Umur 20-an sering banget disebut masa emas. Banyak banget hal-hal baru yang bisa kamu pelajari di usia segitu. Makanya, jangan sampai usia produktif itu justru malah diisi dengan hal-hal yang nggak seharusnya.

Saya percaya bahwa kebiasaan yang dilakukan terus menerus bisa berubah menjadi sifat. Nih, catat 13 kebiasaan buruk yang yarus kita hindari supaya jadi anak muda yang kece.

1. Nggak pernah tidur cukup

Ini adalah kesalahan terebsar yang sering dilakukan sama anak muda di usia 20-an. Padahal, supaya tetap produktif kamu haruslah tidur kurang lebih delapan jam sehari. Kurang tidur bisa menyebabkan kelemahan bagi sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kurang tidur juga mempengaruhi hormon, mood dan menurunkan kemampuan untuk fokus.

Cara mengatasi:

Hindari kafein delapan jam sebelum tidur dan ciptakan kondisi kamar yang nyaman seperti suhu udara yang tepat atau lampu yang redup. Kalau kamu membiasakan diri untuk tidur tepat waktu, tubuh kamu akan merasa ngantuk dan menyesuaikan sesuai dengan jadwal.  

2. Nggak pernah pakai sunscreen

Tahu nggak sih, gaes, kalau paparan sinar matahari langsung secara berlebihan itu bisa bikin kulit kamu rusak. Bukan cuma sebagai kosmetik, gunanya adalah untuk menjaga kesehatan kulit. Beberapa peneliti kesehatan mengatakan bahwa mereka yang sejak muda rajin pakai krim tabir surya, bisa menghindari bintik hitam, keriput sampai kangker kulit.

Cara mengatasi:

Coba, deh, biasakan diri untuk memakai krim tabir surya secara teratur. Cari tahu cara memakainya dengan benar dan produk yang sesuai dengan kulit kamu.

3. Nggak minum air putih dengan cukup

Kamu pasti udah tahu manfaat minum air putih. Selain untuk menghindari dehidrasi, meminum air putih membantu ginjal mengeluarkan racun dalam tubuh. Cukup air putuh juga bikin otot kamu bekerja dengan lebih baik. Makanya kalau kamu sering merasa lemes, mungkin aja kamu kurang air putih.

Cara mengatasi:

Usahakan membawa botol minum sendiri kemana-mana. Kalau perlu, pilih botol minum yang kamu banget supaya makin semangat. Kontrol kecukupan air putih ini lewat urin kamu. Kalau warnanya kuning banget, itu artinya kamu dalam kondisi dehidrasi.

4. Melewatkan sarapan

Biasanya anak kostan, nih, yang sering banget berangkat ke kampus tanpa sarapan. Padahal, ini penting untuk metabolism tubuh kamu. Nggak cuma itu, sarapan juga bikin mental kamu lebih stabil, lho.

Cara mengatasi:

Sarapan nggak butuh waktu lama kok. Kamu bahkan bisa cuma makan roti dan susu aja kalau bener-bener nggak sempat. Kalau kamu merasa repot di pagi hari, maka siapkan sarapa gampang di malam sebelumnya.

5. Sering meributkan hal kecil

Sebagai anak muda, kita cenderung lebay dalam menghadapi segala sesuatu. Pokoknya, usia ini memang penuh drama. Tapi, kamu harus bisa mengelola masalah-masalah kecil dengan baik supaya nanti ketika kamu punya masalah yang lebih berat, kamu udah cukup tenang dalam menghadapinya.

Cara mengatasi:

Belajar memilih mana yang benar-benar penting dan nggak. Hidup memang tentang menyelesaikan masalah kok. Makanya pilih prioritas masalah yang harus kamu selesaikan terlebih dahulu.

6. Nggak punya waktu khusus untuk bersenang-senang

Kalau masa muda kamu juga diisi dengan banyak hal serius, kamu harus punya waktu khusus untuk bersenang-senang. Stress yang nggak disalurkan bisa berujung depresi. Bahkan kalau kamu cuekin, stress bisa menyebabkan naiknya tekanan darah, level gula darah dan berujung pada mood negatif.

Cara mengatasi: Coba bikin daftar untuk hal-hal yang harus kamu lakukan dan tetapkan target rasional. Luangkan hari Minggu untuk ngobrol bareng keluarga, jalan sama teman atau sekedar leyeh-leyeh melakukan hal yang kamu suka.

7. Minum alkohol berlebihan

Segala sesuatu yang dilakukan secara berlebihan emang nggak baik ya, sob! Termasuk kebiasaan minum alkohol sampai mabuk-mabukan. Selain mempengaruhi kesehatan tubuh, alkohol juga bisa jadi memepengaruhi kesehatan mental kamu.

Cara mengatasi:

Kalau nggak perlu-perlu banget, sebaiknya hindari alkohol sejak usia muda deh, gaes. Kalaupun terpaksa banget (misalnya untuk menghormati seseorang atau cuma pengen coba-coba), selingin dengan air putih dan berhentilah sebelum kamu merasa efeknya mengganggu sistem motorik kamu.

8. Merokok

Sama seperti iklan yang sering ada di bungkus rokok, kegiatan ini memang bikin kulit kamu rusak, sistem reproduksi kamu terganggu dan bisa menyebabkan penyakit diabetes sampai kangker. Semua ini nggak ngarang, gaes. Sudah banyak pelenelitian dan korbannya.

Cara mengatasi:

Berhenti merokok memang bukan perkara mudah. Makanya kalau kamu bukan perokok, sebaiknya nggak usah coba-coba sekalian. Buat kamu yang udah jadi perokok, kurangi secara perlahan dan mulailah berolahraga secara teratur.

9. Bertahan di hubungan yang nggak “sehat”

Masa muda isinya nggak jauh-jauh dari gebetan dan cinta monyet. Kita masih dalam proses mencari dan mengenal diri sendiri. Karena itu, nggak usah ragu untuk move on kalau kamu merasa berada di hubungan yang nggak “sehat’. Bahkan nggak cuma sama pacar, kok. Kalau hubungan pertemanan kamu nggak sehat juga, mending diakhiri aja.

Cara mengatasi:

Sadari bahwa hubungan yang bikin nangis mulu, menyita waktu dan nggak punya komitmen untuk maju bersama haruslah dijauhi.

10. Tidur sebelum membersihkan wajah

Make up dan debu yang nempel di wajah kamu bakal mengendap dan bikin jerawatan kalau nggak dibersihkan. Kamu nggak mau, dong, masa emas kamu diisi dengan kehebohan menghadapi jerawat yang muncul di wajah. Makanya biasakan membersihkan wajah sebelum tidur itu penting banget!

Cara mengatasi:

Bikin tulisan besar di sticky notes dan temple di bagian yang gampang keliatan. Catatan ini mengingatkan kamu untuk nggak males cuci muka. Dulu waktu saya ngekost, cara saya lebih ekstrim lagi. Yaitu menempel muka orang yang jerawatannya parah di meja belajar. Saya jadi serem sendiri dan nggak pernah melewatkan membersihkan wajah sebelum tidur.

11. Menghabiskan waktu terlalu banyak di depan layar gadget

Namanya juga generasi milenial ya, kak, layar gadget udah jadi sahabat setiap setiap hari. Tapi ternyata kebiasaan ini bikin kamu jadi nggak banyak gerak, lho. Kalau udah kayak gini, bukan cuma kesehatan tubuh tapi juga mental jadi terganggu.

Cara mengatasi:

Hindari smartphone saat sedang bareng teman-teman. Batasi juga nonton film seri satu episode per hari. Kalaupun kamu harus mengerjakan tugas dan butuh informasi lewat internet, maka log out dulu semua media sosial kamu ya, gaes. Supaya kamu bisa fokus belajar.

12. Terlalu banyak di dalam ruangan

Tubuh kita membutuhkan vitamin D alami yang bisa didapat dari matahari. Selain itu, berkegiatan di luar ruangan juga bikin saraf kamu bekerja lebih baik. Terus-terusan mengurung diri di dalam kamar bikin refleks kamu kaku. Proporsi tubuh kamu nggak tumbuh sempurna dan Bahasa tubuh kamu jadi nggak terlatih.

Cara mengatasi:

Terima ajakan jalan keluar sama keluarga atau teman kamu. Jangan salah, mungkin aja kegiatan di luar bisa membawa kamu kesempatan untuk belajar hal baru dan pengalaman yang luar biasa. Kalau kamu memang nggak suka jalan sama banyak orang, coba bersepeda di komplek atau sekedar main bola/basket di lapangan dekat rumah.

13. Nggak melakukan tindakan preventif dalam menjaga kesehatan

Saya adalah orang yang hobi ke dokter gigi, meskipun saya nggak lagi sakit gigi. Menurut saya, mencegah lebih baik daripada mengobati. Jangan lewatkan kegiatan kesehatan regular kamu. Yang paling sederhana misalnya dengan donor darah dan olahraga.

Cara mengatasi:

Coba diskusikan dengan keluarga kalau kamu merasa gejala yang nggak biasa terhadap tubuh kamu. Bahkan sebelum gejala sakit ada, misalnya tenggorokan kamu mulai nggak enak, langsung cegah dengan obat-obatan yang cocok sebelum kamu demam. Cara ini ampuh bikin kamu nggak keluar uang lebih banyak.

(Sumber gambar: newyorker.com, acupofkarachi.com, iloveinspired.com, webneel.com, blogstatic.freemake.com, washingtonpolicy.org)