Jalur seleksi mandiri bisa menjadi alternatif bagi kamu yang ingin masuk PTN selain melalui SBMPTN maupun SNMPTN. Jadi, kamu yang belum berhasil menembus PTN lewat SNMPTN atau SBMPTN, nggak usah khawatir! Seleksi Mandiri adalah saatnya kamu berusaha sekuat tenaga untuk memperjuangkan mimpimu.

Eniwei, Seleksi Mandiri itu sebenernya apa, sih?

Seleksi Mandiri (atau yang umum disebut jalur mandiri/ujian mandiri) adalah jalur penerimaan yang dikelola masing-masing kampus secara independen. Kuota penerimaan mahasiswa baru melalui Seleksi Mandiri dibatasi maksimal 30% dari total kursi yang ditawarkan. Bisa jadi kurang dari 30%, tapi nggak boleh lebih.

Kenapa independen? Soalnya, ada juga PTN yang menetapkan untuk nggak menerima mahasiswa baru melalui Seleksi mandiri jenjang Strata 1 (S1)‍. Jadi, jangan lupa untuk caritahu terlebih dahulu apakah PTN yang kamu incar membuka Seleksi Mandiri, dan nggak lupa pula untuk memastikan bahwa ada kuota penerimaan untuk program studi yang kamu inginkan. Ingat, jangan sampai masuk PTN cuma gara-gara gengsi!

Disamping itu, masing-masing PTN punya caranya masing-masing untuk melaksanakan Seleksi Mandiri—mulai dari jadwal, sistem seleksi, sampai pilihan program studi yang bisa kamu pilih. Yuk bekali dirimu dengan informasi seputar Seleksi Mandiri di sini sebelum siap memperjuangkan cita-citamu masuk PTN di kesempatan terakhir ini!

Seleksi Mandiri: Hal-Hal Penting yang Harus Kamu Tahu

Seleksi Mandiri adalah seleksi yang dibuat masing-masing Perguruan Tinggi Negeri di luar jalur Seleksi Nasional seperti SNMPTN dan SBMPTN. Jadi, dalam timeline seleksi masuk PTN, Seleksi Mandiri adalah seleksi yang pelaksanaannya di paling akhir masa penerimaan mahasiswa baru.

Eniwei, beda PTN, beda pula tatacara, syarat, dan ketentuan Seleksi Mandirinya. Dan karena keep up dengan sekian banyak PTN, inilah hal-hal penting dan paling mendasar yang harus kamu tahu tentang Seleksi Mandiri. Cekidot!

1. Karena Seleksi Mandiri merupakan otoritas masing-masing PTN, kamu yang berniat mengikuti Seleksi Mandiri mau nggak mau harus menggali informasi selengkap-lengkapnya dari pihak kampus yang dituju. Ingin tau mengenai SIMAK UI? Langsung datang ke laman resminya. Ingin tau mengenai UM-UGM? Cek info resminya di website UGM.

2. Meski sekarang banyak PTN yang menggunakan nilai SBMPTN sebagai indikator seleksi mandirinya, namun beberapa PTN masih ada juga yang menggunakan jalur ujian tulis untuk menjaring mahasiswa baru. So, ijangan lupa belajar untuk mempersiapkan dirimu, ya!

3. Berkas yang perlu dipersiapkan untuk seleksi mandiri, sering kali lebih banyak dibandingkan dengan seleksi melalui SNMPTN maupun SBMPTN. Jadi, kembali lagi ke poin pertama, pahami benar informasi di website resmi kampus terkait untuk semua persyaratannya.

Daftar Seleksi Mandiri Di Perguruan Tinggi Negeri Populer Di Indonesia

Kamu mungkin sudah familiar dengan SIMAK UI maupun UM UGM, yang merupakan dua bentuk ujian mandiri dari dua perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesi. Tapi, masih banyak PTN-PTN lain yang juga membuka jalur seleksi mandirinya sendiri untuk para mahasiswa baru. Menariknya lagi, jalur-jalur seleksi mandiri ini nggak semuanya menggunakan jenis ujian tulis, ada pula universitas yang menggunakan nilai SBMPTN untuk seleksi mandirinya.

Nah, biar kamu bisa bersiap-siap dari sekarang, Youthmanual mau ngasih tau nih kampus-kampus mana aja yang sudah mengumumkan jadwal pendaftaran ujian mandirinya lengkap dengan jenis seleksi yang mereka gunakan. Jalur mandiri yang dibuka di kampus-kampus berikut menyediakan pendidikan dengan jenjang S1 maupun Diploma III (D-3) di tahun 2019. Simak daftar di bawah ini baik-baik, ya!

SM ITB (Seleksi Mandiri ITB)

Jadwal:

* Pendaftaran: 15 Juni 2019 – 12 Juli 2019 pada laman http://usm.itb.ac.id

* Tes Keterampilan (khusus FSRD): 13-14 Juli 2019 di kampus ITB

* Pengumuman: 18 Juli 2019

Materi seleksi

Menerapkan sistem desk evaluation alias evaluasi dengan menggunakan data pendaftar yang mencakup:

1. Nilai UTBK

2. Nilai rapor

3. Esai mengenai pengalaman dan potensi diri

4. Hasil Tes Keterampilan yang diselenggarakan ITB khusus untuk jurusan FSRD

Biaya:

Pendaftaran selain FSRD: Rp100.000

Pendaftaran FSRD: Rp150.000

Informasi selengkapnya klik di sini

SIMAK UI (Seleksi Masuk Universitas Indonesia)

Jadwal:

* Pendaftaran: 10 Juni sampai 10 Juli 2019

* Ujian Tulis: 21 Juli

* Pengumuman: Di Bulan Juli, tanggal diumumkan kemudian.

Materi Seleksi:

1. Ujian Tulis

• Kemampuan IPA (Untuk yang mengambil prodi saintek): Matematika IPA, Biologi, Kimia, Fisika. Waktu pengerjaan 120 menit.
• Kemampuan IPS (Untuk yang mengambil prodi soshum): Ekonomi, Sejarah, Geografi, Sosiologi. Waktu pengerjaan 60 menit.
• Kemampuan Dasar: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris. Waktu pengerjaan 60 menit.

2. Esai. Waktu pengerjaan 45 menit.

Prodi yang bisa dipilih: Total 6 prodi dengan perincian maksimal 3 prodi S1 reguler (Soshum/Saintek/Campuran), maksimal 3 prodi vokasi, dan maksimal 3 prodi S1 pararel.

Biaya: Rp400.000 (1 atau 2 prodi Soshum/Saintek), Rp500.000 (2 prodi campuran). Untuk tambahan pilihan prodi Rp60.000 per prodi.

UTUL UGM (Ujian Tulis Universitas Gadjah Mada)

Jadwal:

• Pendaftaran (online): 11 Juni hingga 1 Juli
• Cetak kartu ujian: 5 Juli
• Ujian tertulis: 14 Juli
• Pengumuman: 23 Juli

Materi Seleksi:

1. Tes tertulis

2. hasil UTBK

Prodi yang bisa dipilih: 3 prodi S1 dan atau S1 terapan.

Biaya:

*Mengikuti tes soshum atau saintek: Rp300.000

*Mengikuti tes campuran (soshum dan saintek): Rp325.000

*Ikut tes di luar Yogyakarta ada tambahan biaya verifikasi: Rp225.000

Informasi selengkapnya klik di sini

SMUP (Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran )

Jadwal

* Pendaftaran SMUP: 17 Juni - 13 Juli

* Seleksi Awal Berdasarkan Nilai UTBK: 13 -16 Juli

* Tes Mandiri SMUP (TOEFL, wawancara fakultas, dan tes khusus): 17 – 24 Juli

* Pengumuman: 30 Juli

Materi Seleksi

1. Skor UTBK. Tipe tesnya harus sesuai dengan prodi yang hendak diambil di SMUP.

2. Tes TOEFL yang diselenggarakan Pusat Bahasa Unpad.

3. Wawancara pada masing-masing fakultas.

4. Tes khusus untuk  beberapa prodi saja (tidak semua), yaitu:

* Tes MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory) tes psikometri untuk pendaftar Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi

* Tes Renang di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

UTM IPB (Uji Talenta Masuk IPB)

Jadwal:

* Pendaftaran online: 21 Mei – 9 Juli 2019 pukul 24.00 WIB

* Jadwal Ujian Tulis: 13 Juli 2019

* Pengumuman Hasil Ujian: 20 Juli 2019

Materi seleksi:

Bisa dipilih salah satunya:

1. Skor UTBK Saintek

2. Tes tertulis UTM IPB, yang meliputi

* Tes Kemampuan dan Potensi Akademik, yang meliputi Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, TPA Verbal, TPA Numerikal, dan TPA Figural

* Tes Kemampuan  Dasar Sains dan Teknologi, yang meliputi Matematika IPA, Biologi, Kimia, dan Fisika

Note: Peserta UTM IPB harus berasal dari jurusan SMA/sederajat IPA

Informasi selengkapnya klik di sini

Penerimaan Program Mandiri Universitas Airlangga

Jadwal:

Pendaftaran online: 17 -30 Juni 2019

Verifikasi: 18 Juni – 1 Juli 2019

Pengumuman lulus verifikasi online: 18 Juni – 1 Juli 2019

Perbaikan bagi yang tidak lulus verifikasi online: 18 Juni – 2Juli pukul 15.00

Pembayaran: 19 Juni – 3 Juli

Ujian: 6 Juli

Pengumuman hasil seleksi: 10 Juli

Materi seleksi:

1. Ujian Tulis: Saintek, Soshum, atau campuran keduanya

* Tes Potensi Akademik (Kemampuan Verbal, Kemampuan Numerik, Kemampuan Penalaran)

* Tes Kemampuan Akademik Saintek (Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Wawasan Kebangsaan)

* Tes Kemampuan Akademik Soshum (Matematika, Sosiologi, Tata Negara, Ekonomi, Geografi, Sejarah, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Wawasan Kebangsaan

2. Hasil skor UTBK

Biaya:

* Rp300.000 untuk kelompok Saintek/Soshum dengan 2 pilihan prodi

* Rp500.000 untuk kelompok IPC dengan 3 pilihan prodi.

Informasi selengkapnya klik di sini

SMMPTN Barat (Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri wilayah Indonesia Barat)

Kampus:  

1. Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH)
2. Universitas Andalas (UNAND)
3. Universitas Jambi (UNJA)
4. Universitas Lampung (UNILA)
5. Universitas Bengkulu (UNIB)
6. Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang
7. Universitas Palangkaraya (UPR)
8. Universitas Malikussaleh (UNIMAL)
9. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA)
10. Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH)
11. Universitas Bangka Belitung (UBB)
12. Universitas Teuku Umar (UTU)
13. Institut Teknologi Sumatera (ITERA)
14. Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Aceh
15. Universitas Samudra (UNSAM)

Jadwal:

Pendaftaran: 01 Mei 2019  - 12 Juli

Ujian tulis: 18 Juli

Ujian Keterampilan (untuk prodi bidang seni dan olahraga): 19-20 Juli

Pengumuman: 27 Juli 2019

Materi Seleksi:

1. Ujian tulis:

* Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA).

* Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek): mata uji Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.

* Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum): mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi dan Ekonomi.

2. Ujian Keterampilan hanya bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga:

• Seni Rupa: tes menggambar, tes pengetahuan, dan wawancara wawasan seni rupa.
• Seni Tari: tes tari, tes kreatifitas tari, tes imitasi gerak, serta tes pengetahuan, dan wawancara wawasan seni tari.
• Seni Musik: tes musikalitas, tes praktek instrumen, serta tes pengetahuan, dan wawancara wawasan seni musik
• Seni Drama/teater: tes praktek monolog, tes praktek pantomim, serta tes pengetahuan dan wawasan seni drama/teater
• Fotografi: tes memotret, pengetahuan seni, wawancara dan wawasan seni.
• Televisi dan Film: tes membuat naskah, story board, pengambilan gambar, serta tes pengetahuan seni dan wawancara wawasan seni.
• Olah Raga: tes kesehatan dan tes keterampilan motorik

Biaya:

Prodi non keterampilan: Rp 350.000,-.

Prodi dengan uji keterampilan atau materi TOEFL: Rp 500.000,-.

Informasi selengkapnya klik di sini

Prorgram Mandiri ITS

Jadwal:

Pendaftaran: 18 Juni – 12 Juli

Pengumuman: 18 Juli

Materi seleksi:

1. Hasil UTBK (tanpa tes tambahan)

Biaya: Rp500.000

Prodi yang dapat dipilih: Hingga 3 prodi.

SM-UNS (Seleksi Mandiri UNS)

Jadwal:

* Pendaftaran Online: 27 Juni - 11 Juli 2019

* Pengumuman Hasil Seleksi: 24 Juli 2019

* Registrasi (Bagi yang lulus seleksi) : Online 25 Juli - 5 Agustus 2019 dan Ondesk  6 Agustus 2019

Materi seleksi:

1. Nilai UTBK

UM Undip (Ujian Mandiri Universitas Diponegoro

Jadwal:

* Pengambilan Billkey/PIN: 9 Mei – 5 Juli 2019

* Ujian/Tes Seleksi: 20 Juli 2019

* Pengumuman Hasil: 29 Juli 2019

Materi seleksi:

1. Ujian tertulis:

*Tes Umum (Logika, Verbal, Numerik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika Dasar untuk kelompok Soshu)

*Tes Kemampuan Akademik Saintek (Matematika, Biologi, Fisika, Kimia)

*Tes Kemampuan Akademik Soshum (Sosiologi, Kewarganegaraan, Ekonomi, Geografi, Sejarah)

Pilihan Lokasi ujian : Semarang, Jepara, Banda Aceh, Surabaya, Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan lainnya.

Biaya:

*Lokasi Ujian Semarang : Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah)

 *Lokasi Ujian Luar Semarang : Rp. 375.000,- (tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)

Tips dan Trik Sukses Lolos Ujian Mandiri

Meski sering kali dijadikan cadangan semata, tapi kamu jangan menganggap remeh jalur seleksi mandiri. Masing-masing PTN mempunyai kebijakan yang berbeda untuk jalur seleksi mandirinya, tapi ini beberapa tips dan trik yang bisa kamu terapkan untuk mengikuti seleksi mandiri perguruan tinggi negeri. Simak baik-baik, ya!

Persiapkan dokumen yang dibutuhkan

Aturan dan kelengkapan ujian mandiri diatur oleh masing-masing PTN. Namun secara umum terbagi dua, yaitu Seleksi dengan nilai UTBK (tanpa tes tersendiri) dan Seleksi mandiri dengan tes.

• Yang harus disiapkan pada seleksi dengan Nilai UTBK:
  • File Kartu Tanda Peserta UTBK dan SBMPTN
  • Pas foto berwarna dengan format dan ukuran file tertentu.
  • File pendaftaran Seleksi Mandiri.
  • KTP atau identitas diri lainnya.
• Yang harus disiapkan pada seleksi mandiri dengan tes tertulis:
  • Pas foto berwarna.
  • Ijazah atau surat keterangan lulus yang telah dilegalisir dan dilengkapi foto.
  • KTP atau kartu keluarga.
  • Kartu tanda peserta ujian mandiri.

Belajar giat untuk SBMPTN

Lho, nggak salah? Ini ‘kan ujian mandiri, kenapa yang harus disiapkan adalah SBMPTN?

Gini, seperti yang sudah disebutkan di atas, seleksi jalur mandiri di beberapa PTN nggak lagi menggunakan tes tertulis melainkan nilai UTBK. Jadi, meskipun kamu nggak lolos melalui jalur SBMPTN, tapi nilai dari ujian yang sudah kamu kerjakan itu bisa kamu gunakan untuk mendaftar ke PTN lain melalui jalur mandiri. Jadi, usahamu untuk belajar SBMPTN mati-matian nggak akan sia-sia kok, gaes!

Perhatikan jadwal dan daya tampung dari program studi incaranmu

Secara umum, PTN biasanya memberikan jatah 30% bagi mahasiswa baru yang masuk lewat jalur seleksi mandiri. Tapi, 30% ini jumlahnya bisa berbeda-beda, ya tergantung  kampus yang program studi dan kamu pilih. Pastikan kamu mengecek daya tampung dari masing-masing kampus dan program studi incaranmu dengan seksama agar bisa menentukan strategi belajar yang lebih jitu.

Untuk melihat daya tampung dari program studi yang kamu pilih, kamu bisa langsung ke website resmi kampus untuk mendapatkan informasi yang resmi dan terpercaya!