Hayo… Siapa disini yang gemar sekali dengan kue-kue manis? Kue manis tersebut misalnya seperti Rainbow Cake, Tiramisu Cake, Opera Cake, Japanese Roll Cake dan masih banyak lagi. Hmm… ada yang suka roti-rotian? Misalnya seperti basic bread, breakfast bread, French bread dan sebagainya. Tentunya, pasti banyak dari kamu yang menyukai makanan-makanan seperti roti-rotian atau kue-kue manis.

 Suka gemas nggak, sih, ketika kamu pergi ke toko kue, lalu kamu melihat banyak sekali kue-kue yang memiliki berbagai hiasan? Misalnya seperti cupcakes dengan frosting yang lucu, cookies dengan berbagai bentuk dan warna yang menarik dan sebagainya.  Selain bentuknya yang lucu-lucu, rasa dari berbagai kue tersebut pun nggak kalah enak, lho. Sempat terpikir nggak, kenapa, sih, chef  yang membuat kue-kue ini sangat kreatif dan tentunya hebat dalam membuat kue? Chef-nya butuh berapa lama, ya, untuk bisa membuat kue-kue enak? Chef yang jago dalam hal pembuatan pastries, tuh, waktu kuliah ambil program studi apa, ya?

Nah, kamu harus tahu, gaes! Di dunia kuliah, ada, lho, program studi yang mengkhususkan kamu untuk paham dan bisa dalam pembuatan pastries. Hayo… tebak… Program studi apakah itu? Yap! Program studi tersebut ialah Program studi Pastry! Hah? Program studi pastry tuh program studi yang seperti apa, sih? Apa bedanya dengan Program studi Tata Boga? Terus di Program studi Pastry akan belajar apa saja? Wah, tenang, gaes! Semua jawabanmu akan terjawab semua, kok. Mumpung ada salah satu teman kita yang bernama Amalia Rosita Dewi yang berkuliah di Akpar NHI Bandung, Program studi Pastry, yuk, kita tanya-tanya terkait program studinya!

Alasan Mengapa Memilih Program studi Pastry?

Sebelumnya, kamu perlu tahu, gaes, Amel bukanlah seorang lulusan SMK tata boga atau sebagainya. Amel merupakan seorang lulusan SMA yang dimana, pada awalnya, ia sendiri sama sekali belum mengetahui tentang dunia pastry. Menurutnya, ia terjun ke dunia pastry mulai dari nol atau dalam keadaan belum memiliki basic apapun tentang pastry.

Amel sendiri belum pernah membuat kue apapun. Ia hanya senang ketika melihat orang lain membuat kue dan menurutnya, saat orang lain membuat kue, hal tersebut merupakan suatu hal yang seru untuk dicoba dan dilakukan. Nah, karena hal ini lah, akhirnya Amel mencoba untuk membayar rasa penasarannya terhadap hal baru dengan memasuki Program studi Pastry di Akpar NHI Bandung.

Program studi Pastry Belajar Apa Saja Sih?

Menurut Amel, di Program studi Pastry ia lebih banyak belajar praktek dibandingkan belajar teori. Ia mempelajari banyak sekali praktek-praktek dalam pembuatan kue seperti Japanese Roll Cake, Opera Cake, Tiramisu Cake dan sebagainya. Selain kue-kue, Amel juga belajar tentang bagaimana sih cara membuat berbagai macam roti seperti basic bread, breakfast bread, French bread dan masih banyak lagi.

Nggak hanya itu, gaes! Bahkan Amel pun belajar tentang berbagai macam varian gelato, belajar banyak tentang cokelat, cara tempering cokelat yang benar, belajar untuk buat praline, belajar garnishing, platting dan nggak kelewatan untuk belajar bikin sauce untuk platting. Selain itu, teori yang dipelajari oleh Amel misalnya seperti nilai kandungan gizi, belajar tentang safety and hygiene ketika memasak dan masih banyak lagi! Wah, pokoknya all about foods! Seru banget, kan, gaes?

Nah, menurut Amel, Program studi Tata Boga dan Program studi Pastry itu bisa dibilang berbeda, gaes. Kalau Program studi Tata Boga lebih mempelajari semuanya mulai dari appetizer atau makanan pembuka, main course atau makanan utama dan dessert atau makanan penutup. Selain itu Program studi Tata Boga akan belajar tentang kitchen lebih dalam. Kalau Program studi Pastry, kamu akan lebih fokus pada pembuatan dessert. Tapi tenang, gaes, kamu pun akan tetap belajar tentang kitchen walaupun hanya basic-nya saja dalam waktu satu bulan.

Memangnya, belajar tentang kitchen, tuh, maksudnya belajar tentang apa, sih? Belajar tentang kitchen ialah ketika kamu mempelajari hal-hal yang ada di dapur restoran. Misalnya seperti teknik memotong, struktur dan tugas chef, kondisi yang bagus di dapur seperti apa, klasifikasi dapur, metode masak dan masih banyak lagi.

Program studi Pastry Memiliki Kelebihan Apa Saja Sih?

Menurut Amel, Program studi Pastry memiliki banyak sekali kelebihan. Beberapa kelebihan di antaranya ialah ilmu yang didapat di Program studi Pastry ini ialah ilmu yang applicable alias bisa diterapkan di dunia kerja. Selain itu, dengan masuk ke Program studi Pastry, Amel jadi banyak tahu tentang berbagai macam resep dan metode dalam pembuatan pastry.

Selain itu, di program studi ini, Amel bisa mencoba untuk membuat inovasi-inovasi baru dalam dunia pastry. Dengan masuk ke Program studi Pastry, Amel pun bisa mengetahui berbagai macam bahan-bahan yang bisa digunakan atau yang biasa digunakan dalam membuat suatu kue, roti dan sebagainya.

Kalau Lulus dari Program studi Pastry, Mau Jadi Apa Ya?

Menurut Amel, dengan masuk ke Program Studi Pastry, kamu bisa menjadi apa saja. Kalau kamu ingin menjadi Chef dan Kepala Koki (Chef and Head Cook) khusus pastry di suatu restoran, kamu bisa kok mencapai cita-cita tersebut. Kalau kamu ingin menjadi pengusaha, kamu juga bisa membuat toko kue online maupun offline.

Di Kampus Mana Saja yang Menyediakan Program Studi Pastry?

Berikut sepuluh perguruan tinggi di Indonesia yang menyediakan Program Studi Pastry dan Tata Boga:

1. Akpar NHI Bandung

2. Universitas Negeri Surabaya 

3. Universitas Negeri Jakarta 

4. Universitas Negeri Yogyakarta 

5. Universitas Sebelas Maret 

6. Akademi Pariwisata BSI Yogyakarta 

7. Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali

8. Akademi Pariwisata Makassar 

9. Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

10. Universitas Negeri Medan 

Dan masih banyak lagi, gaes

***