Ingin belajar dan berkarier di bidang fashion, tapi gamang karena belum yakin mau kuliah di luar negeri? Eh, siapa bilang sekolah fashion cuma ada di luar negeri?!

Tengok, dong, tiga sekolah tinggi dengan jurusan di bidang fashion berkurikulum internasional yang ada di Indonesia berikut ini!

1. ESMOD Jakarta‍

* Di Indonesia, ESMOD adalah sekolah fashion internasional tertua. ESMOD mulai beroperasi di Indonesia sejak tahun 1996, dan terfokus pada bidang fesyen dan bisnis.

* Agenda tahunan sekolah tinggi ini antara lain adalah  ESMOD Jakarta Fashion Festival yang menampilkan karya mahasiswa serta alumni, serta lomba fashion ESMOD Jakarta Fashion Design Challenge. ESMOD juga beberapa kali ikut serta dalam gelaran Jakarta Fashion Week.

* Untuk jadi siswa ESMOD, kamu nggak perlu punya latar belakang skill fashion, kok. Misalnya, skill menggambar untuk membuat sketsa desain. Semua nanti akan diajarkan.

Fashion show persembahan siswa ESMOD di Jakarta Fashion Week.

* Tes masuk ESMOD mencakup pelajaran Bahasa Inggris serta Matematika. Sebagai info, perkuliahan di ESMOD banyak dibawakan dalam bahasa Inggris.

* Banyak alumninya yang sukses jadi hits di industri fashion, seperti Oscar Lawalata, Dian Pelangi, dan Kleting.

Program yang ditawarkan ESMOD:

Fashion Design & Creations, International Fashion Business (3 tahun), Fashion Design & Pattern Drafting (1 tahun).

ESMOD juga menyediakan kursus yang berlangsung 4-6 minggu untuk desainer pemula, maupun tingkat lanjut dan expert. Kelas yang dibuka antara lain Menjahit (basic-advance), Desain (basic-advance), Couture, dan Kebaya.

2. LaSalle College Internationalle

* Sekolah desain internasional ini berpusat di Kanada, sehingga LaSalle pun menerapkan kurikulum Kanada. Di Indonesia, LaSalle College International punya dua kampus, yaitu di Jakarta dan Surabaya.

* Sekolah tinggi ini mempersiapkan mahasiswanya untuk terjun ke berbagai bidang dalam industri fashion. Jadi nggak hanya dalam bidang desain aja, gaes.

* Salah satu keunggulan LaSalla adalah komposisi pengajar dan pelajar, yaitu 1:9. Untuk setiap 9 pelajar, ada satu pengajar. Dengan kata lain, kamu jadi bisa mendapat perhatian penuh dari para pengajar.

* LaSalle College juga banyak terlibat dalam ajang fashion, di antaranya Jakarta Fashion Week.

Karya siswa LaSalle ikut serta di bazar fashion festival.

* Alumni LaSalle di antaranya adalah desainer Stella Rissa dan make-up artist Arsya Nafisa.

* Seperti ESMOD, LaSalle juga rutin mengadakan kompetisi desain.

Program yang ditawarkan LaSalle College Internationalle:

Fashion Design, Interior Design, Fashion Business, Photography, Artistic Make-up, Digital Media Design.

Tiap bidang punya pilihan program. Misalnya, di Fashion Business ada Diploma, D4 atau setaraf Sarjana Fashion Merchandising. Adapula program khusus Buyer dan Retail Manager.

3. Raffles Institute of Higher Education

* Sekolah tinggi yang berpusat di Singapura ini memiliki 33 kampus yang tersebar di sekitar 13 negara Asia, Eropa, Arab, termasuk di Indonesia, tepatnya di Jakarta, Medan, dan Surabaya.

* Kebanyakan pengajar Raffles Institute adalah para profesional (pekerja yang benar-benar terjun dalam industri terkait) dari berbagai latar belakang ilmu, budaya, dan negara. Tujuan mereka memilih pengajar yang demikian adalah supaya wawasan dan pengetahuan mahasiswanya makin kaya.

Fashion design studio di kampus Raffles Jakarta.

* Di Raffles Institute, transfer mahasiswa antarkampus dibuat gampang, lho, termasuk transfer ke kampus Raffles yang berada di negara lain.

* Untuk persiapan kerja mahasiswanya, Raffles Institute juga menyediakan layanan berupa penempatan magang, kerja sama dengan indsutri, career placement, info kompetisi, serta konsultasi karier.

* Semua kelas di Raffles berbahasa pengantar Inggris.

Program yang ditawarkan:

Fashion Design, Komunikasi Visual, Digital Media Design, Fashion Marketing & Management, dan Desain Interior.

(sumber gambar: pinterest/portfolio Hannah Law, onenews.com, LaSalle College International Indonesia, Raffles Institute of Higher Education Jakarta )