Latar Belakang Pendidikan Chef Beken Indonesia
- Oct 26, 2020
- Fatimah Ibtisam
Di zaman ortu kita, usaha kuliner sepertinya belum se-booming sekarang. Peminat sekolah kuliner serta profesi koki pun belum sebanyak sekarang. Salah satu yang mempopulerkan profesi juru masak adalah para celebrity chef.
Nah, profesi chef atau koki sendiri merupakan profesi yang menarik. Mereka bisa bekerja sebagai juru masak di resto/kafe/hotel/catering, menjadi konsultan usaha kuliner, entrepreneur, hingga celebrity chef. Pengen tahu latar belakang pendidikan para juru masak beken Indonesia? Baca deh, yang berikut ini.
Haryo Pramoe
* Sempat menjadi host di berbagai program memasak.
* Saat ini bekerja sebagai Corporate Chef di jaringan hotel Horison dan pemilik beberapa usaha kuliner.
* Ia kuliah di jurusan Manajemen Perhotelan dan Restoran di Akademi Pariwisata Trisakti. Sayang di tahun kedua ia terpaksa drop out lantaran masalah biaya.
* Setelah bekerja di industri kuliner ia kemudian mendapat beasiswa di ChristlijkeHooge School Noods Nederland. Di sana, ia kuliah sambil magang di restoran.
* Sebelum balik ke Indonesia, Haryo sempat bekerja di berbagai restoran dan hotel di Belanda, Amerika Serikat hingga Kanada. Ia juga pernah bekerja sebagai perawat orangtua yang terkena Alzheimer hingga tukang las.
Arnold Soepomo
* Juri Masterchef Indonesia
* Memiliki berbagai restoran di Jakarta, Bali, hingga Sidney Australia. Ia juga merupakan influencer khususnya di bidang kuliner.
* Ibu dan neneknya merupakan juru masak, sejak belia Arnold sudah punya passion memasak.
* Arnold belajar memasak secara otodidak. Sejak usia 14 tahun ia sudah bekerja sebagai tukang cuci piring. Ia juga pernah bekerja sebagai barista, dan bekerja di berbagai tempat hingga berhasil membuka resto sendiri.
* Ia masuk list bergengsi 30 Under 30 Forbes Asia 2017, bersama dua saudaranya karena mereka sukses mendirikan resto dessert di Australia.
* Yup, Arnold belajar secara otodidak dan mengasah kemampuan memasak dari pengalaman bekerja sejak belia. Ia sendiri hanya tamatan SMA, karena ketika itu nggak punya cukup biaya untuk lanjut ke perguruan tinggi.
Ari Galih Gumilang
* Presenter acara masak di televisi.
* Sempat menjadi chef di hotel ternama, kini Ari Galih merupakan owner Dapur Jurnas, masakan higienis khas nusantara.
* Ari kuliah di William Blue College of Hospitality, Australia selama sekitar 2 tahun, kemudian melanjutkan pendidikan ke TAFE Institute of Technology, Australia dengan program Cooking Commercial.
Renatta Moeloek
* Juri Masterchef Indonesia.
* Memiliki beberapa usaha kuliner, dari jasa privae dining, gerai makanan sehat, hingga masakan lidah yang bisa dikirim hingga berbagai daerah.
* Renatta secara khusus belajar di Le Cordon Bleu Culinary Arts, di Paris, yang merupakan institusi pendidikan kuliner bergengsi di dunia.
* Setelahnya ia bekerja di restoran Prancis yang mendapatkan Michelin Star (penghargaan prestisius untuk restoran). Renatta juga sempat menjadi konsultan usaha kuliner. Ia juga melakukan demo masak berkeliling Eropa dengan menyajikan makanan khas nusantara.
* Sejak SMP gemar memasak, Renatta memutuskan ingin melanjutkan pendidikan tinggi di bidang kuliner. Bahkan ia sendiri yang mencari kampusnya, lho. Walau sempat ditentang sang Ibu, akhirnya alumus SMA Kolese Gonzaga, Jakarta ini kuliah di bidang kuliner dan berhasil mewujudkan cita - cita sebagai chef.
* Oiya, ketika baru mau pergi ke Paris untuk kuliah, Renatta yang saat itu baru berusia 18 tahun mengalami kecelakaan, terbakar lengan, kaki, dan perutnya. Namun hal tersebut nggak menyurutkan semangatnya.
Juna Rorimpandey
*Juri Masterchef Indonesia
* Chef profesional dengan jam terbang tinggi, mentor memasak, serta pemilik usaha kuliner.
* Perjalanan Juna sangat berliku, mulai dari kuliah di prodi Perminyakan di Universitas Trisakti yang tidak diselesaikannya hingga sekolah pilot di Texas Amerika Serikat.
* Gagal menjadi pilot pesawat komersial serta mengalami efek krismon 1998 membuat Juna harus membanting setir. Saat itu, ada lowongan di restoran sushi. Juna yang sebelumnya awam memasak, ternyata rajin bekerja. Nah, pemilik resto tersebut yang juga seorang Master Sushi menjadikan Juna sebagai muridnya hingga Juna berhasil menjadi Chef yang hebat.
* Tidak mau terjebak zona nyaman, Juna pindah bekerja di resto makanan Prancis di Amerika Serikat. Ia pun memulai dari nol, dan menyerap ilmu baru soal kuliner Prancis. Bisa dikatakan Juna belajar dengan bekerja dan ia beruntung karena bertemu dengan mentor yang andal.
Rinrin Marinka
* Pernah menjadi juri Masterchef Indonesia dan host acara kuliner di televisi.
* Saat ini chef Marinka menekuni usaha kuliner sekaligus menjadi influencer.
* Lepas SMA, Marinka justru mengenyam pendidikan di bidang desain di KVB Institute College, Sydney Australia.
*Kelar kuliah, ia pun lanjut kuliah di bidang kuliner. Marinka meraih gelar Grand Diploma of French Cuisine and Patisserie dari kampus kuliner ternama Le Cordon Bleu Sidney, Australia.
* Karier chef yang juga pernah menjadi pengajar kuliner ini nggak selalu mudah. Ia merasakan jatuh bangun merintis usaha kuliner.
Ragil Imam Wibowo
*Merupakan presenter acara kuliner di televisi serta pemilik usaha kuliner.
* Di tahun 2018 ia meraih gelar Asian Cuisine Chef of the Year 2018 dari World Gourmet Summit (WGS) Award Of Excellent 2018.
* Chef Ragil merupakan lulusan Sekolah Tinggi Pariwisata, Bandung, kampus di Indonesia yang terkenal untuk studi kuliner.
Bara Pattiradjawane
* Bara merupakan pioneer boomingnya acara masak di televisi dalam format yang modern dan menyasar kalangan muda.
* Ia merupakan pengusaha dan pengarang buku kuliner, serta aktif sebagai host memasak di media sosial.
* Bara juga aktif sebagai pengajar kelas masak.
* Nggak pernah kuliah kuliner, Bara justru merupakan lulusan prodi Hubungan Internasional di Webster University, Austria. Lulus dari studi HI, ia banting setir kuliah di Parsons School of Art And Design di Paris, Perancis. Namun tidak sampai selesai.
* Sejak kecil, Bara sudah berpindah pindah ke berbagai negara, karena ayahnya adalah seorang diplomat. Ia belajar memasak secara otodidak di rumah sejak belia.
***
Perjalanan dan latar belakang para chef alias juru masak ini, berbeda-beda. Ada yang kuliah bidang kuliner di dalam negeri dan adapula yang di luar negeri. Ada yang pindah jurusan kuliah dan adapula yang mengenyam pendidikan di jurusan yang sama sekali nggak nyambung dengan kuliner.
Banyak juga yang sama sekali nggak kuliah, namun tekun belajar otodidak serta dari pengalaman bekerja.
Bisa dibilang nama di atas termasuk sukses, namun apa yang mereka tempuh tidak lah mudah. Sebagian dari para chef ini harus meyakinkan orang tua ketika ingin kuliah di bidang kuliner. Nggak jarang mereka akhirnya gagal kuliah kuliner di tengah jalan lantaran biaya nggak mencukupi.
Hampir semua dari para chef ini pun memulai karier dari bawah. Ada yang awalnya terpaksa bekerja di restoran karena nggak punya uang. Banyak pula yang mengawali karier sebagai tukang cuci piring dan pembersih daging di rumah makan.
Kuncinya adalah skill, mau belajar, pantang menyerah, dan praktik.
Ada yang tertarik sekolah dan berkarier di bidang kuliner?
Photo by Svetlana Ponomareva from Pexels, Photo by Huy Phan from Pexels, Photo by Pietro Jeng from Pexels, Photo by ELEVATE from Pexels
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus