Persiapan Kuliah
Panduan ini akan membantumu untuk menyusun rencana kuliah dari bangku sekolah, mengenali bidang-bidang program studi kuliah, serta memilih kampus yang paling tepat buatmu.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa perubahan besar untuk dunia. Salah satu dampaknya adalah “revolusi” sektor industri dan lapangan pekerjaan. Ada profesi dan usaha yang jadi langka bahkan hilang lantaran teknologi informasi dan komunikasi. Sebaliknya, muncul berbagai pekerjaan baru, yang bahkan belum ada 10-15 tahun yang lalu.
Bisa dibilang, nyaris semua usaha membutuhkan dukungan komputer dan teknologi. Kebutuhan akan pekerja dengan keahlian di bidang ini pun meningkat drastis. Untuk itulah, beragam program studi di bidang Komputer dan Teknologi dibentuk—untuk menyediakan SDM terampil dalam bidang teknologi yang sesuai dengan kebutuhan industri jaman now dan juga masa depan.
Cakupan Studi Bidang Komputer dan Teknologi
Bidang jurusan Komputer dan Teknologi memiliki cakupan yang cukup luas. Di bidang ini, pastinya kamu akan mempelajari mengenai seluk beluk perangkat keras maupun perangkat lunak dari sebuah teknologi.
Untuk perangkat keras, apa yang dipelajari di bidang ini mencakup bagaimana cara membuat ‘otak’ dari sebuah komputer/teknologi lainnya. Otak yang dimaksud di sini adalah prosesor atau chip yang berada di dalam sebuah motherboard. Prosesor atau chip inilah yang akan memroses instruksi atau aktivitas dari hardware (misalnya menekan tombol pada keyboard, atau mengeklik mouse), yang kemudian disimpan dalam memori, dan di operasikan dengan algoritma.
Sementara itu, untuk perangkat lunak, apa yang dipelajari di bidang ini mencakup penerapan prinsip-prinsip ilmu komputer dan analisa matematis untuk desain, pengembangan, pengujian, dan evaluasi perangkat lunak, sistem operasi dan kerja komputer. Selain itu, bidang ini juga akan mempelajari tentang privasi, keamanan, bisnis, sampai kaitan antara komputer dengan biologi hingga kesenian!
Sejarah dan Perkembangan Bidang Komputer dan Teknologi
Seandainya bisa naik mesin waktu ke tahun 1837, kamu bisa menyaksikan Charles Babage menemukan mesin analitik. Namun butuh waktu lebih dari 1 abad setelahnya, tepatnya tahun 1947, untuk kemunculan Z3, komputer digital pertama di dunia yang dibuat Konrad Zuse. Selanjutnya, inovasi teknologi komputer mulai dinikmati publik tahun 1971 ketika Kenbak-1, personal computer pertama, dipasarkan ke masyarakat Amerika Serikat.
Awal tahun 1990-an internet mulai dikenal masyarakat, walaupun pemakaiannya belum seluas dan secanggih sekarang. Industri gadget, software serta teknologi lain yang mendukungnya pun mulai berkembang. Sekarang ini, bisa dibilang merupakan era keemasan sektor digital, di mana hampir semua sektor mengalami digitalisasi. Inovasi pun terus bermunculan. Teknologi 2-3 tahun yang lalu jadi terasa usang dan tergantikan dengan yang baru.
Selama 15 tahun terakhir, industri serta ilmu teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berkembang pesat. Puncaknya, di tahun 2016 lalu, daftar perusahan terbesar dunia yang dirilis Google Finance mengalami perubahan drastis. Jika tahun-tahun sebelumnya yang berjaya adalah sektor migas dan produsen perlengkapan elektronik rumah tangga, maka kini (data 2016) perusahaan terbesar dunia adalah:
- Apple
- Alphabeth (Google)
- Microsoft
- Amazon
Yup, kesamaannya adalah perusahaan tersebut berkaitan dengan bidang Komputer dan Teknologi. Penemuan komputer, internet, dan inovasi teknolog lainnya menciptakan “revolusi digital”. Berbagai hal yang tadinya manual/sistem analog, berkembang ke versi digital yang makin canggih. Mulai dari penyimpanan dokumen, bisnis, media, operasi suatu alat, dan lainnya.
Menyadari pentingnya bidang teknologi, sistem pendidikan sekolah dan perguruan tinggi di dunia kini menerapkan pendekatan STEAM, yakni Science, Technology, Engineering, Arts, dan Math.
Gambaran Bidang Komputer dan Teknologi di Indonesia
Cikal bakal perguruan tinggi bidang teknologi (dan teknik) di Indonesia adalah De Techniche Hoogeschool te Bandung yang didirikan Belanda pada 3 Juli 1920, dengan hanya satu jurusan, yaitu Teknik Sipil. Institusi inilah yang kemudian diresmikan menjadi Institut Teknologi Bandung pada tahun 1959. Kini, prodi semacam Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi tersebar di mana-mana.
Dari segi industri, banyak program pemerintah yang menggenjot kemajuan bidang Komputer dan Teknologi, seperti pengembangan industri teknologi informasi yang menjadi salah satu fokus Indonesia hingga tahun 2035, serta gerakan 1,000 startup berbasis teknologi. Program-program tersebut memerlukan banyak tenaga ahli di bidang Komputer dan Teknologi. Belum lagi sektor swasta dan startup yang kini serba digitalized, serta perusahaan teknologi dan perangkat elektronik yang membuka kantor di Indonesia.
Dilansir dari Techinasia, data dari Techlist menyebutkan, pada kuartal pertama 2015, di Asia Tenggara ada 93 perusahaan startup (rintisan) yang memperoleh pendanaan. Dari jumlah itu, 24 di antarannya merupakan startup Indonesia. Salah satu start-up e-commerce, MatahariMall, bahkan mendapat pendanaan terbesar dengan total investasi Rp 6,51 triliun. Ini brarti, potensi perkembangan industri digital di Indonesia besar banget, 'kan?
Tapi, gaes, tahu nggak kalau Indonesia tengah mengalami kekurangan tenaga programmer? Yup, disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, berdasarkan data dari peta okupasi nasional di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK), kebutuhan SDM di bidang Teknologi Informatika belum terpenuhi hampir di semua lini kategori.
Sebagai perbandingan, Rudiantara menyebut kualitas pendidikan bidang TIK Indonesia menempati peringkat ke-8 di Asia Tenggara. Hal itu menyebabkan kekurangan kebutuhan tenaga kompeten industri TIK.
Berbagai upaya pun dilakukan oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan ini. Salah satunya adalah melalui pendidikan. Nggak heran kalau institusi-institusi pendidikan mulai dari tingkat menengah (SMK), hingga pendidikan tinggi seperti universitas dan politeknik berlomba menghasilkan lulusan kompeten di bidang teknologi Informasi. Dengan kondisi saat ini yang sangat timpang, pemerintah menyebut tenaga di sektor pemrograman jadi prioritas dan membutuhkan lebih banyak ketersediaan.
Kenapa Harus Pilih Bidang Komputer dan Teknologi?
Perkembangan teknologi yang tengah pesat-pesatnya dalam 10 tahun terakhir membuka peluang besar bagi dunia pendidikan maupun dunia kerja. Saat ini, hampir seluruh industri yang ada di Indonesia maupun dunia tengah bergerak menuju sebuah revolusi digital—dimana seluruh kegiatan bisnis akan sangat mengandalkan teknologi dalam pelaksanaannya.
Inovasi tanpa henti adalah kunci utama dari bidang ilmu yang terbilang cukup ‘muda’ ini. Teknologi telah berubah dari sebuah komputer berukuran besar yang hanya mampu memproses serangkaian angka, menjadi sebuah robot humanoid yang mampu berinteraksi selayaknya manusia normal.
Dengan memilih bidang Komputer dan Teknologi, kamu akan memiliki kebebasan untuk berkarya dan membangun sendiri masterpiece digital-mu dari nol. Contoh saja beberapa perusahaan raksasa seperti Google, Apple, Samsung, atau yang versi lokal seperti Gojek, BukaLapak, dan Tokopedia—semua produk mereka dihasilkan dari tangan dingin para programmer yang memiliki kemampuan luar biasa di bidang Komputer dan Teknologi.
Kalau kamu memiliki minat yang besar dalam bidang teknologi dan keinginan untuk terus berinovasi menciptakan gebrakan-gebrakan baru, jurusan-jurusan yang ada di bidang ini pastinya cocok untukmu. Ditambah dengan kemampuan Matematika yang mumpuni dan pengetahuan akan bahasa pemrograman, kamu akan bisa dengan mudah mendalami ilmu yang ada di bidang yang satu ini.
Gimana, gaes? Sudah tertarik memilih jurusan di bidang Komputer dan Teknologi?
Program Studi di Bidang Komputer dan Teknologi yang Bisa Kamu Pilih
Kamu mungkin sudah akrab dengan program studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi sebagai dua program studi dari bidang Komputer dan Teknologi. Tapi, jangan salah, bidang ini memiliki program studi lainnya, yang meski belum akra di telinga masyarakat, tapi nggak kalah keren dengan 2 program studi yang telah disebutkan di atas—dan pastinya memiliki prospek kerja yang sangat cerah.
Program studi di bidang Komputer dan Teknologi yang bisa kamu pilih antara lain:
- Human Computer Interaction: Program studi Human Computer Interaction (HCI) ini akan mengaajak kamu untuk mempelajari lebih dalam terkait hubungan timbal-balik atau interaksi antara manusia dengan komputer.
- Ilmu Komputasi: Program studi Ilmu Komputasi memiliki fokus dibidang pengaplikasian komputer dalam bidang matematika. Mulai dari memodelkan masalah, merancang susunan kimia, hingga mensimulasikan cara kerja sebuah alat yang belum pernah dibuat sebelumnya.
- Sistem Informasi Bisnis: Pada program studi Sistem Informasi Bisnis, kita akan mendapatkan pengetahuan di bidang sistem informasi, teknologi, dan bisnis dengan porsi yang seimbang. Mahasiswa program studi Sistem Informasi Bisnis akan dipersiapkan untuk menjadi seorang technopreneur yang handal dengan di bekali ilmu teknologi sistem informasi yang diperlukan dalam membentuk dan mengelola suatu start-up.
- Sistem dan Teknologi Informasi: Pada program studi Sistem dan Teknologi Informasi ini kita pastinya akan mempelajari ilmu komputer dan pemrograman, namun di prodi STI kita akan turut di bekali dengan ilmu manajemen bisnis, dan dasar-dasar pemahaman teknik elektro.
- Teknik Informatika: Program studi Teknik Informatika mempelajari dan menerapkan prinsip-prinsip ilmu komputer dan analisa matematis untuk desain, pengembangan, pengujian, dan evaluasi perangkat lunak, sistem operasi dan kerja komputer.
- Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak): Program studi Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak) memberikan pengetahuan tentang prinsip dan teknik untuk mendesain perangkat lunak yang tepat guna, tangguh, dan mudah digunakan.
- Cyber Security: Pada umumnya, program studi Cyber Security mempelajari bagaimana cara memproteksi berbagai industri dan pemerintah dari serangan yang ada pada dunia maya (cyber attack). Program studi ini dirancang khusus untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keahlian dalam pengujian, perancangan, dan implementasi pertahanan dalam dunia maya.
- Sistem Informasi (Manajemen Informatika): Pada program studi Sistem Informasi (SI) akan dipelajari tentang bagaimana mendesain sistem yang tepat berdasarkan tujuan organisasi atau perusahaan sesuai dengan kebutuhan dan proses bisnis.
- Information Systems Audit (Audit Sistem Informasi): Program studi Information System Audit akan mempelajari bagaimana melakukan audit finansial, audit internal terhadap sistem akuntansi berbasis komputer (computerized accounting) untuk perusahaan, serta melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap infrastruktur teknologi informasi.
- Accounting Information System (Sistem Informasi Akuntansi): Program studi ini akan membekali kita dengan dasar-dasar akuntansi dan bisnis yang dibutuhkan oleh seorang sistem analis, serta ilmu untuk merancang dan membangun sistem informasi berbasis komputer melalui studi sistem informasi untuk memenuhi tujuan strategis perusahaan.
- Ilmu Komputer: Ilmu Komputer adalah sebuah ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Ilmu komputer mencakup beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisis abstrak algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman, perangkat lunak, termasuk perangkat keras.
- Teknologi Game: Pada program studi ini kita akan mempelajari tentang bagaimana sebuah game itu di buat hingga bisa dimainkan oleh orang banyak. Mulai dari merancang cerita yang ada pada game, merancang sistem pelevelan, merancang model karakter yang ada pada game, membuat animasi dan storyboard, merancang user interface, melakukan tugas-tugas programming, hingga proses produksi game tersebut dan distribusinya.
- Bioinformatika: Bioinformatika (Bioinformatics) adalah program multi disiplin yang berfokus pada penerapan teknologi dan layanan berbasis komputer, data untuk biologi, biomedis, dan penelitian bioteknologi.
- Mobile Application and Technology: Program studi Mobile Application & Technology (MAT) memperkenalkan kamu dengan teknik dan pemahaman secara mendalam tentang cara menciptakan dan mengembangkan aplikasi dan teknologi terapan di bidang mobile technology untuk berbagai macam platform dan sistem operasi.
- Cyber Security: Program studi ini mempelajari bagaimana cara memproteksi berbagai industri dan pemerintah dari serangan yang ada pada dunia maya (cyber attack). Program studi ini dirancang khusus untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keahlian dalam pengujian, perancangan, dan implementasi pertahanan dalam dunia maya.
- Computerized Accounting: Computerized Accounting atau Komputerisasi Akuntansi, program studi ini pastinya akan mempelajari akuntansi dan keuangan, ditambah dengan pengetahuan untuk merancang, mengoperasikan, dan mengembangkan software yang dapat digunakan untuk persiapan dan presentasi laporan keuangan, mengevaluasi proses bisnis, perekaman transaksi, dan presentasi budget plan.
- Teknik Komputer: Sistem Komputer (Siskom) merupakan program studi yang mengintegrasikan teknik elektro dan ilmu komputer dalam mengembangkan sistem perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan jaringan komputer (network).
Metode Belajar yang Sesuai
Metode belajar di program studi yang ada pada bidang Komputer dan Teknologi menekankan pada tingkat analisis dan logika yang tinggi dalam memecahkan sebuah masalah. Mahasiswa yang memilih program studi di bidang Komputer dan Teknologi dituntut untuk dapat menggunakan logikanya dengan baik dalam mengerjakan tugas sehari-harinya.
Namanya juga bidang Komputer dan Teknologi, pastinya sebagian besar metode pembelajaran dari program studi yang ada di bidang ini melibatkan penggunaan komputer atau laptop. Kegiatan programming, koding, mengembangkan website, hingga melakukan uji coba terhadap software yang dibuat pastinya membutuhkan sebuah komputer/laptop untuk menyelesaikannya. Maka itu, akan lebih baik kalau kamu memiliki sebuah laptop sendiri untuk menunjang pembelajaran kamu di program studi yang ada di bidang Komputer dan Teknologi.
Oh ya, jika memilih program studi yang ada di bidang Komputer dan Teknologi, kamu juga harus terus keep up dengan pesatnya perkembangan teknologi yang terjadi di dunia ini. Namanya aja sudah Komputer dan Teknologi, nggak lucu banget ‘kan kalau mahasiswanya gaptek?
Karakter Mahasiswa yang Sesuai dengan Bidang Komputer dan Teknologi
- Teliti. Mahasiswa di bidang Komputer dan Teknologi harus memiliki ketelitian yang tinggi, karena akan banyak berurusan dengan kode-kode rumit yang jumlahnya banyak banget. Kesalahan kecil dalam proses koding tersebut bisa berakibat fatal lho, maka itu ketelitian sangat dibutuhkan
- Senang berhitung. mempelajari bidang Komputer dan Teknologi akan membuatmu berhadapan dengan algoritma mesin yang terdiri dari persamaan angka-angka dan matematika. Akan sangat membantu kalau kamu sudah memiliki ketertarikan berhitung sebelum memilih program studi di bidang Komputer dan Teknologi.
- Senang melakukan riset. seorang mahasiswa yang berkuliah di bidang Komputer dan Teknologi akan menemui banyak kondisi di mana ia akan melakukan riset sebelum memutuskan untuk mengembangkan sebuah program/perangkat lunak. Minat yang tinggi untuk melakukan riset sangat dibutuhkan kalau kamu ingin terjun ke bidang ini.
- Senang menganalisis. Beragam tugas dan masalah yang akan kamu temui jika berkuliah di program studi yang berada di bawah bidang Komputer dan Teknologi membutuhkan kemampuan analisa yang tinggi untuk memecahkan masalah.
Kemampuan Pendukung yang Dibutuhkan Mahasiswa dan Lulusan di Bidang Komputer dan Teknologi
- Penguasaan teknologi dan literasi digital. Namanya aja bidang Komputer dan Teknologi, maka untuk menekuni bidang ini dibutuhkan penguasaan teknologi dan literasi digital tingkat tinggi.
- Penalaran Angka. Materi yang akan kamu pelajari di prodi-prodi yang berada di dawah bidang Komputer dan Teknologi akan sangat banyak bersinggungan dengan perhitungan matematis. Maka itu, kalau kamu memang tertarik untuk menekuni bidang ini, kemampuan berhitung dan penalaran angka harus kamu latih sejak dini.
- Logika. Jika kamu memilih untuk kuliah atau berkarir di bidang Komputer dan Teknologi, kamu akan dihadapkan oleh tugas-tugas maupun permasalahan yang sangat membutuhkan kekuatan logika dalam penyelesaiannya.
- Kemampuan Analisis. Sebagai mahasiswa yang mempelajari bidang studi Komputer dan Teknologi, kamu akan membutuhkan kemampuan analisis untuk bisa memecahkan masalah-masalah yang umumnya akan terkait dengan pemrograman.
Profesi dan Karier di Bidang Komputer dan Teknologi
Berkuliah di bidang Komputer dan Teknologi akan membuka banyak prospek kerja dan karir untuk ke depannya. Tahu sendiri ‘kan gimana pesatnya perkembangan teknologi belakangan ini?
Nah, beberapa lembaga/industri yang bisa kamu masuki sebagai lulusan dari prodi di bidang Komputer dan Teknologi adalah:
- Start-up. Menjamurnya start-up dalam beberapa tahun terakhir menjadi salah satu faktor meningkatnya kebutuhan tenaga ahli dalam bidang Teknologi dan Komputer. Perusahaan start-up yang bergerak di bidang digital bisa menjadi pilihan bagi lulusan bidang Komputer dan Teknologi untuk menjajaki karirnya.
- Industri Teknologi: perusahaan-perusahaan yang memproduksi gadget (perangkat keras) dan software (perangkat lunak) pasti butuh banget nih SDM terampil di bidang Komputer dan Teknologi. Kalau kamu merupakan lulusan salah stau prodi di bidang ini, pekerjaan di industri teknologi bisa banget lho kamu jajal.
- Industri Telekomunikasi: Industri Telekomunikasi masih menjadi penyerap tenaga ahli informatika terbesar. Perusahaan telekomunikasi besar seperti Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata membutuhkan SDM terampil di bidang ini untuk dapat terus mengembangkan produk-produk mereka.
- Lembaga pemerintah: nggak hanya perusahaan swasta dan start-up aja lho yang membutuhkan ahli komputer dan teknologi. BUMN dan lembaga-lembaga pemerintahan seperti Kementrian Ristekdikti dan Kominfo juga membutuhkan tenaga-tenaga ahli di bidang Komputer dan Teknologi, lho.
Prospek Bidang Komputer dan Teknologi di Masa Depan
Bidang Komputer dan Teknologi memiliki prospek kerja yang luas dan akan semakin cerah seiring perkembangan zaman. Nggak perlu takut kamu akan sulit untuk mendapatkan pekerjaan jika kamu menekuni bidang ini dengan benar. Di Indonesia sendiri aja kebutuhan akan tenaga ahli di bidang Komputer dan Teknologi udah buanyaaak banget.
Adanya gerakan 1,000 startup berbasis teknologi yang dipelopori pemerintah dan ditargetkan memiliki nilai gabungan 10 milyar dollar, Indonesia menjadi sangat potensial dalam pengembangan teknologi. Apalagi dengan 152 juta masyarakatnya yang aktif menggunakan internet. Tambahan lagi bahwa berdasarkan data Kementerian Perindustrian, Teknologi Informasi menjadi salah satu prioritas utama dalam pembangunan industri Indonesia.
Menurut data riset Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2016, lebih dari 82 juta masyarakat Indonesia pernah melakukan transaksi online. Sedangkan menurut Kementerian Komunikasi dan Informasi, di tahun 2020 mendatang, industri e-commerce Indonesia akan menjadi nomor 3 terbesar di dunia, setelah China dan India, dengan nilai 130 miliar dollar dan kenaikan 50 persen per tahun. Ini artinya, bisnis serta perdagangan digital bakalan makin kencang. Industri e-commerce tersebut berpotensi menyerap pekerja berlatar belakang TIK.
Selain itu, pemerintah juga gencar membangun industri berbasis Information Communication Technology dalam negeri dengan mendirikan Regional IT Center of Excellence (RICE). RICE menjadi wadah untuk pelatihan, seminar, promosi, pameran, serta pembinaan usaha IT. Saat ini RICE hadir di sepuluh kota, yaitu Jakarta, Bogor, Bandung, Cimahi, Surabaya, Denpasar, Manado, Makassar, Balikpapan, dan Medan.
Berdasarkan data yang dilansir oleh AT Kearney, modal yang masuk ke eksosistem digital Indonesia telah tumbuh 68 kali lipat hanya dalam waktu 5 tahun sejak tahun 2012 hingga 2016 dengan nilai US$ 0,3 miliar menjadi US$ 6,8 miliar. Itu artinya kepercayaan investor pada eksosistem digital Indonesia cukup tinggi dan menjadi angin segar bagi startup-startup muda lainnya yang membutuhkan modal untuk pertumbuhan.
Yup, masa depan teknologi bakalan makin berkembang di masa depan. Di sisi lain, menurut World Economic Forum, salah satu tantangan yang dihadapi adalah masyarakat dan industri sangat tergantung pada teknologi dan digital, sehingga rentan dengan ancaman cyber. Ingat kehebohan kasus virus wanna cry pertengahan Mei 2017 lalu yang menyerang sistem komputer salah berbagai institusi di dunia, termasuk Indonesia? Ini menunjukkan juga bahwa profesi yang terkait dengan keamaan sistem digital, yakni divisi cyber security akan makin diperlukan.
Inspirasi Profesional di Bidang Komputer dan Teknologi
Achmad Zaky (Teknik Informatika ITB). Zaky adalah founder dan CEO bukalapak.com Ia merintis pasar online Bukalapak.com pada tahun 2010 hingga kini menjadi e-commerce terbesar.
William Tanuwijaya (Teknik Informatika Binus University). William merupakan founder tokopedia, salah satu e-commerce terbesar yang ada di Indonesia.
Arief Widhiyasa (Ilmu Komputer ITB). Berawal dari hobinya bermain game dan mengikuti berbagai perlombaan game developer, Arief bersama 17 orang temannya memutuskan untuk membentuk sebuah game developer sendiri bernama Agate Studio.
Willson Cuaca (Ilmu Komputer Binus University). Wilson merupakan seorang Managing Partner di East Venture, sebuah venture capitalist yang berbasis di Singapura. Wilson juga adalah early-stage investor dari startup-startup sukses di Indonesia seperti Tokopedia, Traveloka, Bilna, dan Berrybenka.
Rekomendasi Perguruan Tinggi
Perguruan tinggi yang memiliki program studi di bidang Komputer dan Teknologi yang berakreditasi A antara lain:
Teknik Informatika
- Institut Teknologi Bandung
- Institut Teknologi Sepuluh November
- Universitas Negeri Padang
- Universitas Gadjah Mada
- Universitas Gunadarma
- Universitas Kristen Petra Surabaya
- Universitas Dian Nuswantoro, Semarang
- Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
- Universitas Presiden Bekasi
- Universitas Bina Nusantara
- Universitas Surabaya
- Universitas Atma Jaya, Sleman
- Universitas Telkom Bandung
- Universitas Esa Unggul
Sistem Informasi
- Universitas Indonesia
- Universitas Airlangga
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember
- UIN Syarif Hidayatullah
- Universitas Bina Nusantara
- Universitas Gunadarma
- Universitas Dian Nuswantoro
- Universitas Bina Darma
Manajemen Informatika
- Universitas Teknologi Yogyakarta
- Universitas Telkom
- Universitas Gunadarma
- STMIK AMIKOM
Ilmu Komputer
- Universitas Indonesia
- Institut Pertanian Bogor
- Universitas Lampung
- Universitas Gadjah Mada
- Universitas Sumatra Utara
Teknik Komputer
- Universitas Gunadarma
- Universitas Telkom
Teknik Komputer
- Universitas Indonesia
Rekomendasi 10 Negara Terbaik untuk Mengambil Studi Komputer dan Teknologi
Berdasarkan peringkat QS World Universities, berikut adalah 10 negara terbaik bagi kamu yang ingin menuntut ilmu di bidang Komputer dan Teknologi:
- Amerika Serikat (Massachussets Institute of Technology, Stanford University, University of California Berkeley, Harvard University, Georgia Institute of Technology)
- Inggris (Cambridge University, Imperial College London, University of Oxford)
- Swiss: Ecole Polytechnique Fédérale de Lausanne (EPFL), ETH Zurich - Swiss Federal Institute of Technology
- Singapura (Nanyang Technological University, National University of Singapore)
- Jepang (University of Tokyo, Tokyo Institute of Technology)
- Korea (KAIST - Korea Advanced Institute of Science & Technology, Seoul National University)
- Cina (Peking University, Tsinghua University)
- Jerman (Technical University Munich)
- Belanda (Delft University of Technology)
- Hong Kong (The Hong Kong University of Science and Technology)
Pilih Bidang Komputer dan Teknologi Nggak, Ya?
Jadi, haruskah kamu mengambil bidang Komputer dan Teknologi saat kuliah nanti?
Berdasarkan penelusuran Youthmanual, bidang program studi yang satu ini memang lagi naik duan banget. Apalagi dengan prospek kerjanya yang sangat cerah di masa depan nantinya. Tapi, sebelum kamu benar-benar memantapkan pilihanmu pada program studi yang ada di bidang ini, ada baiknya kamu memperhatikan hal-hal berikut ini terlebih dahulu:
- Kamu memiliki ketertarikan besar di bidang digital. Menjadi mahasiswa di bidang Komputer dan Teknologi kamu akan banyak bersinggungan dengan teknologi-teknologi terkini beserta perkembangannya. Pastikan kamus elalu up-to-date biar nggak bingung memahami pelajaran di dunia kuliah nantinya.
- Asah kemampuan logika dan matematika. Yuk, mulai asah kemampuan logika dan matematikamu sebelum benar-benar memilih program studi yang ada di bidang Komputer dan Teknologi. Jika kamu memilih prodi yang ada di bidang ini, dua kemampuan tersebut bakal terpakai banget lho dalam kehidupan sehari-hari!
- Bidang Komputer dan Teknologi memang memiliki prospek yang cerah, tapi kalau kamu hanya memilih prodi di bidang ini karena alasan tersebut ada baiknya kamu pikir-pikir lagi. Berkuliah di program studi yang berada di bawah bidang Komputer dan Teknologi membutuhkan ketekunan dan minat yang besar dalam menyelesaikan permasalahan yang terkait teknologi dan dunia digital.
Sumber:
http://www.kemenperin.go.id/artikel/729/Mendongkrak-Daya-Saing-Industri-Teknologi-Informasi
http://www.kemenperin.go.id/artikel/26/Regional-IT-Center-of-Excellence-(RICE)
http://www.straitstimes.com/asia/se-asia/all-eyes-on-indonesias-e-commerce-pie
https://www.topuniversities.com/university-rankings/university-subject-rankings/2018/engineering-technology
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2017/10/25/mengejutkan-ternyata-ini-peringkat-jumlah-startup-indonesia-di-dunia
https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/6095/Indonesia+Raksasa+Teknologi+Digital+Asia/0/sorotan_media
https://kominfo.go.id/content/detail/10247/indonesia-darurat-tenaga-programmer/0/sorotan_media
https://www.techinasia.com/indonesia-web-mobile-statistics-we-are-social
https://e27.co/the-rise-of-indonesias-tech-scene/