Hai Mahasiswa, Ini Nih Panduan Buat Kamu dalam Mencari Mentor
"Emang perlu ya, mahasiswa punya mentor?" Mungkin itu pertanyaan yang muncul di kepala para mahasiswa. Kalau menurut saya, mentor itu sifatnya nggak wajib. Kalau ada ya oke, kalau nggak ada, ya nggak apa-apa. Punya mentor atau nggak, tidak menjamin kesuksesanmu 100%.
Tapi, ada banyak manfaat yang bisa didapat kalau kamu punya mentor. Kamu bisa belajar dari pengalaman sukses bahkan pengalaman gagal mereka. Informasi seputar peluang kerja juga bisa kamu dapatkan dari mentor. Yang nggak kalah penting, kalau kamu butuh nasihat seputar dunia kerja, kamu bisa berkonsultasi dengan mentormu.
Pertanyaan selanjutnya, gimana nih, cara menemukan mentor yang tepat? Siapa aja sih orang-orang yang cocok jadi mentormu?
1. Dosen
Tentu aja yang paling mudah adalah orang yang hampir setiap hari kamu temui, yaitu dosen. Setiap dosen punya bidang keahliannya masing-masing. Kalau kamu tertarik mendalami bidang tertentu dari jurusanmu, kamu bisa menjadikan salah satu dosen sebagai mentor.
Ada banyak peluang yang bisa kamu dapatkan kalau menjadikan dosen sebagai mentor. Kamu bisa aja diikutkan di proyek atau risetnya. Dari situ, ilmu dan kemampuanmu akan berkembang.
2. Supervisor saat magang
Magang adalah kesempatan yang paling oke buatmu mencicipi langsung dunia kerja sebelum lulus kuliah. Ketika magang, kamu pasti akan didampingi satu orang staf di tempat magang sebagai supervisor atau penanggung jawabmu.
Supervisor di tempatmu magang sebenarnya adalah mentormu. Beliau lah yang akan memberi pengarahan. Mungkin nanti pas kamu magang, kamu berasa dikasih kerjaan mulu sama supervisor atau malah kamu kayak dicuekin gitu aja, nggak diminta apa-apa.
Intinya sih, kamu mesti proaktif menggali ilmu dari si mentor.
3. Senior di organisasi
Bisa dikatakan, saya banyak belajar dari aktivitas organisasi selama di kampus. Ada dua senior yang saya anggap sebagai mentor saya di organisasi. Dari mereka, saya banyak belajar tentang problem-solving dan kepemimpinan.
Saya merasa bekal dari senior tersebut berguna sampai saya bekerja. Pelajaran serta tantangan yang dulu mereka berikan, ternyata membentuk kesiapan saya dalam memasuki dunia kerja.
4. Alumni
Kalau mau cari tahu gimama real life setelah lulus dari kampus, alumni adalah pilihan yang tepat untuk dijadikan mentor. Kamu bisa belajar banyak dari alumni tentang tips-tips ngelamar kerja, tips biar lolos diterima di perusahaan X, atau kamu sekedar mau dapat cerita seputar pengalamannya mencari kerja (karena cari kerja itu nggak gampang).
Ini juga bisa kamu terapkan kalau kamu mau buka bisnis sendiri. Alumni yang sudah sukses dengan bisnisnya, bisa dijadikan mentor. Dari mereka kamu bisa dapat tips memulai bisnis, mencari modal, dan lainnya. Plus mereka akan membantumu memperluas networking lho.
(sumber gambar : paccusa.org, portalsemarang.com, news.psu.edu, bempsikologiundip.org)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus