Jangan Baca Materi Pelajaran Kamu Berulang Kali! Inilah 4 Metode Belajar yang Lebih Efektif

Oleh Dewa Made Rai

Dari zaman SD hingga sekarang, mungkin cara belajar kamu cuma satu, yaitu dengan membaca materi pelajarannya berulang kali, dengan harapan kamu jadi bisa mengingat materinya dengan baik.

Tetapi ternyata, menurut studi yang dilakukan psikolog Henry Roediger dan Mark McDaniel dari Washington University di Amerika Serikat, belajar dengan cara membaca berulang-ulang begitu nggak efektif, sob! Pantesan akhirnya kamu lebih memilih menulis materinya di kertas kecil… trus masukin kantong pas mau ujian, hihihi.

Kenapa membaca berulang-ulang adalah cara belajar yang nggak efektif?

Ketika kamu membaca sebuah materi untuk pertama kalinya, kamu menyerap banyak informasi baru. Tetapi ketika materi tersebut dibaca lagi untuk kedua atau ketiga kalinya, kamu membacanya dengan sikap, “Gue udah tau, nih!” sehingga kamu nggak memproses bacaan kamu dengan “mendalam”.

Penelitian membuktikan, orang yang membaca materi belajarnya berulang kali NGGAK jadi lebih paham dibandingkan orang yang membaca 1-2 kali aja.

Jadi, semakin sering kamu membaca sebuah materi, bukan berarti kamu jadi lebih paham atau lebih ingat materinya.

Kalau begitu, gimana, dong, cara belajar yang lebih efektif? Berikut lima metode yang disarankan McDaniel!

1. Sering-sering latihan soal sendiri

Salah satu teknik belajar yang baik adalah dengan membaca materinya sekali, lalu sering-sering latihan soal, ntah dengan pertanyaan-pertanyaan yang sudah ada di textbook, maupun pertanyaan yang kamu buat sendiri.

Metode Belajar 2 - Youthmanual

Misalnya, kamu lagi belajar tentang hubungan dagang antara Roma dan Yunani. Saat lagi membaca materinya, coba berhenti sejenak dan tanya ke dirimu sendiri—kenapa, sih, Roma dan Yunani jadi mitra dagang? Awalnya bagaimana? Caranya bagaimana?

Latihan soal bisa membuat otak kamu memahami materi pelajaran dengan lebih efektif. Kalaupun jawabanmu salah, nggak apa-apa. Dengan salah menjawab, kamu jadi tahu, di mana kelemahan kamu, sehingga kamu bisa belajar ulang untuk memperbaiki kesalahan kamu tersebut.

Latihan soal juga bikin kamu lebih memahami materi pelajaran kamu dengan mendalam.

2. Hubungkan hal yang kamu pelajari dengan sesuatu yang sudah kamu ketahui

Strategi lain agar kamu cepat paham (dan cepat hapal) tentang materi yang kamu pelajari adalah dengan menghubungkan hal yang baru kamu pelajari, dengan hal yang sudah kamu ketahui sebelumnya.

Misalnya, kamu sedang belajar pelajaran Biologi tentang neuron. Untuk menghantarkan listrik dengan lebih cepat, neuron butuh lapisan bernama myelin. Supaya kamu bisa lebih paham, coba bayangkan selang air. Kamu pasti tahu, dong, kalau sebuah selang dibolong-bolongi, air yang mengalir di dalamnya akan bocor, sehingga selang nggak bisa menyemprotkan air dengan kenceng? Nah, sama dengan neuron. Kalau myelinnya “bocor” atau rusak, neuron nggak bisa menghantarkan listrik dengan cepat.

Simpel, ‘kan?

3. Visualkan materimu!

Kamu suka menggambar atau doodling? Coba, deh, terapkan hobi kamu ini saat belajar, dengan cara membuat diagram atau flowchart materi yang kamu pelajari.

Metode Belajar 3 - Youthmanual

Selain itu, dengan memvisualisasikan materi pelajaran, kamu jadi melakukan yang namanya active learning, yaitu menciptakan pemahamanmu sendiri. Ini jauh, jauuuuh lebih efektif daripada passive learning, yaitu “menelan” bulat-bulat materi yang disodorkan ke kamu.

Lagian, kalau kamu harus menjalani ujian open book, kamu bisa tinggal mengeluarkan flowchart yang kamu buat, tanpa perlu ngubek-ngubek textbook tebal. Tapi hati-hati, jangan salah ambil flowchart, ya. Alih-alih flowchart materi ujian, kamu malah ngeluarin jadwal Piala Dunia karena gambarnya mirip!

4. Jangan lakukan SKS (Sistem Kebut Semalam)

Banyak penelitian membuktikan bahwa mengingat banyak hal dalam waktu singkat malah membuat kamu nggak bisa “meresapi” hal-hal tersebut dengan baik. Akibatnya, kamu cuma mengingat materi pelajaran kamu saat ujian. Kelar ujian? Kelar juga ingatan kamu tentang pelajaran tersebut. Boro-boro ingat, paham aja enggak.

Jadi, cara yang lebih baik adalah dengan membaca-baca materi pelajaran kamu secara berkala. Misalnya, setiap hari, walaupun selama 20 menit saja. Yang penting jangan belajar dadakan dan memaksakan diri “menelan” sebejibun materi pelajaran dalam satu waktu.

Don’t study hard, gaes. Study smart! Selamat belajar!

(Sumber foto: rypeapp.com, eurooffice.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
voocccie | 2 bulan yang lalu

I recently decided to try something new and came across bitcoin online casinos https://casinohex.jp/online-casinos/bitcoin-casinos/. I've been interested in cryptocurrency for a long time, but I didn't think it would work so well in casinos. Deposits take seconds, and withdrawals are instant.…

Industri Game Makin Menjanjikan, Inilah Pilihan Profesi Untuk Para Pecinta Game
kebidananUnesa | 2 bulan yang lalu

Yuk teman-teman bisa dibaca artikel dibawah ini yang merasa stress saat kuliah https://s1kebidanan.fk.unesa.ac.id/post/tips-kuliah-tanpa-stres-bisa-kok

7 Tips Ampuh Hadapi Tugas Kuliah yang Numpuk Biar Kamu Tak Merasa Stress
Big Head | 4 bulan yang lalu

Wow, this hobby is pretty cool! If you're interested in reading about other fun hobbies, check it out here: https://hobiapaaja01.wordpress.com

10 Hobi yang Mencerminkan Kepribadianmu
Ica Test | 6 bulan yang lalu

Kuliah di luar negeri bukan hanya soal menempuh pendidikan, tapi juga soal membuka cakrawala baru dalam hidup. Ada banyak keuntungan yang bisa dirasakan mahasiswa internasional, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Berikut adalah tujuh keuntungan utama kuliah di luar negeri, beserta pemikiran…

7 Keuntungan Kuliah di Inggris
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2025 PT Manual Muda Indonesia ©