Lulusan SMK Masuk Perguruan Tinggi Negeri? Bisa Kok! Lakukan Hal-Hal Berikut Ini
- Nov 16, 2017
- Dian Ismarani
Masuk ke perguruan tinggi negeri favorit memang menjadi impian kebanyakan siswa/i lulusan SMA sederajat. Tentunya, termasuk lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memang punya rencana melanjutkan kuliah. Masalahnya, kuota penerimaan lulusan SMK jauh lebih sedikit daripada lulusan SMA. Kok, kayak gitu? Soalnya lulusan SMK memang diarahkan supaya siap kerja, sob. Bukan untuk melanjutkan kuliah.
Meskipun begitu, kesempatan itu selalu ada kok. Nggak sedikit juga lulusan SMK yang berhasil kuliah di beberapa perguruan tinggi favorit di Indonesia. Makanya, coba lakukan hal-hal berikut buat kamu lulusan SMK yang ingin masuk perguruan tinggi negeri.
Persiapkan diri kamu sejak sebelum masuk SMK
Wih, kok persiapannya jauh banget, sih? Menjalani masa SMK aja belum, masa udah mikirin persiapan kuliah?
Nah, ini dia kunci keberhasilan lulusan SMK untuk masuk perguruan tinggi negeri. Kamu harus memikirkan jurusan yang in line, alias sejalan. Panitia penerimaan ujian masuk perguruan tinggi, baik SNMPTN dan SBMPTN menyarankan agar lulusan SMK mengambil jurusan yang sejalan dengan jurusannya ketika SMK. Hal ini dilakukan agar kesempatan masuknya lebih besar, gaes.
Misalnya, kalau kamu sudah tahu ingin ambil jurusan Pertanian atau Kehutanan saat kuliah nanti, maka carilah SMK dengan jurusan Agribisnis. Kalau kamu ingin kuliah di jurusan Ekonomi, maka pilih jurusan Administrasi atau Keuangan saat SMK.
Terus gimana kalau ternyata jurusan SMK dan kuliah nggak sejalan? Ya nggak masalah juga, gaes. Kamu tetap punya kesempatan masuk perguruan tinggi negeri, kok. Meskipun kesempatannya menjadi lebih kecil.
Pahami syarat pendaftaran masuk perguruan tinggi negeri
Jangan anggap remeh dokumen, berkas, serta portofolio yang perlu disiapkan untuk pendaftaran ujian masuk perguruan tinggi negeri.
Untuk SNMPTN, proses dilakukan oleh sekolah dan siswa. Pertama, sekolah mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) yang berisi profil akademik serta prestasi siswa dan performa sekolah. Siswa harus terdaftar di PDSS, punya Nomor Induk Siswa Nasional, serta password yang diberikan sekolah. Password itu untuk mendaftar dan mengisi formulir SNMPTN secara online.
Apa yang perlu disiapkan?
Rapor lengkap dari semester 1 hingga 5. Rapor digunakan untuk memasukkan nilai-nilainya ke laman SNMPTN. Nah, nilai tersebut yang akan jadi pertimbangan dalam seleksi PTN. Nggak semua pelajaran dimasukin nilainya, lho, melainkan hanya pelajaran tertentu, yaitu: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan praktek kejuruan)
Untuk SBMPTN, proses dilakukan oleh sisa. Pertama, yang harus kamu lakukan adalah mendaftar SBMPTN secara online saat pendaftaran dibuka. Kemudian melakukan pembayaran.
Apa yang perlu disiapkan?
1. Kartu tanda peserta ujian. Kartu ini bisa di download dari situs resmi sbmptn.ac.id, setelah kamu selesai melakukan pendaftaran, mengisi formulir dengan lengkap, serta melakukan pembayaran.
2. Fotokopi ijazah SMA atau sederajat yang sudah dilegalisir.
3. Surat Keterangan lulus (SKL). Kalau kamu lulusan 2018 yang belum dapat ijazah, harus membawa Surat Keterangan Lulus dari kepala sekolah. SKL tersebut harus dilengkapi pas foto kamu yang berwarna dan baru dan disertai cap sekolah.
*Catatan: Ini merupakan gambaran umum berkas yang perlu disiapkan. Kamu perlu cek ke masing-masing perguruan tinggi untuk lebih jelasnya.
Belajar keras sebelum ujian masuk perguruan tinggi negeri
Sebagai anak Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dulu saya mengalami kekhawatiran berlebih ketika akan mengikuti ujian masuk universitas idaman. Soalnya, pelajaran di SMK memang lebih banyak praktek serrta subjek yang sesuai dengan jurusan yang diambil. Sementara mata pelajaran umum nggak menjadi fokus. Padahal pelajaran umum tersebut lah yang diujikan pada seleksi masuk perguruan tinggi. Gimana saya nggak ciut?
Begitu masuk kelas 12, kamu sudah harus memikirkan kelas tambahan atau kursus mata pelajaran normatif yang akan menjadi soal ujian masuk universitas incaran. Kebanyakan anak SMK yang akan meneruskan pendidikan ke universitas mengambil kelas tambahan Matematika dan Bahasa Inggris.
Hal ini perlu dilakukan mengingat nggak banyak materi mata pelajaran normatif yang kita kuasai secara mendalam. Makanya, kelas tambahan bakal membantu banget deh!
Kamu juga bisa beli buku-buku soal ujian masuk universitas. Salah satu cara belajar paling efektif menurut metode belajar McDaniel adalah dengan memperbanyak latihan soal. Latihan soal bisa membuat otak kamu memahami materi pelajaran dengan lebih dalam. Kalaupun jawabanmu salah, nggak apa-apa. Dengan salah menjawab, kamu jadi tahu di mana letak kelemahanmu, sehingga bisa belajar ulang untuk memperbaiki kesalahan tersebut.
Sisihkan uang jajan untuk membeli buku-buku latihan soal ujian masuk universitas. Luangkan waktu untuk mengerjakan soal, paling nggak satu jam dalam seminggu. Ingat, persiapan ini dilakukan sejak satu tahun sebelumnya, gaes, bukan seminggu sebelum hari H ujian.
(Sumber gambar: thiago268.wordpress.com, youthmanual.com, relatably.com)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus