Skor UTBK dan Portofolio Prodi DKV, Desain Interior, dan Desain Produk pada SBMPTN

Pada SBMPTN ada pilihan jurusan Desain, seperti prodi Desain Komunikasi Visual, Desain Produk, dan Desain Interior. Nah, jurusan bidang Desain ini menarik karena ada yang masuk rumpun saintek, adapula yang soshum. Trus, seleksinya nggak hanya hasil UTBK. Biar lebih jelas yuk kita bedah prodi DKV, Desain Interior, dan Desain Produk di PTN beserta informasi skor UTBK berdasarkan SBMPTN 2019 lalu.

Saintek

1. DKV Institut Teknologi Sepuluh Nopember 

Rata-rata UTBK 2019: 631,14

2. Desain Interior  Institut Teknologi Sepuluh Nopember 

Akreditasi: A

Rata-rata UTBK 2019: 611,90

3. Desain Produk Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember 

Akreditasi: A

Rata-rata UTBK 2019: 610,73

Soshum

1. FSRD Institut Teknologi Bandung         

(DKV, Desain Interior, Desain Produk)

Akreditasi: A

Rata-rata UTBK 2019: 648,64

2. DKV Institut Seni Indonesia Yogyakarta   

Akreditasi: A

Rata-rata UTBK 2019: 628,29

3. DKV Universitas Sebelas Maret 

Akreditasi: B

Rata-rata UTBK 2019: 625,62

4. DKV ISBI Papua        

Rata-rata UTBK 2019: 602,63

5. FSRD I Institut Teknologi Bandung  Kampus Cirebon

Rata-rata UTBK 2019: 612,28

6. DKV Universitas Pendidikan Indonesia 

Rata-rata UTBK 2019: 616,09               

7. Desain Interior Universitas Sebelas Maret 

Akreditasi: A

Rata-rata UTBK 2019: 603,53       

8. DKV Institut Seni Indonesia Surakarta     

Rata-rata UTBK 2019: 595,20

9. Desain Interior Institut Seni Indonesia Yogyakarta 

Akreditasi: A     

Rata-rata UTBK 2019: 602,13

10. DKV Universitas Negeri Malang 

Akreditasi: A     

Rata-rata UTBK 2019: 591,30

11. Desain Produk Institut Seni Indonesia Yogyakarta 

Akreditasi: A     

Rata-rata UTBK 2019: 602,13

12. DKV Universitas Negeri Surabaya         

Akreditasi: B

Rata-rata UTBK 2019: 578,90

Prodi Desain Lainnya dengan Nilai UTBK Lebih Kecil (Tidak Termasuk 500 prodi Passing Grade Tertinggi SBMPTN 2019)

Saintek

1. DKV Institut Teknologi Sumatera 

(Baru dibuka tahun 2019)

2. DKV Universitas Negeri Makassar 

Soshum

1. DKV Institut Seni Indonesia Denpasar 

Akreditasi: A

2. DKV ISBI Padang Panjang

3. DKV  ISBI Aceh

4. Desain Interior Institut Seni Indonesia Denpasar 

Akreditasi: A

5. Desain Interior Institut Seni Indonesia Surakarta 

Akreditasi: B

6. DKV Universitas Negeri Padang 

Akreditasi: B

7. DKV Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur 

Akreditasi: B

 

Portofolio Keterampilan

Bukan hanya skor UTBK, pendaftar prodi DKV, Desain Produk/Desain Produk Industri, dan Desain Interior juga dinilai berdasarkan portofolio keterampilan. Ini beda lho, sama uji keterampilan pada SBMPTN tahun sebelumnya. Mulai 2019, tidak ada uji keterampilan. Hanya ada skor UTBK beserta portofolio yang meliputi:

1. Sebuah larya gamba naratif yang disesuaikan sesuai dengan tema/soal yang diberikan. Gambar ini dibuat dalam format hitam-putih (B/W)

2. Sebuah karya gambar komposisi 4 benda berwarna sesuai tema yang diberikan.

3. Data prestasi. Ini nggak wajib, jika ada saja. Prestasinya sejalan dengan bidang desain dan merupakan kompetisi yang mumpuni. Misalnya, tingkat kota/provinsi/nasional.   

4. Menyertakan sebuah karya 2 dimensi  seperti sketsa, gambar, ilustrasi, dan fotografi atau karya 3 dimensi (rancangan produk).

Tips Sukses Menembus Prodi DKV, Desain Interior, dan Desain Produk pada SBMPTN

1. Pilih UTBK sesuai rumpun prodi yang ingin diambil. Contohnya, jika ingin mengambil jurusan bidang Desain di ITS maka wajib mengambil UTBK Saintek. Tetapi jika ingin masuk Desain (FSRD) ITB atau jurusan bidang Desain UNS, maka mesti ambil UTBK Soshum. Kalau mau keduanya maka ambil UTBK Saintek sekaligus UTBK Soshum. Jangan sampai tertukar, ya.

2. Karena SBMPTN menggunakan skor UTBK sebagai penilaian, maka kamu perlu belajar. Apalagi, seperti bisa kamu lihat di atas, umumnya skor rata-rata yang diterima cukup tinggi. So, berusaha lah untuk melampaui nilai tersebut.

3. Asah keterampilan karena portofolio juga merupakan penilaian yang menentukan. Kamu bisa mengambil kursus atau workshop. Jangan lupa pula untuk terus berlatih.

4. Portofolio di atas berdasarkan SBMPTN 2019. Mungkin aja ada perubahan/penyesuaian pada SBMPTN 2020. Namun kamu bisa jadikan tugas pada portofolio tersebut sebagai bahan latihan.

5. Masih ada waktu untuk ikutan kompetisi. Bisa kompetisi gambar, fotografi, ilustrasi, desain logo, dan sebagainya. Jika menang, bisa menambah portofoliomu. Jika belum berhasil atau masih taraf kompetisi kecil bisa meningkatkan skill dan jam terbangmu.

Semoga berhasil!

(sumber gambar: pexels.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
voocccie | 2 bulan yang lalu

I recently decided to try something new and came across bitcoin online casinos https://casinohex.jp/online-casinos/bitcoin-casinos/. I've been interested in cryptocurrency for a long time, but I didn't think it would work so well in casinos. Deposits take seconds, and withdrawals are instant.…

Industri Game Makin Menjanjikan, Inilah Pilihan Profesi Untuk Para Pecinta Game
kebidananUnesa | 2 bulan yang lalu

Yuk teman-teman bisa dibaca artikel dibawah ini yang merasa stress saat kuliah https://s1kebidanan.fk.unesa.ac.id/post/tips-kuliah-tanpa-stres-bisa-kok

7 Tips Ampuh Hadapi Tugas Kuliah yang Numpuk Biar Kamu Tak Merasa Stress
Big Head | 4 bulan yang lalu

Wow, this hobby is pretty cool! If you're interested in reading about other fun hobbies, check it out here: https://hobiapaaja01.wordpress.com

10 Hobi yang Mencerminkan Kepribadianmu
Ica Test | 6 bulan yang lalu

Kuliah di luar negeri bukan hanya soal menempuh pendidikan, tapi juga soal membuka cakrawala baru dalam hidup. Ada banyak keuntungan yang bisa dirasakan mahasiswa internasional, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Berikut adalah tujuh keuntungan utama kuliah di luar negeri, beserta pemikiran…

7 Keuntungan Kuliah di Inggris
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2025 PT Manual Muda Indonesia ©