Tips Bikin Komik dan Kartun (Digital) dan Untuk Pemula: Rekomendasi Aplikasi dan Inspirasinya
- Dec 01, 2016
- Fatimah Ibtisam
Selain video seru, foto kece, dan meme, sekarang banyak beredar kreativitas komik dan kartun di dunia digital. Termasuk, akun komik dan kartun yang ngehits di media sosial. Kamu tertarik bikin komik atau kartun? Ternyata pemula yang ngerasa nggak bakat gambar pun bisa melakukannya, lho!
Simak tips dan trik untuk pemula berdasarkan pengalaman akun komik @kekomukan di Instagram yang dikelola seorang anak SMA kelas 10 yang mengaku amatir dan nggak jago gambar. Tapiiii, belum genap 2 bulan followersnya udah menembus 50k! Yuk, simak apa kata Mimuk (panggilan di Instargram untuk pengelola akun Kekomukan, kependekan dari admin kekomukan)
Inspirasi dan tema:
1. Lihat-lihat deh, akun atau website komik atau kartun
Bukan untuk dicontek apalagi dijiplak, tapi buat dijadikan referensi dan ilmunya bisa diambil. “Aku suka baca-baca akun komik yang terkenal kayak @tahilalats. Nah, dari situlah aku jadi tahu bahwa ternyata karya yang disukai itu nggak harus selalu gambar yang bagus banget. ‘Kan ribet juga tuh, gambarnya hehehe,” ungkap si Mimuk.
2. Ketahui kelebihanmu
Mimuk sendiri nggak merasa jago gambar, namun kelebihannya ada pada isi dan topik yang sifatnya kekinian dan sesuai untuk anak muda. Gaya penyampaiannya juga khas anak zaman sekarang, yang santai, kocak, dan kadang agak nyinyir.
“Karena aku nggak terlalu bisa gambar, jadi aku akali dengan deskripsinya. Diusahakan supaya bisa menghibur dan semenarik mungkin.”
3. Punya ciri
“Miliki ciri khas supaya orang tahu bahwa itu adalah karya kita. Kalau ciri gambarku adalah seperti coretan tangan, dan nggak dimirip-miripin dengan wujud asli seseorang,” jelas Mimuk.
Nah, kamu sendiri bisa mencari tahu apa yang menjadi kekuatanmu, dan apa yang bisa diangkat jadi ciri khas. Bisa jadi justru gambar yang detail menjadi kekuatan kamu. Atau malah gambar yang polos banget kayak anak TK tapi kata-katanya "dalem" atau kocak abis.
4. Angkat topik yang kamu ketahui.
Akun Kekomukan banyak mengambil tema anak muda yang kekinian, karena topik tersebut relevan dan sesuai dengan kehidupan Mimuk sebagai anak muda. Ia tinggal mencari inspirasi dari sekelilingnya.
5. Lakukan riset.
Untuk topik yang nggak kamu kuasai coba deh, riset kecil-kecilan. Mulai dari browsing, buka-buka buku sampai tanya ke orang yang paham. Ini dilakukan Mimuk karena ia sering bikin komik tentang ciri-ciri mahasiswa per jurusan kuliah. Padahal Mimuk sendiri baru jadi anak SMA.
“Aku searching (browsing) dan kemudian posting (komik) tentang berbagai jurusan. Sekarang tentang jurusan agak jarang di-posting karena capek juga risetnya. Palingan mahasiswa dari berbagai jurusan yang kasih informasi mengenai jurusannya. Jadi tinggal aku gambar dan tambahkan deskripsinya sedikit,” akunya.
7. Miliki tujuan / misi.
Biasanya, tiap pembuat komik punya tujuan masing-masing dengan karyanya, apakah benar-benar inginyang mengocok perut, kritik sosial, menghibur, menginspirasi, atau memberikan pesan. Nah, akun kekomukan sendiri punya misi untuk menyampaikan pesan.
“Inginnya sih, pesannya sampai. Maksudnya bukan untuk nyinyir, tapi menyampaikan bahwa sebagai anak muda nggak apa-apa mengikuti tren kekinian, tapi tetap harus tahu batasan.”
Aplikasi dan gadget
1. Handphone. “Sekitar 50 gambar pertama yang aku posting aku kerjakan dari hape semua,” ujar Mimuk buka-bukaan tentang feed-nya.
2. Laptop (atau bisa juga Personal Computer dan tablet). “Tapi aku sebenarnya lebih suka di hape, karena bisa sambil ngapain aja. Kalau di laptop nggak bisa lama-lama.”
3. Picsart. “Waktu awal, aku pakai aplikasi ini di handphone, Tapi lama-lama capek juga gambarnya. Kekurangan aplikasi ini adalah susah untuk dipakai mewarnai.”
4. Tayasui sketches. “Aku pakai yang versi gratis yang tools-nya nggak banyak, tapi kalau mau yang lebih canggih bisa pilih versi berbayar.”
5. Memopad
6. Medibang. “Kalau aplikasi yang ini, lagi aku coba-coba.”
7. Superimpose. “Ini adalah aplikasi berbayar untuk memberikan efek shadow. Kebetulan aku sudah punya sejak lama,” yup, sebelum mulai bikin komik, Mimuk sendiri memang suka mengedit foto.
8. Afterlight. “Aplikasi ini aku manfaatkan untuk membuat frame.”
9. Wacom. Aplikasi berbayar yang hasil gambarnya cukup oke.
Modal dan endorse
1. Untuk pemula, kamu bisa pakai apa yang ada dan gratis. Seperti Mimuk yang mengaku hampir nggak pakai modal dalam berkarya. Memanfaatkan gadget dan aplikasi yang dimiliki dan paket data internet. Atau kalau kamu mau lebih irit lagi, numpang di area free wi-fi. Hihihi!
Ada juga sih, beberapa aplikasi yang ia beli (nggak free). Tapi sebagian besar kebetulan udah dimiliki sejak lama.
2. Sebagai pemula nggak usah terlalu mengharapkan kerja sama atau tawaran endorse, sih. Kalau memang akun komik kamu berkembang dan digemari, tawaran akan datang dengan sendirinya. Terserah pada kamu untuk menolak atau menerima. Cuma jangan kaget kalau kompensasi pemula juga masih berupa “hiburan”, seperti akun Kekomukan yang mendapat bayaran berupa pulsa.
“Aku sih, nggak menolak rezeki kalau ada yang mengajak kerja sama. Tapi sejauh ini bayarannya masih berupa pulsa. Aku baru pasang tarif rencananya saat followers sudah menembus angka 50 ribu.” Saat diwawancara, akun ini belum mencapai followers 100 ribu, tapi endorse dan kerja samanya sudah banyak. Semoga makin sukses!
Btw, siapa sih sosok di balik akun kekomukan? Cowok atau cewek? Kece nggak? Hihihi... Tunggu jawabannya di Youthmanual ya!
(sumber gambar: kekomukan)
ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga tetap eksis dan konsisten
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus