Kenalan dengan Sri Wahyuni, Peraih Medali Perak Angkat Besi Olimpiade 2016
- Aug 08, 2016
- Fatimah Ibtisam
Sri Wahyuni Agustiani (Yuni) mencatat prestasi sebagai peraih medali pertama untuk Indonesia dalam Olimpiade 2016. Yuni berhasil mendapatkan perak di cabang angkat besi kelas 48 kilogram. Woohoo, not bad!
Kenalan, yuk, dengan cewek jagoan ini!
* Prestasi mojang kelahiran Bandung, 13 Agustus 1994 ini semakin bersinar sejak dia memenangkan medali emas pada Islamic Solidarity Games (ISG) tahun 2013, disusul dengan (lagi-lagi) medali emas di SEA Games pada tahun yang sama.
* Di ajang Asian Games 2014 lalu, Yuni kembali membanggakan tim merah-putih dengan meraih perak.
* Kabarnya, Yuni sempat diragukan masuk kontingen atlet Olimpiade. Pasalnya, tahun lalu, Yuni gagal di kejuaraan dunia angkat besi yang berlangsung di Amerika Serikat.
* Meskipun begitu, Yuni dengan kerennya langsung move on dan masuk 6 besar kejuaraan angkat besi Asia pada April 2016.
* Olimpiade Rio 2016 merupakan pengalaman Olimpiade pertama Yuni. Medali perak pun seolah menjadi hadiah ulang tahun untuk cewek yang Sabtu mendatang genap berusia 22 tahun ini.
* Penampilan Yuni di arena dan tempat latihan memang jagoan abis. Tapi meskipun angkat besi adalah cabang olahraga yang "gagah", sebenarnya Yuni juga suka tampil feminin, lho. Diintip dari akun Instagramnya, mahasiswi jurusan hukum Universitas Bhayangkara, Bekasi ini kadang memakai dress atau outfit girly.
* Di Olimpiade 2016, Yuni mencatat total angkatan 192 kilogram. Beuh, itu setara sama berapa air mineral galon ya, sob?
* Selisih nilai Yuni hanya 8 poin dengan atlet Thailand pemenang medali emas Sopita Tanasan, yang punya total angkatan beban 200 kilogram. Namun Yuni sukses melampaui perolehan atlet Jepang Hiromi Miyake dengan selisih 12 kilogram. FYI, di Olimpiade 2012 lalu, Hiromi ini lah yang meraih perak. Great job, Yuni!
* Yuni mendapat ucapan selamat secara langsung dari Bapak Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Dia pun berhak menerima bonus sebesar 2 miliar rupiah dan 15 juta tiap bulannya. "Saya nggak pernah mikirin soal bonus. Saya hanya fokus untuk latihan dan meraih prestasi," aku Yuni kepada reporter kompas.com.
* Walau merasa sangat bersyukur, namun Yuni tetap kalem dan humble menyikapi keberhasilan yang diraihnya. "Biasa saja, sih. Masih banyak perjalanan yang harus dibayar,” begitu komentarnya via teks saat ditanyakan CNN Indonesia mengenai kemenangannya.
* Setelah penyerahan medali, Yuni berujar kepada repoter kompas.com, "Emas ini saya persembahkan untuk Pak Djoko (Wakil Ketua Umum PB PABBSI). Beliau sudah seperti bapak saya sendiri. Medali ini juga saya persembahkan buat semua orang yang berulang tahun pada Agustus, termasuk kemerdekaan Indonesia.".
* Yuni juga menulis status di akun Instagran pribadinya, “Puji syukur kepada Allah SWT atas semua yang telah diberikan pada hambanya yang sangat luar biasa” dan, “Sekali lagi terima kasih atas doa, dukungannya, dan ucapannya buat Yuni.”
* Pencapaian Yuni nggak lepas dari doa ortunya, "Saya selalu minta kepada orangtua supaya didoakan agar berhasil," ujarnya seperti yang dikutip kompas.com.
* Setelah Olimpiade, rencananya Yuni akan segera kembali berlatih.
Sukses terus, Sri Wahyuni!
(sumber gambar: Instagram @swagustiani, Rappler Indonesia)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus