Kamu tertarik kuliah di bidang sosial humaniara, tapi masih bingunng mau ambil program studi apa? Kalau iya, nggak ada salahnya kamu baca artikel yang satu ini dulu: 6 Jurusan Sosial Humaniora yang Sepi Peminat dan Prospek Kerjanya di Masa Depan.

Berbicara mengenai bidang sosial humaniora, Ilmu Sejarah juga merupakan salah satu program studi yang nggak terlalu banyak peminatnya, gaes. Well, banyak yang menganggap belajar sejarah itu membosankan

Padahal, nih, ya, di program studi Ilmu Sejarah kamu akan belajar hal-hal seru alias nggak cuma sekedar menghafal nama-nama tokoh terkenal atau tanggal-tanggal penting saja. Di Ilmu Sejarah, kamu akan mempelajari tentang segala peristiwa yang terjadi di masa lalu. Mulai dari sejarah jaman kuno seperti Mesir, Yunani, India—yang dimulai sebelum masehi sampai jaman modern di atas abad dua puluh. Bahkan di Ilmu Sejarah, kamu juga akan mempelajari konteks yang sangat luas—mencakup aspek politik, budaya, ekonomi, agama, dan sosial.

Dengan kata lain, belajar Ilmu Sejarah berarti memahami bagaimana sesuatu berubah dari waktu ke waktu, mempelajari pola dan nilai yang terkandung di dalamnya. Kamu akan memahami bahwa sejarah mempunyai peran besar dalam membentuk kondisi saat ini. Di program studi ini, kamu juga akan belajar bagaimana membuat tulisan kreatif dan visualisasi sejarah melalui film dokumenter.

Nah, peluang kerjanya pun terbilang cukup luas, lho, gaes. Di antaraya ada di bidang pendidikan sampai di industri perfilman. Simak informasi mengenai ragam profesi menjanjikan buat kamu yang sedang (atau ingin) kuliah di program studi Ilmu Sejarah berikut ini.

1. Sejarahwan 

Exactly, setiap mahasiswa yang lulus dari Ilmu Sejarah akan berpeluang menjadi Sejarawan atau Ahli Sejarah. Sejarawan adalah seseorang yang meneliti, menganalisis, mencatat, dan menafsirkan masa lalu secara metodis—dimana hasil penelitian tersebut disusun dalam bentuk naskah.

Objek yang diteliti para Sejarawan sendiri adalah sumber yang tercatat, seperti arsip pemerintah dan lembaga, koran, majalah, foto, wawancara, film, media elektronik, dan sebagainya.

2. Bergabung dengan balai konservasi cagar budaya

Asal kamu tahu, ya, gaes. Lulusan Ilmu Sejarah punya peluang berkerja  dengan instansi pemerintahan, tepatnya di Balai Konservasi Cagar Budaya. Instansi ini berada dalam naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Tugas dari tiap-tiap Balai Konservasi meliputi pengamanan, pengelolaan, pemeliharaan, hingga melakukan kajian konservatif pada cagar budaya terkait. Sangat cocok bukan dengan kompetensi para lulusan Ilmu Sejarah?

3. Peneliti

Profesi menjanjikan selanjutnya buat yang sedang atau ingin kuliah di program studi Ilmu Sejarah, kamu berpeluang besar menjadi peneliti di berbagai lembaga riset.

Selain mengkaji peristiwa, Peneliti juga bisa memulihkan, menjaga, atau mempersiapkan objek dalam koleksi museum untuk penyimpanan, penelitian dan pameran. Tapi, profesi yang satu ini lebih dikenal dengan Teknisi Museum dan Konservator.

Mereka pun bisa melakukan penelitian pada barang-barang bersejarah—seperti fosil, bagian kerangka, botani, artefak, tekstil, ataupun seni.

4. Bekerja di bidang pariwisata

Seperti yang kamu ketahui, prospek kerja di sektor pariwisata juga nggak kalah banyak buat para lulusan Ilmu Sejarah, lho. Kamu bisa menjadi pemandu wisata di tempat-tempat bersejara—seperti cagar budaya dan museum. Menarik dan seru sekali bukan?

5. Pengajar di instansi pendidikan

Peluang kerja di bidang pendidikan terbuka sangat lebar bagi lulusan Ilmu Sejarah. Beberapa pilihan posisi yang menarik untuk kamu coba adalah Dosen (Secara umum), guru, hingga penulis diktat sejarah.

6. Bekerja di bidang perfilman

Lulusan Ilmu Sejarah jadi sineas? Bisa, dong! Well, kamu pasti nggak kebayang, ‘kan, lulusan Ilmu Sejarah bisa bekerja di balik layar produksi film.

Trus, peran lulusan Ilmu Sejarah di bidang ini sebagai apa? Kamu bisa menjadi Penulis naskah atau skenario. Pengetahuanmu selama kuliah bisa diaplikasikan dengan baik di sini. Apalagi, film bertema sejarah punya pangsa pasar yang cukup menjanjikan. Di Indonesia sendiri, film-film bertema sejarah kembali digandrungi anak muda dalam beberapa tahun terakhir. Di antaranya Ir.Soekarno, Guru Bangsa Tjokroaminoto, Bumi Manusia, dan lain-lain.

7. Penulis

Bukan rahasia umum lagi, kalau profesi yang satu ini paling fleksibel, bisa dilakukan di mana dan kapan saja. Sehingga, lulusan Ilmu Sejarah juga bisa berpeluang menjadi penulis. Soalnya, para lulusan mahasiswa Ilmu Sejarah adalah seorang pencerita yang baik dan dibekali kemampuan menyusun tulisan secara runut serta sistematis.

Pssstt, kamu nggak melulu harus menulis naskah sejarah yang baku itu, kok. Kamu bisa juga menulis karya-karya fiksi yang lebih digemari pembaca. Gimana, tertarik?

***

Buat kamu yang saat ini berstatus mahasiswa (atau suatu saat nanti akan kuliah) Ilmu Sejarah, 7 profesi di atas bisa dijadikan referensi setelah kamu lulus nanti.

Baca juga:

• Kuliah Ilmu Sejarah: Karena Masa Lalu Sangat Menarik Untuk Diceritakan Kembali

• 7 Hal yang Dialami Mahasiswa Jurusan Sejarah

• 4 Cara Nyata yang Bisa Dilakukan Generasi Z untuk Melanjutkan Perjuangan Para Pahlawan

(Sumber gambar: en.wikipedia.org, careerthoughts.com, nationalmuseum.sg)