10 Cara Kreatif untuk Memperkenalkan Diri Agar Kamu Selalu Diingat
- Feb 03, 2016
- Dian Ismarani
Dalam hidup, kamu pasti pernah dan akan harus hadir di acara kumpul-kumpul, baik yang bernuansa formal maupun santai. Misalnya, pesta ulang tahun teman, workshop, seminar, pelatihan, hajatan keluarganya pacar, acara kantor, dan sebagainya. Di acara kumpul-kumpul ini, biasanya kamu harus memperkenalkan diri ke orang baru, terutama kalau kamu datang sendiri dan nggak kenal siapa-siapa.
Masalahnya, bagi sebagian orang, memperkenalkan diri adalah hal yang beraaaat banget, terutama bagi mereka yang punya sifat introvert. Padahal memperkenalkan diri dengan baik adalah langkah pertama dalam menjalin networking, lho. Dan seperti yang pasti sering kamu dengar, networking itu penting untuk membuka kesempatan-kesempatan berharga.
Makanya, kali ini Youthmanual mau sharing cara-cara kreatif untuk memperkenalkan diri kepada orang lain. Siapa tahu bisa membantu kamu memberikan kesan pertama yang tak terlupakan! Ceileee… *semprot Axe*
1. Buat name tag dengan tulisan "Saya pemalu, silakan sapa saya lebih dulu" dan pakai!
Cara yang paling gampang dan pastinya menarik perhatian banget!
2. Buat nama panggilan yang mudah diingat
Kalau nama kamu terlalu panjang atau terlalu sulit diucapkan, sebaiknya kamu memperkenalkan diri dengan nama panggilan aja. Kalau nama panggilan kamu pun susah diingat, buat dulu, deh, nama panggilan yang singkat dan terdengar asik. Saat kenalan dengan orang baru, kamu bisa sekalian menceritakan kisah dibalik nama panggilan kamu itu, lho. Misalnya, “Halo, nama saya Yoyo. Iya, yoyo kayak nama mainan yang cara mainnya ditarik ulur gitu. Kayak kisah cinta saya,” Eeeh, dia curhat!
3. Saat berkenalan, rangkailah kalimat pertama yang menarik dan membuat kamu terdengar unik
"Nama saya Nadia. Saya besar di Jakarta, tetapi saya lahir di Tana Toraja. Di sana, kalau ada kerabat yang meninggal, pestanya meriah banget, lho! Sampai potong kerbau segala!” Hal ini pasti langsung jadi bahan percakapan yang menarik.
4. Kaitkan diri kamu dengan tokoh yang familiar
Ketika berkenalan, kaitkan diri kamu dengan karakter atau hal yang dikenal orang banyak. Misalnya, “Hai, nama saya Kasino. Bukan, bukan karena saya anak orang kaya dan punya banyak duit kayak di Kasino. Maksudnya, Kasino yang anggota Warkop DKI itu, lhooo…”
5. Jujur aja kalau kamu canggung
Jujur tentang kegugupan kamu dengan kenalan baru kadang bisa bikin keadaan jadi cair, lho. Plus, kamunya juga jadi lebih lega. Coba, deh, sapa seseorang yang kira-kira juga datang sendirian, dan bilang bahwa kamu nggak kenal siapapun di acara itu, sehingga kamu merasa agak awkward. Siapa tahu lawan bicara kamu juga merasakan hal yang sama?
6. Ekspresikan diri kamu lewat pakaian
Cara berpakaian kamu pastinya mencerminkan karakter, maka cobalah kombinasikan dress code acara yang kamu hadiri dengan kepribadian kamu sendiri. Misalnya, walaupun kamu harus datang ke acara yang dress code-nya batik, kamu tetap bisa memakai scarf, topi, sepatu unik, jaket, atau fashion item apapun yang “kamu banget”. Kenapa? Karena hal ini bikin orang lain lebih mudah mengingat kamu.
7. Buat kartu nama yang seru
Bentuk kartu nama, tuh, biasanya standar banget. Isinya hanya informasi nama, alamat, dan nomor telepon, dengan bentuk yang selalu persegi dan warna yang selalu netral. Bosan, ah! Nah, coba gali ide lewat contoh-contoh kartu nama unik ini, lalu buat kartu nama serumu sendiri. Dengan memberikan kartu nama yang unik saat berkenalan dengan orang baru, kamu akan memberi kesan yang “segar”. Kartu nama yang unik juga bikin kamu selalu diingat, meskipun kamu bukan orang yang ramai.
8. Perhatikan detil pada lawan bicara
Nggak tahu mau ngobrol soal apa sama kenalan baru kamu? Perhatikan aja hal-hal detil di dirinya. Misalnya, puji jaket atau topinya, tanya beli dimana, atau tanya dia tadi datang naik apa. Kalau lawan bicara kamu menggunakan transportasi Gojek, misalnya, kalian jadi bisa ngobrolin tentang serba-serbi Gojek.
9. Kasih kesempatan kepada lawan bicara
Saat ngobrol dengan kenalan baru, it’s good to tell about yourself, but not too much! Kamu boleh bercerita tentang diri kamu sendiri, tetapi jangan bablas sampai lupa bertanya ke lawan bicara kamu. Kasih dia kesempatan berbicara and be a good listener. Jangan sampai kamu dikira self-centered alias cuma mau ngomongin diri sendiri, ah! Dan kalau mau nanya-nanya, pertanyaan kamu pun harus sopan, ya. Jangan nanya soal hal-hal pribadi, lho.
10. Mutual friend adalah kunci untuk mencairkan suasana
"Elo kenal Jerry yang Ketua Senat Fakultas Ekonomi, nggak?”. Saat kenalan dengan orang baru, kalimat seperti ini biasanya jadi andalan banget untuk mencairkan suasana. Menurut penelitian, mempunyai teman yang sama alias mutual friend dengan kenalan baru memang bikin kita jadi merasa punya lingkungan yang sama. Secara psikologis, hal ini membuat kamu dan kenalan baru kamu jadi lebih akrab. Asal jangan jadi kelewat akrab dan kalian jadi malah nggosipin teman kalian itu ya, gaes!
(sumber foto: lifehacker.com, wikihow.com, hexjam.com)
Kategori
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus