Apa Itu Dana Darurat?
- Aug 18, 2020
- Fatimah Ibtisam
Apa sih, pengertian dana darurat? Apakah anak muda perlu punya dana darurat? Trus, berapa jumlah yang dibutuhkan? Gaes, kita akan coba membedah soal dana darurat untuk pelajar dan mahasiswa.
Definisi Dana Darurat
Emergency fund atau dana darurat merupakan dana khusus untuk kebutuhan yang sifatnya tiba-tiba, penting, dan mendesak. Contoh kasus jika ada anggota keluarga yang sakit atau kecelakaan sehingga butuh dirawat/dioperasi. Bisa juga untuk kondisi pandemi di mana ada orang yang usahanya merugi atau di-PHK. Dana darurat dibutuhkan untuk memenuhi biaya hidup hingga mendapatkan pekerjaan kembali.
Apakah anak muda butuh memiliki dana darurat?
Sebenarnya nggak ada “pakem” batasan usia untuk mulai memiliki dana darurat. Meskipun demikian yang penting banget memiliki dana darurat adalah:
a. Orang yang sudah memiliki penghasilan.
b. Orang yang memiliki tanggungan yang perlu dibiayai, termasuk diri sendiri.
Pelajar dan mahasiswa mungkin nggak masuk dalam kriteria A dan B lantaran belum punya penghasilan tetap dan masih dibiayai ortu/wali. Namun alangkah baiknya jika mulai membiasakan menyimpan dana darurat. Kenapa?
Sebab dana darurat akan sangat membantu dirimu dan keluarga. Misalnya, mendadak budget ortu bulan ini habis karena musti memperbaiki mobil. Padahal, kamu butuh mendaftar les. Nah, kamu bisa menggunakan dana darurat tersebut.
Bagaimana Menghitung Dana Darurat
Menurut penjelasan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) di artikel ini, idealnya dana darurat adalah antara 3 hingga 6 kali kebutuhan pengeluaran dalam sebulan. Jika pengeluaran sebuah keluarga adalah 5 juta per bulan, maka dana darurat idealnya adalah 15 hingga 30 juta.
Lantas gimana dengan dana darurat kita. Kamu bisa meniru rumus di atas yaitu:
Dana Darurat = Kebutuhan Pengeluaran dalam Sebulan x 3
Coba cek cek berapa kebutuhan pengeluaranmu dalam sebulan, seperti transportasi, uang fotokopi, dan bayaran sekolah. Misalnya jumlahnya adalah 1 juta rupiah, maka besar dana daruratmu adalah:
Rp1.000.000 x 3 = Rp3.000.000
Gimana caranya mengumpulkan 3 juta rupiah? Kan belum punya pekerjaan tetap? Cek poin berikut ini.
Mengumpulkan Dana Darurat untuk Anak Muda
Ada dua prinsip utama Dana Darurat yaitu:
1. Pantang diutak-atik (baca: dipakai) kecuali untuk hal yang sifatnya darurat.
2. Jika dana darurat telah dipakai maka harus dikumpulkan kembali. Jangan dibiarkan kosong.
Kemudian, tip untuk mengumpulkan dananya adalah:
a. Pada dasarnya kamu wajib banget punya tabungan, sebab dana darurat ini harus disimpan dengan baik dan aman.
Memangnya aman membuka tabungan? Gimana kalau saldonya tiba-tiba raib? Tenang, gaes, Indonesia memiliki Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang memiliki fungsi dan tugas untuk menjamin simpanan nasabah. Jadi uang kamu nggak akan hilang. Seandainya bank tempatmu menabung dicabut izin usahanya pun, uangmu tetap dijamin oleh LPS, selama sesuai dengan aturan 3T yang berlaku.
b. Pisahkan dana darurat dengan tabungan biasa. Bisa dengan menggunakan 2 rekening tabungan, misalnya yang satu adalah tabungan biasa yang bisa ditarik sewaktu-waktu. Sedangkan yang satunya khusus emergency fund.
Bisa juga kamu memberikan jatah. Misalnya, 50 persen dari tabungan adalah emergency fund. Seandainya uangmu ditabungan sejumlah 2 juta, maka yang boleh kamu ambil hanya 1 juta. Sisanya hanya untuk kebutuhan darurat.
c. Dari mana asal uangnya?
Dari menyisihkan uang jajan, memangkas kebutuhan yang nggak esensial, serta menyimpan sebagian uang hadiah dari ortu, om-tante, hingga THR atau angpao.
d. Cari uang
Tugas utama kamu sebagai pelajar dan mahasiswa adalah menuntut ilmu. Tapi nggak ada salahnya mulai mencari uang sekalian mengasah kemampuan wirausaha, kemandirian, dan skill lainnya.
Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan tanpa mengganggu belajar. Misalnya, jualan camilan yang dibuat sendiri hingga buka bisnis jastip (jasa penitipan). Bisa juga memberikan les untuk para junior, bahkan untuk adik sendiri. Masukkan sebagian uang yang kamu hasilkan ke dalam pos emergency fund.
(sumber gambar: Karolina Grabowska from Pexels)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus