Kalau kamu punya teman kuliah yang nilainya selalu bagus, mungkin kamu menyangka dia pasti belajar keras siang-malam. Eh, tapi setelah diselidiki, kok kayaknya dia santai-santai aja, sih? Belajarnya nggak seheboh yang dibayangkan. Langsung, deh, kamu bingung dan galau sendiri. Apa, sih, rahasia nilai bagus mahasiswa straight-A? Jangan-jangan main susuk! Susuk sapik #eaaa.

Sini, Youthmanual kasih tau rahasianya:

1. Nggak hanya mengandalkan buku teks

Mahasiswa straight-A umumnya nggak suka belajar dari buku teks yang garing, kaku dan membosankan. Mereka lebih senang mengeksplorasi materi belajar yang lebih menarik dari internet, catatan dosen, atau materi soal ujian lama yang pernah diberikan.

2. Hobi Googling

Mahasiswa straight-A biasanya punya rasa penasaran yang besaaar. Heits, bukan cuma penasaran sama mantannya pacar, ya, tapi juga sama materi pelajaran, pengetahuan umum, atau current issues. Rasa penasaran yang besar tersebut membuat mereka rajin ngulik, termasuk dengan cara Googling. Pokoknya, kalau nerima konsep baru, mereka langsung go to Google demi mendapatkan informasi cepat. Jadi, kalau mau meniru jejak mahasiswa sukses, manfaatin paket data kamu dengan maksimal, jangan cuma buat media sosial!

3. Belajar teratur dan anti begadang

Bagi mahasiswa sukses, belajar bukan ditentukan oleh kuantitas, tapi justru kualitas. Daripada sibuk begadang semalaman demi ngapalin sekian banyak materi, pelajar cerdas akan rutin memanfaatkan waktu yang singkat untuk belajar materi-materi kunci, setiap hari. Dengan begitu, mereka terbebas dari rasa lelah yang bikin otak susah kerja maksimal.

4. Kritis

Mahasiswa cerdas jarang banget menelan teori mentah-mentah. Setiap menerima rumus atau teori yang susah dicerna, mereka nggak ragu bertanya, “Kok bisa begini?”, “Kenapa rumus ini bisa disederhanakan jadi gini?” atau  “Kenapa kita harus pake teori ini?”. Pokoknya kritis! Pertanyaan-pertanyaan seperti itu membantu mereka memahami logika dibalik rumus atau teori yang mereka terima. Hasilnya, mereka lebih mudah mengaplikasikannya di jawaban soal-soal ujian.

5. Jarang menstabilo bagian penting

Mahasiswa top juga umumnya punya buku yang nyaris bersih dari berbagai jenis coretan. Wah, bukannya saat masih sekolah dasar, guru suka menghimbau kita untuk men-stabilo-stabilo-ria, ya? Well, umumnya pelajar straight-A lebih suka mencatat ulang materi pelajaran penting pada buku khusus, karena hal ini bakal melatih otak untuk mengingat kembali informasi tertentu tanpa harus mengandalkan alat penanda seperti stabilo.

6. Sering tidur

Kalau ingin hasil belajar yang memuaskan, jangan sekali-kali memangkas waktu tidur. Soalnya, rasa capek justru bakal menghambat kerja otak. Sebaliknya, waktu tidur yang cukup akan memperbaiki koneksi sistem saraf dan membantu otak berekonsentrasi lebih baik. Alhasil, kamu jadi punya kemampuan mengingat yang tajam.

Setelah baca tips-tips di atas, bisa, dong, ikutan jadi mahasiswa straight-A?

Disadur oleh Pinnacle dari http://www.lifehack.org/articles/productivity/23-things-top-students.html dan http://www.successconsciousness.com/overcoming-laziness.htm

(sumber gambar: Yavapai, Engadget, Suntimes)