10 Pengaruh Olahraga Bagi Mental, Kepribadian, dan Pengembangan Diri!
- Sep 10, 2016
- Fatimah Ibtisam
Perhatikan, deh, teman-teman kamu yang aktif di ekskul dan UKM olahraga. Maksudnya, yang benar-benar getol latihan dan bertanding, ya. Bukan yang cuma hobi pakai sneakers keren, trus ngeceng di pinggir lapangan!
Kemungkinan besar, mereka punya sikap, perilaku, dan kepribadian yang lebih positif, akibat rutin latihan fisik. Yup, nggak cuma baik bagi kesehatan, aktif di bidang olahraga—terutama olahraga kompetisi—juga memberi pengaruh positif bagi kepribadian dan pengembangan diri, lho!
Apa aja, sih, yang bisa didapat dengan berolahraga?
1. Keberanian. Nggak hanya performance art dan debat, kegiatan olahraga juga bisa mendorong seseorang jadi lebih berani. Baik berani menunjukkan kemampuan, berani menghadapi lawan, maupun berani tampil di hadapan penonton.
2. Percaya diri. Menurut situs Health Line, olahraga teratur juga membuat seseorang lebih pede dan feel good about themselves. Hal ini biasanya akan "terpancar" ke sisi luar diri mereka juga.
Makanya, ada orang yang penampilan fisiknya biasa aja, tetapi karena suka olahraga jadi kelihatan kece dan menarik, terutama saat beraksi di lapangan.
3. Pantang menyerah. Olahraga juga bikin kamu punya sikap pantang menyerah. Nggak heran, lah, karena untuk benar-benar menguasai skill olahraga 'kan butuh waktu dan usaha ekstra. Kalau kamu cepat menyerah, pasti nggak akan bisa. Belum lagi kalau kamu sedang sparring atau tanding. Kamu harus tetap semangat meskipun poinnya tertinggal.
4. Siap mengambil keputusan dan risikonya. "Lebih baik mengoper bola ke teman, atau coba cetak poin sendiri, ya? Lebih baik lari terus, atau bertahan di base, ya?"
Olahragawan selalu dihadapkan dengan pilihan-pilihan di mana dia harus membuat keputusan dan berani menghadapi konsekuensinya. Hal ini juga melatih kamu unuk nggak takut salah langkah. Sebab ketakutan demikian yang justru menghalangi langkahmu.
5. Meningkatkan konsentrasi. Situs Health Line pun menyebutkan bahwa olahraga membuat kamu lebih konsentrasi.
Sebab dengan berolahraga, fokus dan kemampuan kamu untuk menganalisa serta mengambil tindakan dengan cepat juga terlatih.
6. Siap berkompetisi. Ada, lho, orang yang nggak nyaman dengan kompetisi. Padahal kompetisi nggak bisa dihindari dalam hidup. Kayak saat daftar kuliah, tes beasiswa, masuk kerja, hingga mengerjakan proposal proyek. Nah, orang yang aktif di kegiatan olahraga, pasti terbiasa berkompetisi.
7. Sportif. Kalah atau menang, nggak masalah. Yang penting bermain bersih dan jujur.
8. Kuat mental saat menghadapi situasi yang bikin drop, seperti disorakin penonton, main di sekolah/kampus orang lain, ataupun menghadapi kekalahan.
9. Kompak. Olahraga dalam tim membangun rasa kompak, kebersamaan, dan kepercayaan.
Kamu juga jadi belajar untuk tampil bersama, menahan ego dan nggak menang sendiri.
Jika anggota tim ada yang ingin menonjol sendiri, pasti performa tim jadi kacau balau. Sebaliknya, kalau tim kompak dan saling mendukung, mereka bakal unggul.
10. Kemampuan leadership. Karena terbiasa bekerja sama dalam tim, menurut penelitian yang disebutkan Health Line, kegiatan olahraga berkorelasi positif dengan kemampuan kepemimpinan.
(sumber gambar: chron.com, wilberforce.ac.uk, playbuzz.com, cnn.com)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus