Setiap orang pasti memiliki pola pikir yang berbeda. Mungkin, ada sebagian dari kamu yang memiliki pola pikir bahwa kamu harus mencoba sesuatu terlebih dahulu baru bilang nggak bisa, harus belajar banyak hal, suka hal-hal baru yang menantang, suka perubahan dan sebagainya. Namun, ada juga, nih, sebagian dari kamu yang menganggap bahwa diri kamu terbatas, nggak suka perubahan yang cepat, nggak suka tantangan baru dan sebagainya.

Well, perlu kamu ketahui, nih, gaes, kesuksesan dan keberhasilan seseorang dipengaruhi oleh pola pikir yang dimilikinya, lho. Kalau kamu mau berhasil dan sukses dalam sekolah, kuliah maupun nanti saat bekerja, kamu harus memiliki beberapa pola pikir yang harus banget diterapkan setiap saat. Pola pikir yang harus kamu miliki ialah pola pikir yang siap berkembang.

Nah, pola pikir yang siap berkembang ini sangat dibutuhkan di dunia sekolah, dunia kuliah dan bahkan dunia kerja, lho. Penasaran bagaimana ciri-ciri dari pola pikir yang siap berkembang? Cek poin-poin berikut, ya!

1. Yakin bahwa kamu dapat mengubah keadaan

Banyak orang yang menyerah akan sesuatu karena menganggap bahwa hal tersebut sudah terjadi dan nggak bisa dirubah lagi keadaannya. Misalnya, nih, kamu nggak keterima beasiswa kuliah, kamu merasa bahwa kamu sudah gagal dan harus menyerah karena memang begitu keadaannya. Well, kalau kamu berpikir seperti ini, justru, hal ini merupakan kesalahan besar, nih, gaes.

Justru, ketika kamu gagal akan sesuatu, kamu harus bangkit lagi dan katakan pada dirimu bahwa kamu bisa mengubah keadaan. Meskipun kamu gagal sebelumnya, kamu bisa mencobanya kembali di lain waktu dan tentunya dengan usaha yang lebih besar. Percayalah bahwa kamu bisa mengubah keadaan dengan keyakinan dan usaha yang lebih besar!

2. Hal yang terjadi pada kehidupanmu adalah suatu hal yang telah kamu izinkan

Hal yang terjadi pada dirimu, terjadi karena kamu yang mengizinkannya. Misalnya, nih, kamu hari ini kamu ada ujian matematika. Namun, ketika hasil dari ujian tersebut dibagikan pada hari itu juga, ternyata, nilai kamu dibawah rata-rata dan kamu harus mengulang.

Hmm... Hal tersebut dapat terjadi karena kamu yang mengizinkannya. Lho, kenapa begitu? Coba kamu pikirkan apa saja yang telah kamu lakukan sebelum ujian matematika dimulai. Apakah kamu sudah belajar untuk ujian dengan sungguh-sungguh? Apakah kamu sudah paham materinya sebelum H-1 ujian? Apakah kamu mencatat semua materi yang akan diujikan? Bahkan, saat hari ujian, apakah kamu sudah mempersiapkan dirimu drngan baik? Apakah kamu merasa gugup? Yap... Kamu mengizinkan suatu hal bukan dari ucapan melainkan dari suatu tindakan yang telah kamu lakukan.

3. Berani

Kalau kamu memiliki pola pikir yang berkembang, kamu memiliki sifat yang berani. Kamu berani menghadapi apapun yang ada di depanmu. Bukan berarti kamu jadi pembangkang dan berani melawan guru atau orangtua, ya. Melainkan, berani menghadapi suatu aktivitas dan sebagainya.

Misalnya, nih,kamu punya ujian dadakan yang dilakukan oleh gurumu. Nah, daripada kamu merasa takut dan nggak siap, lebih baik kamu merasa berani menjalani ujian tersebut. Meskipun kamu nggak siap, tetapi, beranikan dirimu! Biasanya, ketika kamu berani, kamu akan lebih percaya diri dan bisa mengingat hal-hal yang telah dipelajari sebelumnya. Yap, ketika kamu berani dan percaya diri, kamu bisa berpikir lebih jernih jika dibandingkan ketika kamu merasa takut dan nggak percaya diri.

4. Selalu bersyukur

Yap, selalu bersyukur bukan berarti kamu nggak mau menantang diri untuk menjadi lebih baik lagi, ya. Kalau kamu selalu bersyukur dengan apa yang kamu miliki, pasti kamu akan lebih percaya diri dalam melakukan berbagai hal. Nah, maka dari itu, daripada kamu sedih dan selalu membandingkan apa yang kamu miliki dengan apa yang dimiliki oleh orang lain, lebih baik kamu bersyukur dan terus mencoba untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari segi personalitas maupun kualitas diri.

5. Nggak takut akan perubahan

Ketika kamu takut akan suatu perubahan, yang ada kamu makin sulit untuk mencapai kesuksesan, lho. Kenapa begitu? Karena kamu pastinya nggak akan percaya diri untuk melakukan suatu hal. Terlebih, suatu perubahan itu selalu terjadi, lho, baik itu di dunia pendidikan maupun di dunia kerja.

Ketika ada perubahan yang terjadi, saran saya, terus lakukan apapun sebaik dan sebisa yang kamu lakukan. Selain itu, perlu banget, nih, beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang ada. Seseorang yang sukses pastinya mampu beradaptasi dan juga berani melalui setiap perubahan yang ada.

6. Hal baru merupakan tantangan

Nah, daripada kamu merasa takut karena suatu hal yang baru, lebih baik, kamu jadikan hal baru tersebut sebagai tantangan yang harus kamu lalui sebaik yang kamu bisa. Pacu dirimu untuk selalu memberikan yang terbaik untuk menyelesaikan tantangan tersebut.

Kalau kamu melakukan kesalahan karena adanya perubahan yang terjadi, jangan khawatir. Jadikan hal tersebut sebagai pelajaran berharga yang tentunya nggak akan kamu dapatkan ketika perubahan nggak terjadi.

***

Kenapa, sih, pola pikir yang siap berkembang ini dapat mempengaruhi keberhasilanmu? Jawabannya sudah jelas banget, nih, kalau kamu ingin berhasil, hal yang harus kamu miliki ialah rasa berani menghadapi apapun yang ada di depanmu, selalu mau belajar dan nggak takut akan perubahan dan sebagainya.

Coba bayangkan kalau kamu nggak memiliki salah satu dari ketujuh poin yang disebutkan di atas. Mungkin, hingga saat ini, kamu akan memiliki kehidupan yang stagnan alias diam di tempat karena kamu nggak berani mencoba hal-hal baru dan sebagainya. Nah, maka dari itu, kalau kamu merasa bahwa kamu nggak memiliki salah satu dari ketujuh pola pikir di atas, yuk, biasakan dirimu untuk memiliki pola pikir di atas!

Baca juga:

• 5 Cara Nggak Biasa Untuk Melatih Pola Pikir Kreatif

• Inilah 4 Level untuk Mengembangkan Pola Pikir Kritis. Kamu Udah Sampai Level Mana Nih?

• Mindset Calon Entrepreneur vs Super Konsumtif: Kamu Punya yang Mana?

(Sumber gambar: medmark.com)