Seru-Seruan Bareng Dua Putra Presiden Jokowi Lewat Acara Mata Najwa

Sudah lama Youthmanual pengen kenal lebih dekat dengan putra-putri Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, Kahiang Ayu dan Kaesang Pangarep. Kenapa? Karena kayaknya mereka asyik banget, sob. Meskipun sudah jadi anak presiden, sikap mereka tetap santai, bersahaja, humoris pula.

Di tengah tonggak kekuasaan sang Bapak, mereka menjalani aktivitas seperti biasa aja. Nggak jadi naik jet pribadi, apalagi dibopong paspampres. Mengutip ucapan Gibran, “Saya nggak merasakan perubahan apapun setelah jadi anak presiden. Yang jadi presiden itu bapak saya, bukan saya.”

Makanya, Youthmanual pengen banget kenal lebih jauh dengan mereka.

Sayangnya, Gibran, Ayu, dan Kaesang bukanlah anak tetangga komplek yang bisa kami hampiri kapan saja.

Tetapi untung, beberapa waktu lalu, Gibran dan Kaesang sempat diwawancara oleh presenter Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa. Lewat obrolan santai dengan tersebut, Youthmanual jadi tahu betapa down-to-earth sekaligus kocaknya dua putra presiden kita ini.

gibran kaesang jokowi

***

Gibran Rakabuming Raka adalah putra sulung Pak Jokowi yang lahir di Solo, 1 Oktober 1987. Cowok 28 tahun ini baru aja menyambut kelahiran putra pertamanya, lho, bersama istri Selvi Ananda, yang diberi nama Jan Ethes Srinarendra. Selamat dulu dong, ah, buat Gibran dan Selvi! Selamat juga buat Pak Jokowi atas kelahiran cucu pertamanya, ihiiiy… *akrab*

Gibran dan Kaesang 1 - Youthmanual

Gibran lahir dan besar di Solo, namun pada tahun 2002, dia pindah ke Singapura untuk melanjutkan sekolah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Orchid Park Secondary School, Singapura.

Pada tahun 2007, Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS), dan melanjutkan studinya ke University of Technology Insearch, Sydney, Australia hingga lulus di tahun 2010. Setelah lulus, cowok yang irit ngomong, irit senyum, dan irit ekspresi ini langsung mendirikan perusahaan kateringnya sendiri, bernama Chilli Pari.

Setelah sukses dengan Chilli Pari, tahun lalu Gibran membuka Markobar, gerai Martabak yang dibuka di Solo dan Jakarta.

chilli pari gibran jokowi

Gibran dan Kaesang 6 - Youthmanual

Oya, sewaktu Pak Jokowi masih jadi Walikota Solo, Gibran melarang Chilli Pari menerima pesanan dari Pemerintah Kota Solo, lho. Dia ingin menepis anggapan bahwa mentang-mentang bapaknya pejabat, dia jadi terima banyak order dari pemerintah kota. Gibran ingin orang berbisnis dengan Chilli Pari karena kualitas rasa dan pelayanannya, bukan karena Chilli Pari adalah perusahaan katering milik anak pejabat.

Gibran sadar betul, untuk membuat pelanggan bertahan, kualitas kateringnya harus tetap nomor satu.

Gibran punya haters di sosial media nggak, sih? Pasti punya, dong. Tapi lucunya, alau ada tweet yang menjelek-jelekan Pak Jokowi dan me-mention Gibran, Gibran malah me-retweet-nya. Gibran merasa bahwa dengan me-retweet para haters, masyarakat jadi bisa melihat tweet yang berbau fitnah, dan datang dari akun atau media nggak kredibel pula. Menurut Gibran, masyarakat yang pintar pasti bisa melihat, tweet mana yang ngaco.

Gibran dan Kaesang 3 - Youthmanual

Asal tahu aja, menurut protokol kepresidenan, seorang anak presiden harus selalu dikawal oleh tiga orang Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres). Tapi karena Gibran terbiasa beraktivitas sendirian, dia pun menolak untuk dikawal, bahkan ketika makan di kaki lima.

Pokoknya, Gibran ini tipe cowok pekerja keras tapi tetap down-to-earth dan cool banget, deh! Sayang, udah ada yang punya. Tapi jangan sedih, shay, soalnya Kaesang, anak bungsu Pak Jokowi, masih jomblo dan bisa dikecengin, nih!

Kaesang Pangarep lahir di Solo, 25 Desember 1994, dan sekarang masih berkuliah di Singapura. And yes, he’s still single. Saking single-nya, do’i pernah memajang fotonya di sosmed dengan tulisan “DM me if you are single, and would date me.” Tapi, kata Kaesang, sampai sekarang nggak ada yang nge-DM, tuh! Hihihi. Padahal cowok berkacamata ini nggak jelek-jelek amat, lho. Agak mirip penyanyi Afghan, lah, kalau dilihat pakai filter ronsen X-ray, seperti ngelihat gerhana matahari.

Sepintas, Kaesang dan Gibran bak langit dan bumi. Berbeda dengan Gibran yang pendiam dan serius, Kaesang justru hobi ngeguyon. Ingat nggak sih, saat pergantian malam tahun baru 2016 lalu, Kaesang ikut Pak Jokowi ke Papua, trus sempat nge-tweet soal kecebong yang bikin heboh lini masa?

Gibran dan Kaesang 5 - Youthmanual

Pak Jokowi memang doyan koleksi kecebong, gaes! Kaesang cerita, Pak Jokowi bahkan punya kolam khusus kecebong, dan setiap dua minggu sekali, Pak Jokowi akan berburu dan mencomot kecebong-kecebong baru untuk dipindahkan ke kolamnya tersebut.

Terlepas dari perihal kecebong-kecebongan, Kaesang memang lucu abis. Cowok yang follower Twitternya saat ini mencapai 183,000 follower pun sering menuliskan pengalaman dan buah pikirannya yang kocak di blog pribadinya, Diary Anak Kampung, misterkacang.blogspot.com.

Kaesang yang ternyata rutin ditelepon Ibu Iriana setiap empat jam sekali ini (empat jam sekali banget, bro?) merasa hidupnya nggak berbeda setelah dia menjadi anak presiden. “Cuma followers twitter dan Instagram saya jadi lebih banyak,” begitu katanya sambil cengar-cengir. Kaesang yang ngefans sama Melody JKT 48 ini (“Bapak ‘kan sukanya heavy metal, saya sukanya Heavy Rotation aja, hehehe...”) juga bilang bahwa dia nggak pernah merasa terganggu dengan orang-orang yang suka minta foto. Menurut Kaesang, nggak ada salahnya menyempatkan waktu beberapa detik untuk berfoto sama masyarakat.

Gibran dan Kaesang 4 - Youthmanual

Ketika ditanya soal pengalaman yang paling berkesan dengan Pak Jokowi, cowok berkacamata ini cerita ketika Pak Jokowi iseng nakut-nakutin Kaesang di rumah dinas Walikota Solo yang gosipnya memang angker. Waktu itu, Kaesang lagi masak mie instan, dan diam-diam Pak Jokowi meniru suara-suara aneh dan gerak-gerakin pohon. Spontan Kaesang langsung ngibrit ninggalin masakannya! Eaaa…

Kata Kaesang, Pak Jokowi memang suka guyon alias bercanda, “Tapi guyonannya nggak lucu sama sekali, sih,” kata Kaesang dengan datar. Eaaa lagiii…

Baik Gibran maupun Kaesang mengaku nggak pernah membicarakan politik ketika spend time dengan bapak mereka. Mereka nggak pernah ikut campur, memberi saran, ataupun mengritik kinerja Pak Jokowi. “Saya nggak pernah mengkritik kerja Bapak, sih. Palingan mengkritik [model] bajunya yang nggak pernah ganti.” Hihihi.

Jadi, saat menghabiskan waktu bareng, mereka biasanya ngobrol soal bisnis Gibran atau kuliah Kaesang, sambil makan-makan dan nonton bioskop bareng seperti keluarga lainnya.

Najwa Shihab sempat bertanya,

Najwa: “Terakhir kali nonton bioskop apa sama keluarga?”

Gibran: “Comic 8.”

Kaesang: “Film yang isinya stand-up comedian semua itu, tuh.”

Najwa: “Yang ketawanya paling kenceng siapa?”

Gibran: “Paspampres.”

Konsisten dengan muka datarnya! Hihihi.

Bagi Gibran dan Kaesang, peran mereka sebagai anak hanyalah mendukung dan membahagiakan Bapak. Mereka yakin, kok, Pak Jokowi bisa memimpin negara dengan baik, sebagaimana Pak Jokowi bisa memimpin keluarga dengan baik.

Memang, sih, gaya seorang pemimpin bisa dinilai dari cara dia memimpin kelompok terkecilnya dulu, seperti keluarga. Kalau memimpin keluarga berhasil, semoga memimpin rakyat pun berhasil ya, sob!

Di akhir acara, Najwa Shihab menutup obrolan dengan bertanya, “Apa, sih, nasihat yang selalu disampaikan Pak Jokowi kepada Mas Gibran dan Mas Kaesang?”

Kata Gibran, “Bapak selalu mengulang-ulang, kalau kamu nanti sudah sukses dan punya uang banyak, kamu harus selalu hidup sederhana. Itu aja. Sederhana.” Sementara Kaesang bilang, Pak Jokowi selalu menasehatinya untuk nggak banyak mengeluh dan harus terus bekerja keras, walaupun hasilnya nggak langsung terlihat.

(sumber foto: solopost.com, liputanislam.com, hargatop.com, tribunnews.com, liputan6.com, beritagar.id, merdeka.com, kapanlagi.com, eanindya.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 20 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 1 bulan yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1