4 Tipe Teman Kerja Kelompok “Menyebalkan” Ini Ternyata Bermanfaat Buat Kita!
- Oct 07, 2016
- Fatimah Ibtisam
Saat kerja kelompok atau jadi panitia bareng di acara sekolah/kampus, kamu akan bertemu berbagai tipe orang dengan segala keajaibannya. Termasuk yang dianggap menyebalkan.
Tapi apakah mereka benar-benar nyebelin? Soalnya ada lho, orang yang terkesan menyebalkan tapi kehadiran mereka justru sangat bermanfaat bagi kamu. Seperti 4 tipe berikut ini:
Tipe 1:
“Apa yang bikin lo yakin dengan ide tersebut?”
“Apa sudah ada risetnya?”
“Buktinya apa, ya?”
Inilah teman yang hobi menginterogasi, bahkan mengkritik, saat ada orang yang mengajukan ide. Orang kayak begini kayak dementor, bisa bikin semangat membara berubah jadi ciut. Doh!
Tapi…..
Rekan kerja kelompok/panitia yang seperti ini justru kritis dan bikin kamu lebih matang dalam membuat rencana/proyek. Ibaratnya, kerja dan ide kalian udah teruji sama si teman, sebelum berhadapan dengan guru dan yang lain. Jadi, jika hasil kerjaannya dikritik atau dicecar, kamu dan teman-teman yang lain sudah siap.
Tipe 2:
“Reminder: Dua hari lagi kita kumpulin tugas ya.
“Inget, besok ya.”
“Siang ini ya jam 12 tugas dikumpulin.”
“Gaes udah jam 11 nih, ingat sejam lagi batas ngumpulin tugas.”
Inilah miss (atau mas) rempong yang suka heboh sendiri sama tugas dan kerjaan. Bikin kamu dan yang lain jadi ikutan senewen dan lelah. Iya, lelah dikasih reminder melulu.
Tapi…..
Harus diakui, mereka yang kesannya super HERIH (Heboh sendiri, Helow!) ini berjasa mengingatkan anggota tim yang lain. Apalagi kalau di kelompok kalian ada orang-orang yang sering lupa dan "khilaf". Meskipun malas liat pesannya yang bejibun, tapi lebih baik 'kan, daripada tugas/kerjaan terbengkalai?
Tipe 3:
“Santai aja sob, kita pasti bisa.”
“Nggak usah mikirin yang bukan kerjaan kita. Fokus aja sama yang ada.”
“Nggak perlu panik duluan, broh! Dijalanin dulu aja acaranya.”
Sebaliknya, tipe teman yang terkesan santai dan super pede kayak begin juga bikin gregetan. Orang lagi tegang dan riweh mikirin tugas, kok bisa-bisanya dia lempeng aja, sih?
Tapi…..
Panik nggak bikin kerjaan cepat selesai, lho. Teman yang optimis kayak begini diperlukan supaya kamu nggak overthinking atau overstress mikirin tugas. Rasa pede dan positif thinking justru menjadi penyemangat buat menyelesaikan tugas.
Tipe 4:
“Beda dengan kamu, saya mikirnya begini….”
“Gue kurang setuju….”
“Justru aku berpendapat sebaliknya.”
Duh, ada apa sama ini orang? Kayaknya pendapatnya selalu berlawanan dengan diri kamu. Mau jadi teman sekelompok atau rival, sih?
Tapi….
Begini ya sob, teman sekelompok justru nggak harus punya ide dan pemikiran yang sama. Kamu bisa juga kompak sama orang yang punya pemikiranyang berlawanan dengan dirimu. Dia bisa jadi sparring partner diskusi yang asik dan bisa melihat segala sesuatu dengan berbeda dari sudut pandangmu. Alhasil, wawasan kamu dan kelompokmu jadi lebih terbuka dan beragam, ‘kan?
(sumber gambar: vecteezy.com)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus