Serba “TER-” di Asian Games 2018
- Sep 03, 2018
- Fatimah Ibtisam
Perhelatan olahraga akbar Asian Games 2018 Jakarta-Palembang telah berakhir. Namun semangat dan kemeriahannya akan terus dikenang. Berikut rangkuman momen dan hal-hal paling berkesan dari Asian Games 2018 versi Youthmanual.
TERmuda: Bunga Nyimas
Atlet Skateboard berusia 12 tahun ini merupakan atlet termuda yang memenangkan medali Asian Games 2018. Ia mulai menekuni Skateboard sejak kelas 2 SD ketika berumur 8 tahun. Selanjutnya, Bunga Nyimas ingin bisa berprestasi di PON dan Olimpiade 2020.
TERtua: Michael Bambang Hartono
Age is just a number! Bambang menjadi atlet tertua yang meraih medali di usia 78 tahun. Ia mendapatkan perunggu untuk cabang olahraga Bridge di nomor Supermiexed Team.
“Saya bermain bridge agar tidak cepat pikun, hobi saya yang lain adalah senam taichi yang banyak membantu agar tetap fokus,” ungkapnya. Selain itu, Bambang juga merupakan salah satu pengusaha tersukses di Indonesia. Hadiah sebesar 150 juta yang diterimanya dari pemerintah disumbangkan sepenuhnya untuk kemajuan olahraga Bridge.
TERharu: Momen Jokowi -Hanifan -Prabowo berpelukan
Semangat olahraga mempersatukan Indonesia. Inilah gambaran yang terlihat saat pesilat Hanifan Yudani memeluk Presiden Jokowi sekaligus Prabowo sambil memakai bendera merah putih di punggungnya. Pelukan tersebut merupakan ekspresi spontan Hanifan setelah memenangkan medali emas.
TERkenal: Jonatan Christie
Pebulutangkis berusia 20 tahun ini bisa dibilang sangat femes di ajang kompetisi Asian Games. Nggak cuma sekadar kharismatik dan banyak fans, tapi penampilan Jojo memang gemilang. Ia berhasil menyumbangkan emas untuk nomor Perorangan Putra dan perak bersama tim putra.
TERmerinding: Atraksi Ratoh Jaroe Opening Ceremony
Sekitar 1,600 pelajar SMA dari DKI beraksi di panggung GBK menampilkan tari Ratoh Jaroe. Penampilan mereka sangat kompak dan indah sampai bikin merinding. Koreografer Denny Malik dan seluruh tim kreatif pun berhasil mengemas performance yang apik dan memorable. Salah satu atraksi fenomenal yang ditampilkan adalah ketika mereka menari dengan berganti-ganti baju.
TERheboh: Jack Ma tampil di Closing Ceremony
Mungkin sebelum Asian Games berlangsung, nggak ada yang terbayang jika konglomerat plus pengusaha tersukses dunia saat ini bakal datang ke Indonesia dan ikutan tampil di panggung acara penutupan. Yup, di panggung Jack Ma mewakili panitia penyelenggara Asian Games 2022 di Hangzhou. Selain Jack Ma tampil juga seleb Asia seperti Super Junior dan iKON.
TERBangga: Prestasi Kontingen Indonesia
Tentu saja kita bangga dong sama prestasi para atlet. Nggak hanya itu, bisa dibilang kemajuan kontingen Indonesia adalah yang paling signifikan dibandingkan tahun 2014. Yup, empat tahun lalu Indonesia hanya mengumpulkan 20 medali (4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu) sementara sekarang berhasil mengumpulkan 98 medali (31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu). Rankingnya pun naik drastis dari posisi 17 menjadi peringkat 4. Sejauh ini, prestasi tersebut menjadi pencapaian terbaik Indonesia di sepanjang sejarah Asian Games.
TERJuara: Kontingen China
Dari 37 negara yang menjadi peserta Asian Games 2018, Kontingen China menduduki peringkat teratas klasmen medali dengan 132 emas 92 perak, dan 65 perunggu. Prestasi ini jauh di atas peringkat kedua Jepang yang mengumpulkan 75 emas. Indonesia pun membuat kejutan dengan berada di peringkat empat, naik jauh dibandingkan Asian Games 2014 yang hanya mencatat peringkat 17.
TERBanyak Raih Medali : Rikako Ikee (Jepang)
Perenang putri berusia 18 tahun ini mendapatkan gelar MVP Asian Games 2018 berkat prestasinya meraih total 8 medali emas. Enam medali emas Rikako peroleh dari nomor 50 meter Gaya Bebas, 100 meter Gaya Bebas, 50 meter Gaya Kupu-Kupu, 100 meter Gaya Kupu-Kupu, 4x100 meter Gaya Bebas Estafet, dan 4x100 meter Gaya Campuran Estafet. Ia juga mendapatkan medali perak di nomor 4x100 meter Estafet dan 4x200 meter Gaya Bebas. Wow!
Sementara dalam kontingen Indonesia, Jafro si atlet Paralayang menjadi salah satu penyumbang medali terbanyak dengan 2 emas untuk nomor ketepatan mendarat individual putra dan beregu putra serta 1 perunggu untuk nomor cross-country beregu putra. Ia berhak mendapatkan bonus sebanyak 2.4 milyar.
Selain itu, tiga atlet sepak takraw, Nofrizal, Muhammad Hardiansyah Muliang, dan Abdul Halim Radjiu berhasil meraih 4 medali. Satu emas dari nomor quadrant putra, 1 perak dari nomor regu putra, dan dua perunggu dari nomor tim double putra serta tim regu putra.
(Sumber gambar: INASGOC, ANTARA FOTO/INASGOC/Rahmad Suryadi/thv/18, CNNIndonesia/ Christie Stefanie, Instagram Prabowo, Indotimes Departemen Pariwisata, Antara/INASGOC/Wahyudin, liputan6.com, Instagram rikako ikee)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus