Ingin Memilih Jurusan Kuliah yang berbeda dengan Jurusan SMK? Perhatikan Hal-Hal Berikut Ini

Saya adalah lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan Tata Busana yang melanjutkan kuliah S1 ke jurusan Hubungan Internasional (HI). Nggak nyambung banget, Sist? Iyes, bro! Dan sama seperti saya, nggak sedikit alumni SMK yang melanjutkan kuliah dengan jurusan yang berbeda dengan jurusan yang mereka ambil ketika SMK. Apakah hal ini berdosa? Tentu tidak! Tapi buat kamu yang ingin memilih jurusan kuliah yang berbeda, wajib memperhatikan hal-hal berikut ini, ya!

Berpikirlah dengan jernih

Banyak alasan kenapa seorang lulusan SMK memilih jurusan kuliah yang berbeda dengan jurusan SMK. Perihnya, saya kenal beberapa teman yang “berpaling” dari jurusannya karena BENCI SAMA GURU PRAKTEK. Sebetulnya, mereka tertarik sama mata pelajaran produktif jurusan yang diajarkan di SMK. Namun karena guru mata pelajaran produktif identik dengan sifat galak, mereka jadi setengah hati mempelajari mata pelajaran tersebut. Padahal, guru produktif mengajarkan kita sesuai dengan kondisi lapangan industri bidang tersebut. Kalau mereka ngajarnya lembek, kita sebagai lulusan SMK malah sulit bersaing.

Makanya, hal pertama yang harus diperhatikan ketika kamu ingin memilih jurusan kuliah yang berbeda dengan jurusan SMK adalah menjernihkan pandangan kamu tentang jurusan SMK tersebut. Apakah kamu beneran nggak suka? Suka tapi nggak merasa tertarik dengan penyampaian materinya, atau sebetulnya suka tapi nggak cukup penasaran sehingga kamu memilih jurusan lain yang ada di universitas? Dengan alasan yang jernih, kamu bisa lebih mantap mengambil langkah selanjutnya di dunia perkuliahan.

Jangan sampai nggak punya bekal sama sekali

Eits, bukan bekal makanan ya tong! Maksudnya, bekal informasi dan dasar-dasar jurusan kuliah yang ingin kamu ambil.

Selama tiga tahun menimba ilmu di jurusan Tata Busana, dan akhirnya memutuskan untuk kuliah ke jurusan HI, tentu aja saya nggak tahu apa-apa tentang jurusan kuliah saya tersebut. Makanya, saya NIAT BANGET mencari informasi yang berhubungan dengan jurusan HI. Dari mulai apa dasar perkuliahannya, di mana kampus dengan jurusan HI terbaik, plus minus masuk jurusan HI sampai prospek kariernya.

Menurut alumni SMK Sekretaris, Widdy Puspa, kuliah nggak sama dengan SMK. Kalau kita salah memilih jurusan, kita udah membuang biaya yang cukup besar dan ujung-ujungnya pengen “berpaling” lagi ke jurusan lain. Makanya research itu penting banget!

Kamu bisa mencari tahu tentang jurusan kuliah LENGKAP di Youthmanual, lho.

Belajar lebih keras untuk ujian masuk universitas

M. Prima Maolana, alumni SMK jurusan Analis Kimia bilang bahwa tantangan pertama buat anak SMK yang ingin melanjutkan kuliah adalah ujian masuk universitas. Kenapa? Soalnya buat mereka yang ingin masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lewat jalur SBMPTN harus belajar lebih keras dari teman-teman lain. “Kita nggak terlalu banyak mempelajari mata pelajaran normatif di SMK. Sementara ujian masuk PTN kan justru mata pelajaran tersebut. Makanya harus ikut bimbel lagi atau belajar sendiri soal-soal ujiannya”.

Manfaatkan apa yang sudah kamu pelajari di SMK

Jangan merasa sia-sia dengan ilmu yang udah kamu pelajari di SMK. Kalau memang jurusannya beda banget, kamu bisa menerapkan ilmu yang kamu dapat di jurusan SMK dalam kegiatan sehari-hari. Nur Ali Akbar, misalnya, di rumah dia jadi orang yang jago masak karena ilmu yang dipelajari di SMK jurusan Tata Boga. Alhasil, Ali jarang banget jajan sembarangan. Begitu kuliah, ia memutuskan untuk ambil jurusan Ilmu Komputer.

Selain Ali, Maria Ulfa, alumni SMK yang juga mengambil jurusan kuliah yang berbeda dengan jurusan SMK, merasa bahwa sikap mental yang didapat ketika ia sekolah di SMK bikin ia jadi merasa lebih siap menghadapi dunia perkuliahan. Misalnya, Ulfa udah nggak kaget sama deadline tugas, presentasi atau bekerja dengan tim. Soalnya, sebagai anak SMK kita pasti mempelajari itu semua ketika praktek. Ya nggak, sob?!

Jadi, sekali lagi buat kamu yang bertanya-tanya gimana kalau kamu ingin memilih jurusan kuliah yang berbeda dengan jurusan SMK? Jawabannya, SAH!

 

(Sumber gambar: theodysseyonline.com, memegenerator.net, gurl.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 12 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 22 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1