The Great Indoors, Acara TV yang Nyindir Generasi Milenial Banget!

Ada teman saya yang nggak bangga umurnya masuk ke dalam kategori Generasi Milenial. Dia bilang, “Gue Milenial yang bukan milenial, ah!”

Salah satu alasan dia merasa begitu adalah karena, hari gini, Generasi Milenial sering dijadikan bahan celaan publik! Utamanya oleh Generasi X, apalagi Generasi Baby Boomers.

Sebenarnya setiap generasi pasti ada sisi negatifnya. Namun kebetulan, generasi yang sedang belakangan ini “sering disorot” (dalam artian positif ataupun negatif) adalah Generasi Milenial dan Generasi Z. Jadi tabah aja, deh, kalau generasi kamu memang sering jadi bahan sorotan!

Baru-baru ini, anak-anak muda di Amerika Serikat kembali sebel gara-gara sebuah acara TV komedi baru yang “ngeledek”  mereka banget.

Acara TV yang baru akan tayang ini bernama The Great Indoors. Sitcom ini bercerita tentang sebuah kantor majalah bernama Outdoor Limits yang mengangkat tema kegiatan-kegiatan alam, seperti hiking, berkemah, dan sebagainya. Salah satu reporter senior majalah ini bernama Jack Gordon, yang memang suka banget keliling dunia untuk berkegiatan di alam.

Suatu hari, pemilik majalah Outdoor Limits, Mr. Roland, memutuskan untuk mengubah bentuk majalah Outdoor Limits menjadi majalah online. Nah, tim majalah online ini terdiri dari anak-anak muda, alias Generasi Milenial.

Jack pun dipanggil oleh Mr. Roland dari perjalanan keliling dunianya, untuk kembali ke kantor dan membina para tim majalah online ini, yang merasa diri mereka jurnalis, padahal—menurut Mr. Roland—nggak bisa ngapa-ngapain.

Langsung, deh, masing-masing Jack dan geng milenial saling culture shock.

Jack heran banget. Kok bisa, sih, anak-anak muda ini bekerja sebagai tim majalah bertema kegiatan alam, sementara mereka sendiri nggak pernah berkegiatan alam sekalipun? Keluar dari lingkungan metropolitan aja nggak pernah! Malah selalu sibuk ngurusin printilan nggak penting di medsos (hayo, kamu merasa begitu juga nggak?).

Jack dan Mr. Roland pun setuju bahwa tim milenial mereka memang pintar. Lulusan universitas-universitas ternama pula. Sayangnya, pengalaman mereka “keluar” dari comfort zone sedikit sekali. Hidup mereka hanya berkutat di dunia maya, sehingga mereka nggak bisa nyambung dengan Jack yang “alam banget”.

Sebaliknya, tim milenial Outdoor Limits juga bingung dengan sosok Jack yang mereka anggap kolot, gaptek, dan ketinggalan zaman. Mereka heran, kok Jack nggak paham, sih,  kalau sebuah Tweet sukses jadi trending topic itu penting?

Bagi mereka, Jack adalah “spesies langka” yang hampir punah di masyarakat (yang mulai didominasi oleh Milenial dan Gen Z ini)

***

Saat stasiun TV CBS melakukan survei alias Focus Group Discussion tentang sitcom The Great Indoors yang baru akan diluncurkan ini, mayoritas milenial yang ikut dalam surveinya sebal, karena mereka dijadikan subjek becandaan.

Tetapi ketika ditanya, apakah mereka mau mengikuti episode The Great Indoors selanjutnya? Jawabannya, sih, mau!

Produser Eksekutif Mike Gibbons mengatakan, hal ini karena The Great Indoors bercerita tentang karakter milenial. Dan berhubung salah satu sifat Generasi Milenial adalah narsis, mereka biasanya mau aja mengkonsumsi segala hal yang mencerminkan diri mereka sendiri.

Mike Gibbons juga bilang bahwa The Great Indoors nggak melulu meledek Generasi Milenial, kok. Acara ini juga menunjukkan sisi-sisi keren anak muda zaman sekarang, serta mencela generasi tokoh Jack Gordon dan Mr. Roland.

Bahkan Joel McHale—aktor pemeran tokoh Jack Gordon—becanda bahwa kalau The Great Indoors menyinggung Generasi Milenial, itu adalah strategi pemasaran yang bagus. Hihihi, ya memang jadi bikin penasaran, sih!

(sumber gambar: images.spoilertv.com, huffingtonpost.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 18 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 28 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1