Ketika kamu lulus dari sekolah, baik itu Sekolah Menengah Pertama atau Sekolah Menengah Atas, pasti hal yang kamu ingat salah satunya ialah guru-guru yang mengajarmu. Begitu pun ketika kamu lulus kuliah, hal yang akan kamu ingat dan juga kamu rindukan, salah satunya ialah dosen-dosenmu.

Ketika kamu berkuliah, pasti, kamu akan bertemu dengan teman-teman dengan berbagai tipe. Ada temanmu yang pintar, ada temanmu yang cuek dengan perkuliahan dan sebagainya. Ya, Begitu pun dengan para dosen. Dimana pun kamu berkuliah, kamu pasti akan menemukan berbagai tipe dari para dosen.

Nah, karena perbedaan tipe-tipe dosen ini lah, kamu pun perlu tahu bagaimana cara menghadapinya agar kamu nggak dicap sebagai mahasiswa yang nggak baik. Memangnya tipe-tipe dosen, tuh, kayak gimana, sih? Dan memang ada cara khusus, ya, untuk menghadapinya?

Well, buat kamu yang masih berkuliah atau akan berkuliah, yuk, simak tipe-tipe dosen berikut ini dan cara menghadapinya!

1. Dosen Normal

Eits, jangan salah dulu, gaes! Semua dosen memang normal, tetapi, ada beberapa dosen yang memiliki tipe-tipe nya tersendiri. Dosen normal yang satu ini merupakan dosen dengan tipe yang biasa saja, nggak galak, nggak pelit nilai dan sebagainya. Jadi, tipe dosen yang satu ini, disebut tipe dosen yang normal.

Meskipun para dosen dengan tipe yang satu ini nggak galak dan nggak pelit nilai juga, tetapi kamu harus tetap mengikuti perkuliahannya dengan baik, ya. Diusahakan jangan sampai telat masuk ke kelasnya berkali-kali dan kerjakan tugasnya sebaik mungkin. Oh, iya! Kalau kamu ada tugas presentasi, kamu harus mengerti tentang materinya sebaik  mungkin, ya. Karena dosen ini memiliki tipe yang normal-normal saja, seharusnya kamu nggak memiliki kesulitan untuk mendapatkan nilai yang bagus di kelasnya.

2. Dosen Killer

Wah, dosen yang satu ini, nih, yang menjadi suatu hal yang menakutkan bagi kebanyakan mahasiswa. Bagaimana tidak? Kalau datang telat, bisa kena sembur alias dimarah-marahin. Selain itu, dosen yang satu ini suka iseng tiba-tiba nanya, kalau nggak bisa jawab, eh, dimarahin lagi. Pokoknya, galak banget, deh!

Well, dosen yang killer bukan berarti dosen tersebut galak tanpa punya tujuan, ya. Galaknya para dosen killer, biasanya, mereka ingin agar kamu memperhatikannya dan juga paham tentang mata kuliah yang sedang diajarnya.

Nah, untuk menghadapi dosen yang satu ini, kamu perlu banyak membaca tentang mata kuliah yang diajarnya. Sehingga, kalau tiba-tiba kamu ditanya tentang pelajarannya, kamu masih bisa menjawab dan terbebas dari amarahnya. Jangan juga cari masalah dengan datang telat, tidur di kelas, apalagi menyontek dan plagiat, ya, gaes.

3. Dosen yang Sudah Berumur

Di setiap universitas, fakultas dan jurusan, pasti ada saja, gaes, dosen-dosen yang sudah berumur. Ketika saya masih berkuliah, saya sempat bertemu dengan dosen yang memiliki tipe yang satu ini. Meskipun beliau sudah tua, akan tetapi, beliau masih memiliki semangat mengajar yang tinggi. Yang lebih kerennya, beliau memiliki pengetahuan dan juga pemikiran yang menurut saya dan teman-teman sangatlah luar biasa. Akan tetapi, dosen saya yang satu ini nggak pernah menggunakan proyektor dan membuat slide presentasi. Beliau lebih suka menulis di papan tulis saat mengajar.

Nah, kalau kamu memiliki dosen dengan tipe yang satu ini, kamu perlu mencatat apa yang ditulis oleh sang dosen di papan tulis. Kamu pun harus mengingat pelajaran terakhir yang diajarnya karena terkadang beliau suka lupa dengan materi yang diajarinya. Kamu juga perlu banyak membaca dan memahami materinya, ya, agar kamu bisa menjawab pertanyaannya saat ujian.

4. Dosen Pelit Nilai

Selain dosen killer, dosen pelit nilai pun jadi salah satu dosen yang paling diingat. Mengapa? Karena untuk mendapatkan nilai yang bagus di mata kuliahnya terbilang cukup sulit. Nah, agar kamu bisa mendapatkan nilai yang bagus di mata kuliahnya, kamu harus banyak-banyak belajar dan aktif untuk bertanya dan juga menjawab. Well, pelit bukan berarti kamu nggak akan dikasih nilai yang bagus, kan?

5. Dosen Asyik

Wah, dosen yang satu ini pasti menjadi dosen favorit untuk semua mahasiswa dan mahasiswi. Bagaimana tidak? Dosen yang memiliki tipe seperti ini pasti asyik untuk diajak mengobrol, diskusi bahkan nongkrong bareng.

Tapi, ada hal yang perlu kamu ingat, gaes! Walaupun dosen ini memiliki tipe yang asyik diajak untuk mengobrol, diskusi dan sebagainya, kamu tetap harus mengikuti kelasnya dengan baik, ya. Kamu nggak boleh absen tanpa ada alasan yang jelas, tetap harus membaca materi kuliahnya, tetap harus mengerjakan tugasnya dengan baik dan sebagainya. Meskipun beliau adalah dosen yang asyik, tapi beliau akan menilaimu sesuai dengan absensi, tugas-tugas yang diberikan dan juga ujianmu.

***

Intinya, setiap dosen memiliki sifat atau tipe yang berbeda-beda. Walaupun kamu akan bertemu dengan berbagai macam tipe dosen, kamu harus tetap belajar sebaik mungkin, ya! Semangat!

Baca juga:

• Cara-Cara Mengontak Dosen Dengan Baik, Sopan, dan Nggak Nyebelin!

• Serba-Serbi Profesi Dosen: Trivia Hingga Curhatan Mereka

• Bertemu dengan Dosen Killer? Jangan Takut, Lakukanlah Tips Berikut Ini!

(Sumber gambar: tribunnews.com, rakanila.com, youtube.com)