Mitos dan Fakta Menjadi Pelajar Sekolah Menengah Kejuruan
- Sep 30, 2017
- Dian Ismarani
Like it or not, anak SMK seringkali dipandang sebelah mata. Ciyan, ya? Anak SMK malah selalu ditanya, “Kenapa masuk SMK, sih? Nggak mau kuliah, ya?” Dan yang paling menyakitkan, kalau anak SMK sering dikira masuk SMK karena nggak lolos masuk SMA idaman. SMK dianggap pacar pelarian, karena cintanya kadung ditolak SMA idaman *kemudian syuting sinetron*
Mungkin ada anak SMK yang begitu, tapi nggak semua, sob. Saya adalah salah satu lulusan SMK yang menikmati masa-masa bersekolah di sana. Yuk, bedah mitos dan fakta menjadi pelajar SMK.
Semua pelajar SMK adalah mereka yang nggak bisa masuk SMA idaman = MITOS
SMK dan SMA mempunyai kurikulum yang jauh berbeda. Karenanya, memilih menjadi pelajar SMK merupakan hal yang dilakukan dengan penuh kesadaran sejak awal. Menurut Widdy Puspa, salah satu alumni SMK jurusan Sekretaris, Widdy dan hampir semua teman sekelasnya memilih SMK karena mereka memang nggak berminat masuk SMA.
"Buat aku dan beberapa teman yang sudah tahu ingin berkarir di bidang apa, SMK menjadi pilihan karena sudah jelas kurikulum pembelajarannya. Memang, sih, peran orang tua penting banget untuk membantu kita tahu apa yang akan kita pelajari ketika masuk SMK atau SMA. Jadi kita tahu bahwa memilih jurusan SMK sesuai minat itu penting banget".
Biaya praktek di SMK lebih mahal daripada SMA = FAKTA
Sebetulnya, masalah biaya sekolah memang bergantung pada sekolah yang kamu pilih, gaes. Tapi jika menyangkut biaya praktek mata pelajaran produktif, rata-rata biaya praktek di SMK Negeri dengan SMA negeri lumayan terasa perbedaaanya.
Misalnya, nih, SMK jurusan Tata Busana membutuhkan biaya untuk membeli peralatan menjahit, kain, cat air, buku pola dan lain sebagainya untuk berbagai mata pelajaran produktif. Makanya, kalau ada yang bilang masuk SMK adalah pelarian, itu salah banget. Soalnya masuk SMK dan SMA sama-sama membutuhkan pengorbanan yang nggak sedikit.
Pelajar SMK akan selalu pulang malam saking sibuknya = MITOS
Kalau kamu nggak fokus dalam mengerjakan tugas, atau kamu lalai dengan menunda-nunda, tentu aja kamu bakal terus menerus pulang malam. Misalnya, untuk SMK jurusan Tata Kecantikan, ketika mata pelajaran praktek harus mampu membuat sanggul rambut, lalu kamu nggak memanfaatkan waktu yang diberikan sehingga sanggul kamu berantakan terus, pastinya kamu harus "lembur" untuk menyelesaikan tugas praktek hari itu.
Hmmm... Kalau lagi praktek begini, pastinya harus diselesaikan hari itu juga. Nggak bisa dibawa pulang sebagai PR, sob!
Pelajar SMK nggak segaul pelajar SMA = FAKTA
Kenapa pelajar SMK sering dibilang kurang gaul? Selain anak SMK sibuk praktek mata pelajaran produktif, organisasi ektrakurikuler di SMK juga nggak diolah secara serius. Selain itu, menurut Fahmi, mantan ketua Forum Komunikasi OSIS di Kota Bogor, nggak banyak SMK yang mengadakan pentas seni berskala besar di sekolahnya. Mereka lebih banyak mengadakan lomba kompetensi antar bidang jurusan. Makanya SMK terkesan selalu serius dan nggak gaul.
Pelajar SMK bisa langsung kerja setelah lulus = FAKTA
Yuk, kita tengok pengalam Nur Ali Akbar yang sukses bekerja di berbagai cafe dan restoran begitu dia lulus SMK jurusan Tata Boga. Setelah empat tahun bekerja, Ali berhasil mengumpulkan uang untuk melanjutkan kuliah, lho. Jadi pendidikan di SMK memang ditujukan untuk memberi kemampuan bagi siswa/i untuk siap bekerja!
Tentu aja, karena kamu hanya mendapat pendidikan dasar sebuah bidang/profesi, kamu akan bekerja dengan posisi paling dasar. Meskipun begitu, kalau kamu cepat belajar ddan bekerja keras, nggak menutup kemungkinan kamu bisa terus meniti karir di bidang tersebut, meskipun kamu baru lulusan SMK.
Pelajar SMK harus melanjutkan kuliah sesuai dengan jurusan SMK = MITOS
Sebetulnya, berkuliah di jurusan yang sejalan dengan SMK tentu akan sangat bagus. Kamu bisa memperdalam ilmu yang kamu dapat ketika di SMK. Tapi kalau ternyata kamu mau mengambil jurusan lain di bangku perkuliahan, itu sah-sah aja, kok. Ilmu di SMK pastinya akan tetap bermanfaat.
(Sumber gambar: dikshavohra.com, biosend.id)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus