Oleh Akbar Pangestu

Buat kamu para dedek-dedek gmz yang sedang bersiap-siap ikut seleksi Perguruan Tinggi Negeri, mungkin Universitas Indonesia termasuk salah satu PTN incaran kamu.

Nah, kalau kamu pada akhirnya sukses masuk UI, saya mau kasih tahu beberapa informasi tentang universitas ini, nih. Info-infonya, sih, basic banget, tapi penting untuk kamu ketahui, sebelum kamu melangkahkan kaki masuk Gerbang UI sebagai mahasiswa baru. Saelah. Cekidot!

1. Emblem Makara di jaket almamater UI warnanya berbeda-beda, sesuai fakultas kamu

Lewat jaket almamaternya—the famous yellow jacket itu, lho!—UI menciptakan sistem untuk menunjukkan identitas fakultas masing-masing pemakainya, yaitu lewat warna emblem Makara (simbol Universitas Indonesia) yang harus ditempel di sebelah dada kiri jaket. Sebagai contoh, emblem Makara Fakultas Hukum berwarna merah, emblem Makara Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya berwarna putih, emblem Makara Fakultas Ekonomi berwarna abu-abu, dan sebagainya. Warna-warni, deh, pokoknya.

Jadi, kalau penasaran sama fakultasnya seorang senior yang kamu kecengin, kamu nggak perlu repot kepo. Lihat aja warna Makara di jaket almamaternya. Ketahuan, deh, dia dari fakultas mana!

2. Ospek masih ada nggak di UI? Masih!

Kalau masuk UI, siap-siap, deh, menghadapi serangkaian Ospek yang nggak kunjung habisnya. Mulai dari Ospek tingkat universitas, fakultas, hingga jurusan kalian nantinya.

Ospek UI nggak (terlalu) kejam, kok. Palingan, selama masa Ospek berlangsung, kamu harus selalu memakai baju yang sama, di tempat yang sama, bersama kerumunan yang sama. Yup, selama Ospek, Maba diharuskan memakai baju putih-putih terus, dan cuma boleh nongkrong di tempat khusus Maba. Kamu pun otomatis bakal bergerombol sama teman-teman Maba juga, sih, kecuali mau nekat sok asyik nongkrong di kantin tongkrongan senior.

Kalau kamu malas ikut Ospek, kadang-kadang ada konsekuensinya, lho. Misalnya, jaket almamater kamu bisa ditahan. Hiks.

3. Kamu bakal punya Kartu Tanda Mahasiswa yang multiguna

Kartu Tanda Mahasiswa UI bukan kartu mahasiswa biasa, sob. Soalnya, selain berfungsi untuk menunjukkan identitas kemahasiswaan kamu, kartu ini memiliki banyak kegunaan lain, misalnya untuk akses meminjam sepeda dan meminjam buku di perpustakaan. Namun yang lebih canggih, Kartu Tanda Mahasiswa UI ini dilengkapi oleh TapCash, sehingga bisa dipakai untuk akses commuter line Jabodetabek dan busway. Sakti!

4. Siap-siap nongkrong terus di Crystal of Knowledge

Tahu Crystal of Knowledge? Yup, perpustakaan pusat Universitas Indonesia! Namanya aja udah keren ya, sob, gimana isinya. Memang, perpustakaan ini sudah jadi landmark UI karena bangunannya yang megah, dan fasilitasnya yang komplit. Nggak heran kalau Crystal of Knowledge menjadi pusat kegiatan untuk semua mahasiswa UI.

Fasilitasnya ada apa, sih? Di antaranya, ada gym (Gold’s Gym), berbagai coffee shop, toko buku internasional (Books & Beyond), berbagai restoran, sampai mini market (Indomaret). Widih!

5.  SIAK-NG akan menjadi situs paling “sakral” buat kamu

Saya cuma punya satu kata untuk mendeskripsikan SIAK-NG: sakral, men.

SIAK-NG adalah website akademis resmi mahasiswa UI, dan di situs inilah kamu akan mengisi Isian Rencana Studi di awal semester—alias memilih mata kuliah—lalu mengecek nilai di akhir semester. Sakral (dan bikin senewen) ‘kan?

Jadi jangan heran kalau di akhir semester, banyak mahasiswa UI yang marah-marah atau nangis di depan layar monitor laptop atau hape mereka. Pasti lagi pada cek nilai di SIAK-NG, tuh.

***

Begitulah lima informasi penting buat kamu, para calon Kampus Kuning ini. Ditunggu kedatangannya di kampus perjuangan, ya!

(sumber gambar: panoramio.com, dowith-passion.blogspot.co.id/dok perpustakaan UI, anakui.com, pedidikanindonesia.com)