Cari tahu tentang semua jurusan kuliah disini
Temukan pengalaman dan jawaban dari Mentor Rencanamu dan pengguna lain
6 tahun yang lalu
Halo! Berdasarkan apa yang saya pelajari di teknik kimia, ketertarikan dan kemampuan dalam pelajaran fisika sangat krusial karena banyak mata kuliah di teknik kimia yang terkait dengan fisika, khususnya materi fisika seperti termodinamika, mekanika fluida dan partikel, serta perpindahan kalor.
Jujur saya bukan orang yang paling pintar dalam fisika, namun saat SMA saya tertarik dengan materi fisika seperti yang saya sebutkan di atas. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk masuk jurusan teknik kimia. Selama saya belajar di teknik kimia, tentu materi tersebut terasa berat bagi saya, namun karena dorongan dari dalam diri saya yang kuat untuk ingin belajar, saya akhirnya mampu menguasainya.
Jadi, pertanyaan di atas saya kembalikan ke kamu. Jika kamu merasa sangat tertarik namun kemampuannya tidak 'wah', menurut saya tidak masalah masuk jurusan teknik kimia. Karena inti dari proses pembelajaran adalah bukan untuk menjadi yang terbaik dalam kelasnya, namun adalah seni menikmati pembelajaran itu sendiri dan seni berproses dari yang awalnya tidak tahu menjadi tahu sesuatu. Jika dari awal minat kamu tidak sebesar itu, saya tidak menyarankan untuk masuk jurusan teknik kimia daripada kamu merasa tertekan saat belajar begitu banyak fisika di jurusan ini.
Semoga pengalaman yang saya bagikan di sini cukup untuk menjawab pertanyaan kamu. Semangat ya! :)
6 tahun yang lalu
Halo, Anisa!
Di jurusan aktuaria, kamu akan belajar tentang pengelolaan risiko keuangan di masa yang akan datang. Kamu akan banyak menemukan materi hitungan disini, seperti matematika keuangangan, matematika asuransi jiwa, dasar kalkulus, matematik dana pensiun, probabilitas statistika. Namun, tidak hanya hitungan, kamu juga akan belajar mengenai manajemen dan hukum asuransi.
Tugas yang ada di jurusan ini berupa pengerjaan soal-soal studi kasus dan juga praktikum. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa membacanya disni:
6 tahun yang lalu
Halo, Nada!
Kalau kamu mengambil jurusan manajemen, kamu akan belajar tentang ilmu manajemen itu sendiri, termasuk bidang ekonomi dan bisnis. Intinya sih kamu akan belajar untuk manage atau mengatur, entah mengatur bisnis, keuangan, sumber daya manusia, pemasaran, dan banyak lagi. Jadi yang kamu pelajari adalah dasar-dasar dari ilmu tersebut.
Biasanya, di beberapa kampus, nantinya akan ada peminatan di tahun berikutnya, entah kamu mau fokus ke manajemen keuangan, bisnis, pemasaran atau MSDM.
Untuk lebih detailnya, kamu bisa membaca mata kuliah apa saja yang dipelajari disini:
https://www.youthmanual.com/cari-jurusan/ekonomi-bisnis/manajemen
Semoga membantu!
6 tahun yang lalu
6 tahun yang lalu
Halo, WindaNK!
Kalau kamu merasa kurang di menggambar, kamu bisa memilih teknik sipil. Di teknik sipil, gambar ada tapi lebih ke gambar teknik. Bukan seperti di arsitektur yang gambarnya lebih ke desain dan ide visual.
Tapi, kalau kamu mau lebih yakin, coba ikut asesmen di Youthmanual. Nanti kamu bisa melihat kecocokan antara minat dan kemampuanmu dengan jurusan arsitektur dan teknik sipil. Dari sana, nanti kamu bisa tahu mana yang lebih cocok untukmu.
Semoga membantu!
6 tahun yang lalu
Halo, Trisna!
Kalau soal buta warna parsial, lebih baik kamu cek jurusan di kampus yang kamu inginkan langsung karena setiap kampus memiliki standar dan syarat yang berbeda-beda.
6 tahun yang lalu
Halo Syifa! Izin menjawab yaa, seperti SNMPTN pada umumnya, yang perlu diperhatikan adalah nilai rata-rata per semester, ada tidaknya alumni, kuota sekolah, dan ada tidaknya pesaing di dalam satu sekolah yang sama.
Semoga membantu :)
6 tahun yang lalu
Kita akan mempelajari pengeloaan hasil pangan berbasis teknologi. Keseruannya kamu akan belajar banyak tentang makanan dan minuman dan ilmu yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Untuk kesulitannya kamu harus tidak boleh lengah dan harus fokus karena kamu akan banyak di lab. Seperti yang kita tahu lab bukan tempat yang aman. Harus ekstra hati-hati.
6 tahun yang lalu
Halo, Gardinna!
Kalau kamu kuliah di jurusan teknik kimia, kamu akan banyak melakukan praktikum dan setelah itu tentunya membuat laporan dari hasil praktikum. Yang namanya makalah dan presentasi juga akan jadi makanan sehari-hari kamu.
Untuk membaca cerita-cerita mahasiswa yang kuliah di jurusan teknik kimia, kamu bisa buka disini ya: https://www.youthmanual.com/cari-jurusan/teknik/teknik-kimia
Setelah lulus dari jurusan teknik kimia, kamu bisa berprofesi sebagai:
- Spesialis kimia (https://www.youthmanual.com/profesi/ilmu-pengetahuan-teknologi/spesialis-kimia-)
- Ahli kimia (https://www.youthmanual.com/profesi/ilmu-pengetahuan-teknologi/ahli-kimia)
- Ahli teknik kimia (https://www.youthmanual.com/profesi/ilmu-pengetahuan-teknologi/ahli-teknik-kimia)
Selain itu, kamu juga bisa bekerja di industri seperti pada bidang FMCG (fast moving consumer goods), farmasi dan obat-obatan, energi, dan petrokimia. Luas kok!
Semoga membantu!
6 tahun yang lalu
Hai Rio, perkenalkan Saya Irfan dari tim mentor Youthmanual. Saya mengambil pendidikan S1 dan S2 Teknik Informatika di ITB.
Bahasa pemrograman yang dipelajari di jurusan Informatika bermacam-macam tergantung mata kuliah yang dipelajari. Sebagai contoh, sewaktu Saya mengambil mata kuliah struktur data 11 tahun yang lalu, Saya mempelajari bahasa pemrograman Lisp dan C. Bahasa C++ dan Java dipelajari ketika mengambil mata kuliah Pemrograman Berorientasi Objek. Untuk mata kuliah Pembuatan Aplikasi Android, tentu yang dipelajari adalah bahasa Java ataupun Kotlin.
Dosen akan memilih bahasa pemrograman yang sesuai dengan konsep mata kuliah yang disampaikan di kelas. Setiap dosen pun punya gaya mengajar tersendiri yang berpengaruh terhadap bahasa pemrograman yang diajarkan. Ada dosen yang fokus mengajarkan konsep dan membebaskan mahasiswa memilih sendiri bahasa pemrograman.
Pada akhirnya, ketika lulus kuliah nanti, kamu akan dibekali dengan kemampuan berbagai bahasa pemrograman dan pengetahuan berbagai macam konsep.
Saran dari Saya, asah kemampuan adaptasi Kamu untuk mempelajari berbagai macam bahasa pemrograman selama kuliah. Selain itu, silahkan pilih salah satu teknologi terkini yang Kamu temukan selama kuliah, lalu pelajari secara mendalam. Dengan begitu Kamu memiliki kemampuan umum (general) yang luas dan punya spesialisasi khusus di suatu bidang yang membuat kamu punya nilai lebih ketika masuk ke dunia kerja nanti.