Perguruan Tinggi Terbaik Australia dan Trivia Kuliah di Negeri Kangguru
- Jun 17, 2018
- Fatimah Ibtisam
Australia termasuk negara tujuan favorit pelajar Indonesia yang ingin kuliah di luar negeri. Lantas, apa saja perguruan tinggi terbaik di sana? Nah, dari hasil penelitian yang dilakukan QS Top University Rankings 2019, Youthmanual merangkum top 20 perguruan tinggi terbaik di Australia plus peringkat alias ranking kampus tersebut di tingkat dunia. Simak juga info soal biaya serta trivia lainnya.
Perguruan Tinggi terbaik di Australia
1. The Australian National University, ranking 24
2. The University of Melbourne, ranking 39
3.. The University of Sydney, ranking 42
4. The University of New South Wales (UNSW Sydney), ranking 45
5. The University of Queensland, ranking 48
6. Monash University, ranking 59
7. The University of Western Australia, ranking 91
8. The University of Adelaide, ranking 114
9. University of Technology Sydney, ranking 160
10. The University of Newcastle, Australia, ranking 214
11. University of Wollongong, ranking 218
12. Queensland University of Technology ranking, 244
13. Curtin University, ranking 250
14. Macquarie University, ranking 250
15. RMIT University, ranking 250
16. University of South Australia, ranking 264
17. University of Tasmania, ranking 287
18. Deakin University, ranking 309
19. Griffith University, ranking 329
20. James Cook University, ranking 369
Kenapa pilih kuliah di Australia?
* Nggak terlalu jauh dari Indoensia meskipun berbeda benua.
* Berbahasa Inggris, sehingga relatif lebih mudah dikuasai bahasa pengantar kuliahnya.
* Banyak pelajar Indonesia di sana. Menurut rilis yang dikeluarkan Kedutaan Besar Australia pada 2017 lalu, 1 dari 4 pelajar Indonesia yang lanjut kuliah di luar negeri memilih Australia sebagai negara tujuan. Selain itu, tren jumlah mahasiswa Indonesia di Australia mengalami peningkatan dan pada tahun 2017 jumlahnya sekitar 9,334 mahahsiswa. Sementara jumlah pelajar Indonesia secara keseluruhan di Australia mencapai lebih dari 20,000 orang.
* Banyak mahasiswa internasional kuliah di sana. Dilansir dari situs Study in Australia, negeri Kangguru ini menjadi negara tujuan belajar terpopuler ke-3 bagi pelajar internasional. Jumlah pelajar internasional di sana diperkirakan sekitar 480 ribu siswa pada Maret 2017 lalu.
* Warga Australia sendiri multiras, di mana ada banyak banyak penduduk keturunan Asia. Untuk pelajar muslim sendiri, nggak sulit menemukan makanan halal dan tempat untuk solat.
* Banyak alumni kampus Australia asal Indonesia yang sukses dan berprestasi, di antaranya financial planner Ligwina Hananto, broadcaster sekaligus co-founder dan CEO Net TV Wishnutama, desainer Peggy Hartanto, hingga anak-anak muda inspiratif yang masuk daftar 30 Under 30 Asia.
* Melbourne, salah satu kota di Australia, menduduki peringkat 3 Best Student Cities 2018 berdasarkan survei yang dilakukan QS Top Universities. Sekitar 4.9 persen dari populasi di sana adalah pelajar, dan sepertiga di antaranya berasal dari luar negeri alias international student. Sementara pada survei Best Student City 2017, Canberra terpilih sebagai kota paling bersahabat untuk pelajar.
Kisaran Biaya
Biaya hidup mahasiswa per tahun: Sekitar US$15,443 atau sekitar Rp215.253.073
Biaya rata rata kuliah S1 per tahun: US$23,400 atau sekitar Rp326.197.709 (umumnya 3-4 tahun masa kuliah)
Biaya rata rata kuliah S2 per tahun: US$16,000-US$29,600 atau sekitar Rp223.056.538-Rp412.654.596 (umumnya 2 tahun masa kuliah)
Jika mengambil kuliah S1 selama 4 tahun, maka total biayanya adalah: Rp2,165,803,128
Sistem pendidikan
* Durasi Kuliah S1 di Australia umumnya berjalan minimal 3 tahun. Namun kalau ingin mengambil Bachelor Degree with Honors durasinya 4 tahun, Setahun tambahannya dipakai buat melakukan riset dan membuat thesis. Mirip kayak skripsi lah ya, kalau di sini.
* Kalau kamu melalui honours program dengan sangat baik dan thesis-nya wuarbiyasak, ada kemungkinan kamu dianggap sudah S2 dan boleh langsung lanjut mengambil PhD atau program Doktor (S3).
* Di Australia, kamu bisa memilih kuliah dengan major dan minor, double major, atau double degree. Apa perbedaannya?
Major dan minor: Major adalah jurusan utama yang kamu ambil. Kalau di sini hampir sama seperti program studi. Namun kamu bisa memilih minor alias bidang spesifik yang juga kamu pelajari namun cakupannya nggak sedalam program studi. Mata kuliah yang diambil pada minor juga lebih sedikit.
Double Major: Mengambil dua major sekaligus yang masih berkaitan. Jadi dasar ilmu dan gelarnya masih sama namun spesialisasi ilmunya yang beda.
Double Degree: Mengambil dua jurusan yang berbeda sekaligus, kedua jurusan tersebut nggak berkaitan. Nantinya mahasiswa yang mengambil program ini akan memiliki 2 jenis gelar Bachelor/Sarjana.
sumber gambar: youranuseducation.com, studyinaustralia.com
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus