Dalam seri "Profesiku", kamu bisa kenalan dengan berbagai profesi, lewat cerita para senior yang menekuninya. Kali ini, yuk, kenalan dengan profesi Manajer Umum dan Operasional bersama Ibrahim Rizky!

Ibrahim Rizky, atau yang biasa dipanggil Baim, baru saja menjabat sebagai Manajer Umum dan Operasional ‍ di perusahaan pengembang aplikasi, Qraved, Bandung Business Partner. Baim adalah lulusan S1 Manajemen Komunikasi di Fakultas Ilmu Komunikasi‍ Universitas Padjadjaran‍  tahun 2012.

Profesiku:

“Manajer umum dan operasional di Qraved Bandung Business Partner.”

Tugasku sehari-hari:

“Buat yang belom tau, Qraved itu adalah one-stop dining solution in your pocket. Aplikasi Qraved memiliki konsep direktori dan reservasi restoran secara online. Garis besarnya, kami bergerak dalam bidang penjualan atau sales boosting.

Sebagai seorang manajer umum dan operasi di perusahaan bidang sales, tugas saya yang utama pastinya memimpin team agar mereka bisa melakukan proses promosi kepada klien secara maksimal, serta dapat memberikan manfaat dari produk yang kami punya.

Lalu, saya juga bertugas untuk merancang strategi agar team bisa mencapai target penjualan. Teknisnya, saya pun turut “terjun ke lapangan” untuk mendatangi restoran-restoran (klien) yang potensial untuk bergabung ke dalam aplikasi Qraved.

Saya juga selalu memberikan motivasi dan gambaran kepada team tentang bagaimana caranya menjadi orang yang menyenangkan saat bertemu dengan klien.”

Baim (paling kiri) bersama tim Qraved Bandung

Modal yang dibutukan untuk menjadi manajer operasional di bidang sales:

“Be over confident! Percaya diri 100% itu masih belum cukup, lho. Dalam bidang sales dan kepemimpinan, rasa percaya diri terhadap diri sendiri yang luar biasa itu ampuh banget untuk meyakinkan orang lain terhadap apapun yang kita katakan dan lakukan.

Manner, karakter dan skill komunikasi kamu juga harus oke punya. Banyak penjualan yang berhasil terjadi bukan karena produk yang ditawarkan, melainkan karena keluwesan si penjual.

Urusan penampilan juga nggak boleh dilupain, karena yang namanya impresi pertama itu selalu dimulai dari penampilan. Diluar aspek estetika, seenggaknya kamu harus presentable, lah.”

Tantangan yang pernah ditemukan di dalam pekerjaan:

“Yang pasti, sih, ketika ada klien yang menolak kerjasama dengan kami. Impact-nya, team saya pun jadi berkurang semangatnya karena nggak bisa mencapai target. Nah, sebagai pemimpin yang baik, tentunya saya harus bisa menyuntikkan motivasi dan semangat kepada mereka agar kinerjanya nggak loyo di tengah jalan.

Oya, karena Qraved berbasis aplikasi, pastinya ganggu banget kalau koneksi internet kita nggak stabil pas lagi sibuk-sibuknya kerja, hahaha.”

Pengalaman berkesan selama menjalani pekerjaan ini:

“Berkat profesi yang saya tekuni ini, networking saya menjadi sangat luas. Begitu juga dengan skill kepemimpinan dan teamworking saya yang kini sudah jauh lebih baik. Dalam waktu yang terbilang sangat singkat, teman-teman saya dalam satu team yang setiap hari bertemu kini sudah menjadi sebuah “keluarga” baru yang sangat kompak."

Tips untuk anak muda yang ingin menjadi manajer operasional di bidang sales:

“Selalu percaya diri dengan kemampuan diri sendiri. Jadilah orang yang menyenangkan, luaskan pertemanan sebanyak-banyaknya, dan bergaul dengan orang yang memiliki beragam karakter. Dengarkan juga kritikan-kritikan yang bisa membangun diri kamu menjadi lebih baik.

Trus, jangan pernah takut dengan target! Yang namanya jualan (sales), berarti berusaha untuk menarik rejeki orang lain ke “kantong” kamu. Asalkan kamu fokus dan gigih menjalani segala prosesnya dengan baik, niscaya segala target pasti akan bisa kamu capai. Untuk “hasil”nya, serahkan saja kepada Tuhan.”

(sumber gambar: dok. pribadi)