Hal-hal yang Saya Pelajari Ketika Seseorang Bikin Saya Kecewa

Dikecewakan orang lain memang menyakitkan ya, gaes. Perasaan ini muncul ketika kenyataan nggak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Kalau udah kecewa, biasanya mood juga mendadak berantakan. Kita jadi bete, sensitif, galau dan pastinya malas ngapa-ngapain.

Kalau dikecewakan orang lain, apa, sih, yang sebaiknya kita lakukan?

Kalau saya dikecewakan orang lain, hal pertama yang saya lakukan adalah ngomong langsung. Jujur ke orang tersebut bahwa hal yang dilakukannya itu mengecewakan. Ingat, gaes, langsung ke orangnya, ya, dan bukan nyampah ke media sosial.

Kedua, memaaafkan. Yup! Gimanapun juga, banyak keadaan mengecewakan yang terjadi tanpa disengaja, bahkan nggak bisa dihindari. Lagipula, saya memaafkan orang lain untuk ketenangan hati saya sendiri, kok. We forgive, so we can move on.

Ketiga, belajar. Berikut hal-hal yang saya pelajari ketika seseorang bikin saya kecewa.

1. Saya belajar menjadi diri sendiri

Seperti yang saya bilang, kalau saya dikecewakan oleh seseorang, saya akan berusaha jujur dan bilang apa adanya kepada orang tersebut. Selain bikin lega, bersikap terbuka tentang hal-hal yang kita suka dan nggak kita suka membuat kita jujur sama diri sendiri dan orang lain.

Menjadi diri sendiri bukan berarti memaksakan kehendak, lho. Berdiskusilah dengan orang yang mengecewakan kamu dengan kepala dingin dan pikiran terbuka.

2. Saya belajar menerima kekurangan orang lain

Nggak ada satupun orang yang sempurna di dunia ini, termasuk saya. Makanya saya berusaha untuk memaafkan orang yang mengecewakan saya, sebesar apapun kekecewaan saya. Menurut penelitian Psikologi yang dilakukan di Columbia University, ketika kita memaafkan orang lain, kita sedang memaafkan diri sendiri juga. Lho, kok gitu? Iya, karena kita jadi belajar menerima bahwa hidup memang nggak sempurna.

3. Saya belajar bersyukur dan menjadi pribadi yang lebih baik

Dikecewakan bikin kita lebih mengenal karakter orang lain. Ujung-ujungnya saya jadi tahu, mana orang yang karakternya cocok dengan saya, mana yang nggak. Saya juga jadi tahu mana orang-orang yang satu pandangan dengan saya dan mau menerima saya apa adanya.

Saya jadi bersyukur bahwa saya nggak membuang waktu untuk bergaul dengan orang-orang yang nggak cocok dengan saya. Lebih baik dikecewakan sekarang daripada terlanjur dekat dan percaya banget. Ya, nggak?

***

Kamu juga pasti pernah dikecewakan dong, gaes. Apa aja hal yang kamu pelajari?

(sumber gambar: nytime.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 24 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 1 bulan yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1