“Pas ngomong, dia makin kelihatan kece deh. Charming!”

“Awalnya sih biasa aja. Waktu ngobrol baru keliatan kalau orangnya menarik banget.”

Pasti pernah mendengar dong, komentar kayak begini? Ada orang-orang yang level daya tariknya meningkat setelah ia berbicara. Sebaliknya, ada orang yang luarnya keren abis, tapi pas ngomong bikin nge-drop. Tentunya, kita pengen jadi tipe yang pertama.

Nah, daya tarik saat berbicara nggak cuma bermanfaat dalam pergaulan dan ehm… percintaan. Lebih dari itu, kemampuan kamu berbicara juga menentukan saat kamu diwawancara beasiswa, kerja, hingga menghadapi calon mertua berbagai hal yang ngaruh dengan masa depan kamu.

Kamu bisa terlihat makin menarik dan nggak bikin ilfil saat berbicara, kalau….

1. Jujur

Maksudnya, nggak membuat-buat apa yang dibicarakan atau gaya berbicara kamu. Kamu berbicara dan beramah-tamah dengan tulus. Speaking from heart, lah ya.

Tapi jujur bukan berarti kamu bisa bebas merdeka ngomong apa aja yang kamu pikirkan dan rasakan, tanpa difilter ya. Kamu juga harus memperhatikan poin berikut ini.

2. Sopan santun

Nggak perlu jaim, jadi fake, atau menjilat dengan memuji orang lain berlebihan. Cukup jaga kesopanan saat berbicara dengan orang lain atau di depan orang banyak. Saat kamu nggak setuju atau merasa perlu menegur orang lain, lakukan dengan santun.

Nggak perlu dengan ngamuk-ngamuk atau ngotot, cukup dengan menyampaikannya dengan jelas. Kalau perlu dengan solusi.

3. Pendengar yang baik

Orang yang menarik saat berbicara bukan berarti harus pinter ngomong, talkative, dan punya sejuta jokes seru untuk dibagi.  

Orang dengan kemampuan bicara yang biasa aja pun akan terlihat menarik kalau dia bisa mendengarkan orang lain dengan baik.

Sebaliknya, seseru apapun obrolannya, pasti bakal bikin males kalau cuma searah. Dia nggak mendengar, bahkan nggak memperhatikan gimana reaksi orang lain saat berbincang-bincang. It’s 'ME..ME...ME' all the way! Tipe yang begini nih, juga bisa bikin ilfil pas wawancara kerja/beasiswa. Nah, lo!

4. Wawasan luas

Nggak perlu dijelasin lagi ya, kenapa orang yang berwawasan luas bakal terlihat jauh lebih menarik saat diajak ngobrol dibanding yang pengetahuannya pas-pasan.

5. Positive thinking

Ini nggak kalah penting sih,sama wawasan. Secemerlang apapun orang yang diajak ngobrol, nggak akan menarik kalau berbicaranya selalu ngeluh, pesimis, dan sinis.

6. No gossiping.

Memang sih, ngegosip bisa bikin obrolan jadi seru, juicy, dan susah berhenti. Hihihi! Tapi bikin image kamu jadi drop, shay! Apalagi kalau kamu ngegosip sama orang yang baru dikenal.

7. Sesuaikan dengan situasi dan kondisi

Berbicara dengan orang tua atau guru tentu beda dengan berbicara dengan adik sepupu yang masih SD. Ngomong sama sohib juga pasti lain dengan cara kamu berbicara di rapat OSIS.

Kecerdasan dan kepekaan dalam menempatkan diri inilah yang bikin inner beauty kamu memancar. Syedap!

8. Effortless

Lakukan saja ketujuh poin di atas. Toh, semua positif juga buat kamu. Tapi nggak usah terobsesi ingin terlihat menarik dan disukai.

Soalnya, mungkin aja ada orang yang tetap dingin dan nggak terkesan sama kamu, seoke apapun kamu saat berbicara. Kalau yang seperti itu nggak perlu terlalu dipikirin sih. Apalagi sampai mesti akting jadi orang lain segala, demi bikin do’i tertarik.

Baca juga:

• Ingin kuliah dan Karier Lebih Kinclong? Stop Bergosip!
• Tips Public Speaking Untuk Introvert
• 8 Cara Supaya Kamu Terlihat Lebih Pintar Secara Instan

(sumber gambar: www.sharpestpencil.com.au, buytestseries.com, careers.morganmckinley.com)