5 Alasan Nggak Perlu Khawatir Saat Melihat Teman-Temanmu Lulus Skripsi Lebih Dulu

Siapa, sih, yang nggak ingin lulus kuliah tepat waktu? Saya rasa, semua mahasiswa pasti ingin lulus tepat waktu dan dapat menyelesaikan skripsi dengan cepat. Tapi, keinginan tersebut seringkali terhalang dengan proses pengerjaan skripsi yang molor.

For your information, ada banyak faktor yang membuat skripsi nggak bisa diselesaikan dengan tepat waktu, gaes. Mulai dari malas mengerjakannya hingga karena dosen pembimbing yang sulit ditemui. Baca di: 8 Hal yang Menghalangi Kamu Lulus Kuliah Tepat Waktu. Kesannya Sepele, Tapi Bisa Fatal!.

Alhasil, nggak jarang kamu jadi tertinggal dengan kawan lainnya. Dan nggak bisa dipungkiri, saat melihat teman yang lulus skripsi lebih dulu terkadang membuat kamu menjadi berkecil hati—bahkan malas untuk mengerjakan skripsi.

Tapi, ternyata ada beberapa alasan kenapa kamu nggak perlu khawatir ataupun berkecil hati ketika melihat teman lulus skripsi lebih dulu. Apa saja alasannya? Simak berikut ini!

1. Percaya nggak percaya, setiap mahasiswa semester akhir yang sedang menempuh skripsi, pasti akan mengerahkan segala tenaga dan pikirannya untuk bisa menyelesaikan tugas akhir tersebut.

Ada di antara mereka yang begitu rajin mengerjakannya, sehingga bisa lulus lebih cepat. Ada yang sering menunda-nunda, sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikannya. Ada pula yang rajin mengerjakannya, tapi tetap saja selesainya belakangan.

Satu hal yang harus kamu pahami adalah skripsi itu bukan ajang perlombaan alias nggak ada yang menang ataupun kalah.  Kalau ada temanmu yang lulus skripsi lebih dulu. Artinya, dia sudah bekerja lebih keras dari apa yang sudah kamu lakukan atau bisa jadi dia nggak mengalami faktor-faktor eksternal yang sudah disinggung sebelumnya.

Kalau kamu juga merasa nggak mengalami faktor-faktor eksternal. Cobalah cari tahu apa kenapa skripsimu nggak selesai-selesai dan perbaiki apa yang kurang dari dirimu.

2. Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa salah satu permasalahan yang dihadapi oleh mahasiswa saat skripsi adalah dosen pembimbing. Banyak sekali mahasiswa yang curhat di media sosial mengenai dosen pembimbing mereka.

Asal kamu tahu saja, ya. Setiap dosen pembimbing memiliki watak dan sikap yang berbeda-beda. Ada dosen pembimbing yang sangat mudah ditemui untuk bimbingan. Ada dosen pembimbing yang sibuk bertugas di luar kampus, bahkan harus ke luar kota.

Oyaa, ada juga dosen pembimbing yang sangat teliti, sehingga mahasiswanya harus revisi berulang-ulang kali. Well, kalau sudah berkali-kali revisi begitu, tentunya bisa menghambat kamu untuk lulus duluan, gaes.

Tapi ada keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari kejadian ini, lho. Isi dari skripsimu bisa saja lebih lengkap dari mereka yang selesai duluan. Jadi, kalau kamu sedang berada di fase seperti ini, kamu nggak perlu khawatir dan tetap semangat!

3. Hayoo, siapa diantara kamu yang berpikir bahwa menyelesaikan skripsi itu berakrti akhir dari perjuangan? Kamu bisa leyeh-leyeh, bermalas-malasan, dan melakukan segala aktivitas yang kamu inginkan.

Anyway, hal tersebut nggak melulu benar. Menyelesaikan skripsi justru menjadi awal bagi diri kita untuk berjuang dalam kehidupan yang sesungguhnya—seperti mencari pekerjaan, menikah, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, daripada kamu terburu-buru dan stres sendiri. Lebih baik nikmatilah setiap prosesnya. Soalnya, kalau kamu sudah memasuki dunia kerja. Sometimes, kamu akan merindukan masa-masa kuliah, apalagi masa-masa ngerjainnya skripsi.

4. Seperti yang sudah disinggung pada poin-poin sebelumnya, banyak hal yang membuat para mahasiswa merasa galau saat mengerjakan skripsi. Mulai dari dosen pembimbing yang susah ditemui, revisi berkali-kali, izin penelitian yang sulit didapat, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Tapi, percayalah akan tiba masa di mana skripsimu bisa selesai dan semua permasalahan yan kamu hadapi akan bisa kamu lewati dengan baik. Nggak masalah, walaupun mengerjakannya pelan-pelan, kamu hanya butuh konsisten dengan skripsimu.

Sesulit apapun, kamu harus bisa mengerjakannya sedikit demi sedikit. Percaya, deh, kalau kamu konsisten, wisuda bukanlah suatu hal yang mustahil untuk bisa dicapai dalam waktu singkat.

5. Semakin cepat skripsimu selesai, maka akan semakin cepat pula kamu akan mendapat pekerjaan. Pernah dengar kalimat ini dari seseorang, nggak?

Menurut saya, kalau ada seseorang yang menyelesaikan skripsi selesai lebih dulu bukanlah jaminan bahwa seseorang tersebut akan langsung mendapat pekerjaan. Apalagi, saat ini dunia kerja begitu ketat persaingannya.

Tentunya, kamu bakalan dituntut untuk memiliki soft skill yang memang diperlukan oleh perusahaan-perusahaan, ‘kan?. Karena kalau kamu nggak memiliki soft skill yang kekinian, bisa jadi kamu akan kesulitan mencari pekerjaan, walaupun skripsimu sudah selesai duluan.

Intinya, skripsi bukanlah jaminan kamu bisa sukses atau nggak. Tapi, skripsi adalah salah satu proses yang memang harus kamu lewati.

 

Baca selanjutnya:

 

(Sumber gambar: isa.ut.ee, clipartwiki.com, idealistcareers.org)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
Allysa Kamalia Putri | 1 bulan yang lalu

ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?

Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran Hewan
Nina Syawalina | 2 bulan yang lalu

Kak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?

5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanan
AVERILIO RAHARJA | 3 bulan yang lalu

semangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/

5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus
Averilio Raharja | 3 bulan yang lalu

semoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/

5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1