Gaes, siapa yang belum sempet datang ke Big Bad Wolf Book Sale Jakarta (BBW) di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang Selatan?

Saya juga belum sempat, hiks…

Tapi Laila dan Fella, dua orang tim Youthmanual, udah nih! #akuditinggal #meratapdiataspohon

Nah, buat kamu yang baru berencana datang ke sana besok, lusa, atau weekend ini, saya merangkum laporan pandangan mata Laila dan Fella yang sudah ke sana duluan, agar persiapan belanja kamu lebih mantap!

1. Bagi yang baru pertama kali mengunjungi ICE, sekedar info, event ini berada di Hall 10, alias hall paling ujung. Kalau ada yang ingin isi perut, ada konter Food & Beverage di luar Hall 10.

2. Karena sponsor utama BBW Book Sale adalah Bank Mandiri, mereka hanya melayani pembayaran dengan uang tunai, kartu kredit, serta kartu Mandiri—debit maupun kredit. Tapi di ICE ada ATM berbagai bank, kok. Selain itu, kamu juga bisa berbelanja menggunakan Fiestapoin-nya Mandiri. Pembelian buku di atas Rp500,000 bisa dibayar dengan cicilan 0% Kartu Kredit Mandiri, lho. Eaaak... *kekepin dompet*

3. Kisaran harga buku berbahasa Indonesia adalah Rp5,000-Rp100,000, sementara kisaran harga buku impor adalah Rp45,000-Rp80,000. Harga buku hardcover dengan kemasan eksklusif sekitar Rp130,000.

4. BBW Book Sale membawa 40 kontainer buku, jadi kalau kamu cuma bisa hadir di ujung acara, jangan takut kehabisan buku, ya. Yakin, deh, bukunya masih banyak, sob.

5. Gosipnya, buku-buku di BBW Book Sale ini di-restock setiap 2-3 hari sekali. Dengan kata lain, buku-buku mereka nggak langsung dikeluarkan semua. Stok judul yang habis pun mungkin saja diisi kembali.

6. Display buku di BBW Book Sale dibagi per genre. Meski demikian, buku-bukunya disusun secara random, nggak berdasarkan urutan abjad judul maupun pengarang.

7. Pilihan buku terbanyak adalah genre buku anak-anak, mulai dari buku bergambar, board books, buku kreativitas, sampai enhanced books. BBW Book Sale membawa banyak buku-buku anak ikonik—seperti The Very Hungry Caterpillar dan Olivia—serta buku-buku pemenang Caldecott Medal (penghargaan khusus buku anak-anak). Jadi, mereka nggak hanya membawa buku Angry Birds, Barbie, Thomas the Engine, dan teman-temannya.

8. Sedihnya, kata seorang teman Youthmanual, dia kuciwa dengan buku-buku kategori biografi / memoir, self-help, dan bisnis. Katanya, sih, kurang lengkap dan kurang memuaskan.

9. Sayangnya, di BBW Book Sale ini, ada beberapa pengunjung yang buka "jasa titip" beli buku. Mereka bisa beli buku sampai berdus-dus, titipan teman-temannya. Ada juga pengunjung yang beli buku banyak sekali, (kayaknya) untuk dijual lagi. Aaaa, curaaang…

10. Gosip lainnya, sebelum BBW Book Sale resmi dibuka, ada sesi preview untuk orang-orang tertentu. Undangannya hanya ada 50, dan masing-masing undangan berlaku buat dua orang. Nah, saat preview ini, ada orang-orang yang memborong habis judul-judul buku yang populer. Aaaa, curaaang… (part 2)

11. Menurut hasil pengamatan Laila, nggak semua pengunjung BBW Book Sale "paham" buku bagus, atau minimal sudah riset review buku dulu sebelum datang. Mereka-mereka ini hanya membeli buku-buku yang populer, atau yang cover-nya bagus. Nah, untuk para book worm sejati yang paham buku-buku bagus dan langka, ada banyak hidden treasures yang nggak tersentuh di BBW Book Sale. Go and find them!

12. BBW Book Sale nggak membawa komik Jepang, namun mereka membawa graphic novel serta buku-buku comic strips Barat populer seperti Garfield, Dilbert, dan Calvin & Hobbes.

13. Kalau kamu berniat datang weekdays dan harus memilih antara datang saat acaranya baru buka (jam 11 siang) atau saat menjelang tutup (jam 11 malam), sebaiknya pilih menjelang tutup. Acara ini sudah dipadati pengunjung sejak 1-2 jam sebelum buka, lho! Sebaliknya, Laila sempat datang di hari Minggu malam, jam 20.00-22.30, dan dia bisa tidur-tiduran di lantai saking santainya.

14. Sementara kalau kamu mau datang pas weekend, jangan takut datang di jam ekstrem. Saat weekend kemarin, ada aja, kok, yang dateng jam dua pagi.

15. Ada beberapa pengunjung BBW Book Sale yang nggak jadi beli buku tertentu, tapi nggak mengembalikan buku tersebut pada tempatnya. Sehingga susunan buku yang dari sananya sudah random, jadi makin berantakan. Kzl!

16. Saat berbelanja, jangan kebanyakan mikir, ya. Kalau kamu menemukan buku yang sekiranya bagus, langsung cemplungin aja ke troli. Sebelum bayar ke kasir, baru, deh, sortir lagi. Di deket kasir ada tempat drop off buku-buku yang batal diambil, kok.

17. Wear comfortable clothes and shoes. Laila sempat nguping pembicaraan beberapa pengunjung yang datang ke BBW Book Sale langsung dari kantor mereka. Mereka mengeluh pegal, karena memakai high heels dan baju kantoran.

18. Buku-buku serta akses keluar-masuk BBW Book Sale nggak dilengkapi dengan alat sensor. Alhasil, ada penjagaan ketat di pintu keluarnya, supaya nggak ada pengunjung yang nyolong buku. Bukti pembayaran alias receipt pengunjung bakal dicocokkan dengan tentengannya.

19. Kalau berniat datang ke BBW Book Sale lebih dari sekali, saat kunjungan pertama, jangan lupa foto-foto judul-judul buku yang menarik minat kamu, ya. Supaya di rumah, kamu bisa baca review buku-buku tersebut dulu. Di kunjungan kedua, kamu jadi tahu mau beli buku yang mana aja. Tinggal comot, deh! (kalau bukunya masih ada, sih, hehehe).

20. Bawa air minum! Daripada kamu pingsan di antara buku-buku? Kurang empuk, sob! Ada juga yang menyarankan bawa kursi lipat, tapi kita mah bawa kasur aja, ya, gaes.

Dua puluh buku impor (termasuk buku edisi hardcover) yang berhasil didapatkan Laila di BBW Book Sale, dengan harga Rp800,000 aja!

(sumber foto: dokumentasi pribadi, metrotvnews.com, inspiratorfreak.com)