Halo, para calon mahasiswa! Kamu pastinya sudah melewati proses berdiskusi dan semedi panjang dalam memilih kampus dan jurusan dong, ya? Berarti, selain punya kampus atau jurusan incaran, kamu juga pasti punya kampus atau jurusan alternatif yang bakal jadi back up kalau ternyata nanti nggak lolos masuk di universitas atau jurusan pilihan pertama kamu.

Namanya juga hidup ya, gaes. Kudu ada plan A dan plan B.

Nah, menurut beberapa pengalaman mahasiswa, kadang kita merasa nggak semangat dengan pilihan kedua dari kampus atau jurusan ini. Ibaratnya, cinta udah kadung buat pilihan pertama. Hiks...

Tapi coba, deh, lakukan hal-hal berikut biar semangat kamu nggak kendor dengan kampus atau jurusan alternatif.

1. Lakukan research lebih dalam

Tak kenal maka tak sayang.

Begitulah istilah yang sering diungkapkan ketika kamu nggak terlalu semangat sama suatu hal. Pilihan alternatif dari kampus atau jurusan pastinya bukan hal buruk. Mungkin kamu memang belum “kenalan” lebih dalam aja sama pilihan alternatif kamu.

Coba, deh, lakukan riset seputar kampus atau jurusan alternatif. Lihat daftar Unit Kegiatan Mahasiswa yang bisa kamu ikuti, resto asik dekat kampus, atau destinasi wisata terdekat yang bisa kamu kunjungi kalau lagi libur semester.

Dengan kenal lebih dekat dengan pilihan alternatif kampus/jurusan kamu, kamu bakal menemukan banyak hal positif dari pilihan tersebut atau menyiapkan solusi seandainya masih ada masalah atau hal yang kurang sreg.

2. Cari tahu soal prestasi, aktivitas, dan pengalaman mahasiswanya

Kamu mungkin belum jatuh cinta sama kampusnya. Tapi, coba kepoin prestasi  mahasiswa yang ada di jurusan tersebut. Selain sisi akademis, kamu juga bisa mengecek kegiatan atau hasil karya mahasiswa melalui website resmi kampus. Biasanya, event atau prestasi apapun akan diumumkan di sana.

Selain itu, banyak mahasiswa yang membuat tulisan mengenai kegiatan mereka di suatu jurusan/kampus dalam blog pribadi mereka. Coba deh, kamu browsing. Pengalaman personal ini akan membantu kamu mengenal kampus dari sisi yang lain,

3. Kepoin juga media sosial kampus dan jurusan alternatif

Biasanya, setiap kampus atau jurusan punya Facebook Group atau akun Instagram sendiri, gaes. Nah, kamu bisa kepoin seperti apa orang-orang yang ada di dalamnya serta kegiatan yang sering dilakukan.

Kalau ada profil yang menurut kamu asik untuk diajak kenalan, jangan ragu untuk meminta bantuan dan saran. Tanya pendapatnya soal berkuliah di sana.

4. Survey kampus

Sambil mengisi liburan menunggu wisuda dan pengumuman, kamu bisa meluangkan waktu satu hari untuk mendatangi kampus atau jurusan alternatif kamu, lho. Ini yang dilakukan Adam Nelvin. Ia sedang menunggu pengumuman hasil tes di PTN. Sebagai alternatif, Adam juga mendaftar di salah satu perguruan tinggi swasta.

Nah, Adam pun main ke kampus pilhan alternatifnya tersebut. Ia nongkrong di kantin, jalan-jalan dan melihat-lihat kelas.

Supaya tur kampus kamu lebih maksimal, baca juga hal-hal yang harus kamu lakukan kalau tur kampus di sini.

5. Buat rencana aktivitas di kampus baru

Coba bikin list hal-hal menyenangkan yang ingin kamu lakukan begitu mulai perkuliahan nanti. Misalnya, kamu bisa mulai merancang dekorasi kamar kostan baru, belanja keperluan mahasiswa baru atau tantang diri sendiri untuk dapat 10 kenalan dari berbagai daerah di kampus kampus baru tersebut.

Dengan membuat daftar hal yang ingin dilakukan tersebut, kamu pasti merasa lebih semangat untuk kuliah. Kalau ternyata kamu lolos di kampus incaran, daftar ini tentunya tetap bisa kamu pakai dong, ya!

6. Pertimbangkan kesempatan yang mungkin kamu dapatkan di kampus atau jurusan alternatif

Nggak ada dua universitas yang betul-betul sama. Baik dari sisi peminatan jurusan, metode belajar mengajar atau beasiswa dan seminar yang ditawarkan. Pertimbangkan kesempatan yang mungkin bakal kamu dapat di kampus atau jurusan alternatif pilihan kamu.

***

Seperti yang Youthmanual udah pernah tulis sebelumnya, pengalaman perkuliahan nggak semata-mata ditentukan sama tempat kuliah kamu. Pengalaman yang baik ditentukan dari pilihan dan kerja keras kamu selama kuliah, di manapun tempat kuliah itu.

Yang terpenting adalah kamu tetap open minded sama segala hal yang terjadi di hidup kamu. If you aim for the best, you will eventually get the best!

Baca juga:

• 5 Hal yang Harus Kamu Ingat Jika Gagal Masuk Universitas Impian
• Tips Cepat Beradaptasi di Kampus Baru

(Sumber gambar: tin247.com, The New York times)