Setelah lulus dari SMK Tata Busana di Pekalongan, Dian melanjutkan studinya di sekolah fashion Esmod Jakarta‍ selama satu tahun. Sejak lulus SMK, Dian mulai meneruskan butik Dian Pelangi milik orang tuanya di Jakarta dan sukses banget!

Di usianya yang baru 25 tahun, kesuksesan Dian menjadikannya salah satu orang berpengaruh di dunia fashion muslim. Dian banyak menerima penghargaan di level nasional dan internasional terhadap kontribusinya merubah stigma bahwa berhijab itu kuno dan monoton.

Setelah mengenal Dian Pelangi lebih dekat lewat wawancara saya yang ini, saya nodong Dian buat ngasih tips sukses di usia muda. Apa, aja, sih, tips dari Dian kalo kalian mau jadi designer muda yang sukses?

Mengenal passion sejak dini

Menurut Dian, sosok dirinya yang sekarang adalah wujud tempaan ayah dan ibunya sejak ia masih kecil. Dian diperkenalkan pada fashion sejak dini dan langsung jatuh cinta sama dunia fashion.

“Alhamdulillah, aku bisa jadi seperti sekarang karena jalan yang aku tempuh sejak kecil sudah fokus dan terarah. Aku udah tahu bahwa passion aku adalah fashion, jadi aku nggak buang-buang waktu dan nggak menunda-nunda,” kata Dian.

Pesan Dian, kamu harus tahu passion kamu apa sesegera mungkin. Banyak cari tahu, dan jangan takut mencoba hal baru.

Mendalami passion tanpa ragu

Kalau kamu sudah tahu passion kamu apa, jangan ragu untuk mendalami bidang tersebut, dan jangan setengah-setengah. Jadi ketika kamu sudah mulai dewasa, kamu bisa curi start untuk terjun langsung ke lapangan.

Gagal di usia muda sama dengan belajar lebih banyak di usia muda. Itu artinya, kesempatan kamu untuk sukses juga bisa lebih cepat. Intinya, jangan takut gagal!

Berjiwa Visioner

Menurut Dian, meskipun kita masih muda, kita harus tahu mau jadi apa 5-10 tahun ke depan. Untuk bisa sukses, passion haruslah “dikendarai” dengan baik. Nggak cuma sekedar punya passion dan mendalaminya, kita juga harus tahu bagaimana menjadikan passion itu sebagai sumber penghidupan.

Happy 'kan kalau bisa bekerja dan mendapatkan uang dari passion? Setuju!

Jangan pernah berhenti mengasah kreatifitas

Terakhir, rajin mengasah kreatifitas.

“InsyaAllah, kalau kita kreatif, karya kita akan selalu fresh dan banyak disukai,” kata Dian yang mengaku kalau lagi stuck, biasanya langsung browsing dan nyari inspirasi lewat internet.

Selain itu, Dian juga menyarankan, setiap kamu travelling, coba perhatikan budaya setempat untuk jadi inspirasi karya dan koleksi terbaru. Gunakan waktu jalan-jalan kamu untuk menyerap ide, bukan cuma sekedar untuk hura-hura.

Gimana? Siap sukses, gaes?

(sumber foto: goodnewsfromindonesia.org, islamindonesia.com)