gimana tertarik buat ambil program studi Agribisnis?

Nah, berikut ini adalah daftar PTN yang menawarkan program studi Agribisnis dengan Akreditasi A berdasarkan BAN-PT.

1. Universitas Sriwijaya 

2. Universitas Padjadjaran 

3. Universitas Lampung 

4. Universitas Syiah Kuala 

5. Universitas Sebelas Maret (S1 dan DIII)

6. Institut Pertanian Bogor 

7. Universitas Lambung Mangkurat  

8. Universitas Udayana 

9. Universitas Jember 

10. Universitas Brawijaya 

11. Universitas Andalas 

12. Universitas Jenderal Soedirman 

13. Universitas Hasanuddin 

14. Universitas Trunojoyo 

15. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta 

16. Universitas Bengkulu 

17. Universitas Halu oleo 

18. Universitas Mataram 

19. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur 

20. Universitas Gadjah Mada

21. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 

Baca juga:

• Kenal Lebih Dekat dengan Program Studi Agribisnis, Yuk!
• Apa, Sih, Bedanya Agribisnis, Agroteknologi dan Agroindustri?
• Perguruan Tinggi dengan Jurusan Agribisnis Terbaik

(Sumber gambar: businessdaily.co.zw, cals.ncsu.edu, lhsbudget.com, astra-agro.co.id, presidenri.go.id, iico.ir, educationcentral.co.nz)